Charles Robert Darwin (1809-1882) - naturalis Inggris, pencipta Darwinisme, anggota koresponden asing dari Akademi Ilmu Pengetahuan St. Petersburg (1867). Dalam karya utamanya, The Origin of Species by Means of Natural Selection (1859), merangkum hasil pengamatannya sendiri (berenang di Beagle, 1831-36) dan pencapaian biologi kontemporer dan praktik pemuliaan, ia mengungkapkan faktor utama dalam evolusi dunia organik. Dalam karya "Mengubah Hewan Domestik dan Tumbuhan yang Dibudidayakan" (vol. 1-2, 1868), Charles Darwin menyajikan materi faktual tambahan pada karya utamanya. Dalam buku. "Asal usul Manusia dan Seleksi Seksual" (1871) memperkuat hipotesis asal usul manusia dari nenek moyang mirip kera. Bekerja pada geologi, botani dan zoologi.

Tidak ada yang lebih tak tertahankan daripada kemalasan.

Darwin Charles

Charles Darwin lahir 12 Februari 1809, Shrewsbury, Inggris. Meninggal 19 April 1882, Down, dekat London; dimakamkan di Westminster Abbey

Biara terbesar dan terkaya, yang memiliki tanah yang signifikan, sering memainkan peran agama, politik dan ekonomi yang penting di Eropa Barat feodal (biara Cluny, Saint-Denis, Port-Royal, St. Gallen, Fulda, Montecassino, dll.) .

Selama periode Reformasi, dan khususnya selama revolusi borjuis, pentingnya biara sebelumnya dalam kehidupan publik negara-negara Eropa dirusak. Banyak kepala biara dihilangkan, tetapi beberapa terus ada sampai sekarang.Zodiac sign - Aquarius.

Jangan pernah menjalin persahabatan dengan seseorang yang tidak dapat Anda hormati.

Darwin Charles

Masa kecil, pendidikan, dan keluarga Darwin

Charles adalah putra Robert Darwin, yang berhasil berpraktik sebagai dokter di Shrewsbury. Ibu - Suzanne Wedgwood - berasal dari keluarga kaya pemilik pabrik porselen terkenal. Keluarga Darwin telah dikaitkan dengan keluarga Wedgwood selama beberapa generasi. Darwin sendiri menikahi sepupunya Emma Wedgwood. Kakek Darwin - Erasmus Darwin - adalah seorang dokter, naturalis, dan penyair terkenal. Secara umum, perwakilan keluarga Darwin dicirikan oleh kualitas intelektual yang tinggi dan minat budaya yang luas.

Setelah kematian mendadak ibunya pada tahun 1817, Charles Darwin dibesarkan oleh kakak perempuannya, Caroline. Pada tahun yang sama, Charles mulai menghadiri sekolah kunjungan di Shrewsbury. Dia tidak bersinar dengan sukses, tetapi bahkan kemudian dia mengembangkan selera untuk sejarah alam dan untuk mengumpulkan koleksi.

Pada tahun 1818, Charles Darwin memasuki Shrewsbury di "sekolah besar" dengan sebuah rumah kos, yang "hanyalah tempat kosong" baginya. Dari tahun 1825-1827 Darwin belajar kedokteran di Universitas Edinburgh dan dari tahun 1827-31 teologi di Cambridge. Pada tahun 1831-1836, atas rekomendasi ahli botani J. Henslow dan keluarga Wedgwood, Darwin mendapat pekerjaan sebagai naturalis di kapal Beagle dan melakukan perjalanan keliling dunia. sains.

Bicara tentang ketenaran, kehormatan, kesenangan dan kekayaan adalah kotor dibandingkan dengan cinta.

Darwin Charles

Pada tahun 1839 Charles Darwin menikah dan keluarga muda itu menetap di London. Sejak 1842, keluarga itu telah tinggal secara permanen di Down, tempat yang indah, nyaman untuk pekerjaan dan rekreasi yang terkonsentrasi. Darwin dan istrinya memiliki 10 anak, tiga di antaranya meninggal saat masih kanak-kanak.

Geologi Darwin

Pada tanggal 27 Desember 1831, Beagle mulai berlayar. Darwin berhasil membawa serta volume pertama "Principles of Geology" yang baru saja diterbitkan oleh Charles Lyell. Volume ini memiliki pengaruh besar pada pembentukan pandangan ilmiah peneliti muda. Sebelum terbitnya buku Lyell, geologi didominasi oleh teori bencana. Lyell menunjukkan bahwa kekuatan geologis yang bekerja di masa lalu masih bekerja hari ini. Darwin berhasil menerapkan ajaran Lyell dalam kaitannya dengan objek yang ia temui di jalur Beagle. Itu adalah pulau Sant'Iago. Studinya menyediakan bahan untuk generalisasi besar pertama Darwin tentang sifat pulau-pulau samudera. Darwin menunjukkan bahwa gunung berapi benua dan pulau berhubungan dengan patahan besar di kerak bumi, dengan retakan yang terbentuk dalam proses pengangkatan pegunungan dan benua.

Seseorang yang berani membuang waktu satu jam belum menyadari nilai kehidupan.

Darwin Charles

Generalisasi kedua Darwin mengacu pada masalah pergerakan sekuler kerak bumi. Selama periode geologis dengan durasi yang sangat lama, benua Amerika Selatan mengalami pasang surut berulang kali, yang bergantian dengan periode yang relatif tenang. Charles Darwin melukis dengan sapuan luas asal-usul Dataran Patagonian dan pelapukan bertahap (denudasi) Cordillera.

Karya geologis Darwin yang paling orisinal adalah teorinya tentang asal usul atol, atau pulau-pulau karang bercincin. Teori biogenik Darwin didasarkan pada gagasan bahwa terumbu pantai dibangun oleh karang di pantai daratan atau pulau yang mengalami penurunan. Lapisan karang yang tenggelam hingga kedalaman lebih dari 50 meter, mati dan hanya struktur berkapur yang tersisa.

Kemampuan merona adalah sifat yang paling khas dan paling manusiawi dari semua sifat manusia.

Darwin Charles

Penelitian paleontologi dan zoologi

Penelitian Charles Darwin di bidang ini telah mendapat pengakuan luas, terlepas dari teori evolusinya. Di deposit Kuarter pampas Amerika Selatan, Darwin menemukan sekelompok besar edentulous raksasa yang telah punah. Hewan mengerikan ini, yang berkerabat dekat dengan armadillo kerdil dan sloth, dijelaskan secara rinci oleh ahli anatomi dan paleontologi R. Owen. Dia juga menemukan sisa-sisa fosil hewan berkuku besar - Toxodon, yang giginya menyerupai gigi hewan pengerat, hewan mirip unta raksasa - Macrauchenia, struktur tubuhnya mirip dengan llama dan guanaco, gigi kuda yang sudah punah dan banyak bentuk lainnya. . Darwin menemukan seekor burung unta kecil, yang disebut "rhea Darwin", yang hidup di bagian selatan Patagonia. Dia mengamati penjajah dari Amerika Utara dan Tengah (beruang berkacamata, serigala jantan, rusa pampas, tikus mirip hamster, dan lain-lain.). Bahan-bahan ini tidak bisa tidak membawa Darwin pada gagasan bahwa benua Amerika Selatan telah diisolasi dari Amerika Utara untuk waktu yang lama dan bahwa isolasi ini memiliki dampak yang signifikan pada jalannya proses evolusi di berbagai perwakilan fauna Amerika Selatan.

Simpati untuk kegembiraan orang lain adalah hadiah yang jauh lebih langka daripada simpati untuk penderitaan orang lain.

Darwin Charles

Di Galápagos, Charles Darwin mampu mengamati perbedaan yang menakjubkan dari kura-kura raksasa dan kutilang, yang ia pelajari dengan cermat dan kemudian disebut kutilang Darwin. Pada tahun 1846, Darwin menyelesaikan monografi terakhirnya tentang geologi dan berencana untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan evolusi. Dia ingin mencurahkan beberapa bulan untuk mempelajari teritip. Tetapi pekerjaan ini berlanjut hingga tahun 1854. Dia menciptakan sebuah karya mendasar tentang sistematika bentuk modern dan punah dari kelompok hewan ini.

Studi evolusi Darwin

Setelah perjalanan, Charles Darwin mulai membuat catatan evolusi yang sistematis. Dari tahun 1837 hingga 1839 ia menciptakan serangkaian buku catatan di mana ia membuat sketsa, dalam bentuk singkat dan terpisah-pisah, pemikiran tentang evolusi. Pada tahun 1842 dan 1844 ia menyimpulkan dalam dua langkah sketsa dan esai tentang asal usul spesies. Karya-karya ini sudah mengandung banyak gagasan yang kemudian diterbitkannya pada tahun 1859.

Kuliah menurut saya tidak ada kelebihannya dibandingkan membaca, tetapi lebih rendah darinya dalam banyak hal.,

Darwin Charles

Pada tahun 1854-1855. Charles Darwin mulai mengerjakan esai evolusi, mengumpulkan materi tentang variabilitas, hereditas dan evolusi spesies hewan dan tumbuhan liar, serta data tentang metode pemuliaan hewan peliharaan dan tanaman budidaya, membandingkan hasil seleksi buatan dan alam. Dia mulai menulis sebuah karya, yang volumenya dia perkirakan mencapai 3-4 volume. Pada musim panas 1858 ia telah menulis sepuluh bab dari pekerjaan ini. Karya ini tidak pernah selesai dan pertama kali diterbitkan di Inggris pada tahun 1975. Penghentian pekerjaan disebabkan oleh diterimanya manuskrip oleh A. Wallace, di mana, terlepas dari Darwin, dasar-dasar teori seleksi alam diuraikan. Darwin mulai menulis kutipan singkat dan, dengan tergesa-gesa yang tidak biasa, menyelesaikan pekerjaannya dalam 8 bulan. Pada tanggal 24 November 1859, "Asal usul Spesies melalui Seleksi Alam, atau Pelestarian Keturunan yang Disukai dalam Perjuangan untuk Hidup" diterbitkan.

Keunggulan sejarah Darwin terletak pada kenyataan bahwa ia, bersama dengan Wallace, menemukan faktor pendorong evolusi - seleksi alam, dan dengan demikian mengungkapkan penyebab evolusi biologis.

Sebagai seorang anak, saya sering mengarang omong kosong yang disengaja hanya untuk membangkitkan kejutan orang lain.

Darwin Charles

Gairah berkobar di seluruh dunia, ada perjuangan untuk Darwin, untuk Darwinisme, di satu sisi, melawan Darwinisme, di sisi lain. Penonton berdengung, ilmuwan dan humas khawatir, beberapa mencap Darwin, yang lain mengaguminya, dan Charles Darwin terus bekerja di Down-nya.

C. Darwin menulis tiga buku lagi tentang evolusi. Pada tahun 1868, sebuah karya besar tentang teori seleksi buatan "Perubahan Hewan Domestik dan Tumbuhan Budidaya" diterbitkan. Dalam buku ini, bukannya tanpa pengaruh kritik, Darwin mengajukan pertanyaan kepada dirinya sendiri tentang bagaimana penyimpangan yang menguntungkan pada keturunan dapat diperbaiki, dan mengajukan "hipotesis sementara pangenesis". Hipotesis mengasumsikan transfer sifat yang diperoleh dari organ tubuh ke sel benih dengan bantuan partikel hipotetis - "permata" dan merupakan penghargaan untuk Lamarckisme. Darwin dan orang-orang sezamannya tidak tahu bahwa pada tahun 1865 kepala biara naturalis Austro-Ceko Gregor Mendel menemukan hukum hereditas. Hipotesis pangenesis tidak perlu lagi dibuat secara luas.

Pada tahun 1871, ketika Darwinisme telah diterima sebagai konsep ilmiah alami, buku Charles Darwin The Origin of Man and Sexual Selection diterbitkan, yang menunjukkan tidak hanya kesamaan yang tidak diragukan, tetapi juga hubungan antara manusia dan primata. Darwin berpendapat bahwa nenek moyang manusia dapat ditemukan dalam klasifikasi modern, di antara bentuk-bentuk yang bahkan mungkin lebih rendah dari kera besar. Manusia dan kera menjalani proses psikologis dan fisiologis yang sama dalam pacaran, reproduksi, kesuburan, dan perawatan keturunan. Terjemahan bahasa Rusia dari buku ini muncul di tahun yang sama. Tahun berikutnya, buku Darwin Expression of the Emotions in Man and Animals diterbitkan, di mana, berdasarkan studi tentang otot-otot wajah dan cara mengekspresikan emosi pada manusia dan hewan, hubungan mereka dibuktikan dengan satu contoh lagi.

Semakin kita mengetahui hukum alam yang tidak dapat diubah, semakin banyak keajaiban yang luar biasa bagi kita.

Darwin Charles

Botani dan fisiologi tumbuhan

Semua studi botani dan fisiologis Darwin ditujukan untuk menemukan bukti asal mula adaptasi alami di bawah pengaruh seleksi alam. Dia menemukan bahwa pohon cenderung memiliki bunga dengan jenis kelamin yang sama, dan terjadinya penyerbukan silang menyebabkan peningkatan kekuatan hibrida (heterosis). Peran penyerbukan silang dan evolusi spesies (tanaman - serangga) dipelajari secara rinci olehnya pada anggrek.

Charles Darwin mengembangkan konsep kemampuan memanjat sebagai adaptasi dimana tanaman mencapai cahaya dengan sangat ekonomis. Adaptasi semacam itu diperoleh dengan memanjat tanaman dalam perjalanan perjuangan untuk eksistensi. Darwin menelusuri gradasi (transisi) antara berbagai adaptasi tanaman ke gaya hidup memanjat dan menetapkan bahwa kelompok paling sempurna di antara tanaman merambat adalah tanaman merambat.

Akhirnya, pada tahun 1881, setahun sebelum kematiannya, Charles Darwin menerbitkan sebuah karya besar tentang peran cacing tanah dalam pembentukan tanah.

Hanya yang lemah dan lemah yang mati. Sehat dan kuat selalu menang dalam perjuangan eksistensi.

Darwin Charles

Sifat ensiklopedis Darwin, otoritasnya yang luar biasa sebagai ilmuwan alam, kebenaran dan diplomasi yang ditunjukkan olehnya dalam diskusi, perhatian pada sudut pandang lawan dan kritikus, sikap baik hati terhadap siswa dan pengikut, rasa hormat terhadap rekan senior dan "orang lain" yang sangat tinggi. kebajikan" (Ilya Ilyich Mechnikov ) sebagian besar berkontribusi pada penyebaran cepat ajaran Darwin ke seluruh dunia. (JM Gall)

Lebih lanjut tentang Charles Darwin:

Pada usia 9 tahun, Charles Darwin memasuki sekolah dasar, dan setahun kemudian ia pindah ke gimnasium Dr. Butler dan memiliki kesuksesan yang sangat biasa-biasa saja. Di sini mereka bersandar terutama pada bahasa klasik, sastra, dll. mata pelajaran yang Charles tidak memiliki keinginan atau kemampuan. Di sisi lain, cinta dan minat pada alam yang terbangun dalam dirinya sangat awal, diekspresikan pada awalnya dengan mengumpulkan tanaman, mineral, kerang, serangga, sarang dan telur burung, memancing dan berburu; namun, anak itu juga mengumpulkan stempel, amplop, tanda tangan, koin, dll. Kegiatan ini, sehubungan dengan keberhasilan sekolah yang biasa-biasa saja, menyebabkan celaan dari orang-orang terhormat dan dari ayahnya.

Tahap tertinggi dari budaya moral adalah ketika kita menyadari bahwa kita mampu mengendalikan pikiran kita.

Darwin Charles

Pada tahun 1825, Charles Darwin memasuki Universitas Edinburgh, di mana ia tinggal selama dua tahun, mempersiapkan karir medis, tetapi tidak berhasil. Kemudian dia memutuskan untuk menjadi seorang imam, dan untuk itu dia masuk Cambridge; tetapi di sini dia menyelesaikan kursus tanpa perbedaan dalam jumlah "oi polloi" (banyak). Jauh lebih penting daripada belajar buku adalah baginya kenalan pribadi dengan naturalis, kunjungan ke masyarakat terpelajar dan wisata sejarah alam.

Di Universitas Edinburgh, Darwin bertemu dengan ahli geologi Ensworth dan ahli zoologi Coldstrom and Grant, yang sering dia temani ke pantai, tempat mereka mengumpulkan hewan laut. Karya pertama Charles Darwin (tidak diterbitkan), berisi beberapa pengamatannya, berasal dari masa ini. Di Cambridge, ia bertemu Henslow, seorang ahli botani dengan pengetahuan luas tentang cabang-cabang ilmu alam lainnya, yang mengatur perjalanan yang diikuti oleh Darwin sendiri. Pada akhir masa tinggalnya di Cambridge, Charles Darwin sudah menjadi kolektor naturalis, tetapi tidak mengajukan pertanyaan spesifik apa pun.

Genslow merekomendasikan Darwin sebagai kolektor kepada Kapten Fitzroy, yang melakukan pelayaran mengelilingi atas nama pemerintah di atas kapal Beagle. Charles tinggal di perjalanan selama lima tahun (1831 - 1836) dan berkenalan dengan alam dalam segala keragamannya yang tak terbatas.

Saran hati nurani sehubungan dengan pertobatan dan rasa kewajiban adalah perbedaan paling penting antara manusia dan hewan.

Darwin Charles

Koleksi yang dikumpulkan oleh Charles Darwin diolah oleh R. Owen (fosil mamalia), Waterhouse (mamalia modern), Gould (burung), Belle (reptil dan amfibi) dan Jennins (serangga); karya umum ini diterbitkan dengan judul "The Zoology of the Travel of the Beagle". Darwin sendiri mengambil alih bagian geologis dari perjalanan tersebut. Hasil penelitiannya adalah: “Tentang struktur dan sebaran terumbu karang” (1842), “Pengamatan geologi pada pulau vulkanik” (1844) dan “Penelitian geologi di Amerika Selatan” (1846).

Darwin menjelaskan asal mula berbagai bentuk terumbu karang dengan turunnya dasar laut secara bertahap; teorinya yang sangat sederhana dan cerdik dengan cepat memantapkan dirinya dalam sains, tetapi baru-baru ini ditentang oleh Murray dkk., yang oleh Lyell dijadikan dasar geologi. Selain karya-karya khusus ini, ia menerbitkan buku harian perjalanannya ("Perjalanan keliling dunia dengan kapal Beagle", 2 jilid, diterjemahkan di bawah editor Andrei Beketov) - sebuah buku yang luar biasa karena kekayaan pengamatan dan kesederhanaan presentasi. Karya-karya ini membawa ketenaran Darwin di kalangan ilmuwan. Sejak itu, ia mengabdikan energinya sepenuhnya dan eksklusif untuk sains.

Sains terdiri dari pengelompokan fakta-fakta sedemikian rupa sehingga dimungkinkan untuk memperoleh hukum-hukum umum atau kesimpulan darinya.

Darwin Charles

Sekembalinya ke Inggris, Charles Darwin menetap di London (di mana ia menikah dengan Emma Wedgwood pada tahun 1839), tetapi kesehatan yang buruk memaksanya untuk meninggalkan kota. Pada tahun 1842 ia pindah ke perkebunan Dawn, di mana ia tinggal hampir tanpa istirahat sampai kematiannya. Karya geologi yang disebutkan di atas diikuti oleh sejumlah monografi khusus yang ditujukan untuk pemrosesan sistematis subkelas teritip (Monogr. of Cyrrhipedia, 2 jilid., 1851-54; M. dari fosil Lepadidae, 1851; M. dari Balanidae. 1854 ) berharga untuk taksonomi kelompok hewan ini.

Sudah selama perjalanan, Charles Darwin memusatkan perhatiannya pada fenomena seperti itu yang menyoroti perkembangan dunia organik. Dengan demikian, ia ditempati oleh populasi hewan di pulau-pulau samudera (Kepulauan Galopagos, yang ia pelajari dengan cermat dalam hal ini, menjadi tanah klasik di mata para naturalis), suksesi geologis spesies. Terutama penting adalah studinya di Amerika Selatan, berkat kekerabatan antara armadillo Amerika Selatan yang masih hidup, tardigrades, dll. dan perwakilan fosil dari kelompok-kelompok ini di daratan yang sama terungkap dengan lega. Tetapi sejauh ini hanya keinginan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan dari pikiran yang luas dan ingin tahu, tanpa sadar bergegas ke masalah yang paling sulit dan misterius. Hanya sekembalinya dari perjalanan pada tahun 1837, ia mengajukan pertanyaan tentang asal usul spesies dan memutuskan untuk mulai mengembangkannya. Pada tahun 1839, setelah membaca buku Malthus, ia dengan cukup jelas merumuskan gagasan tentang seleksi alam.

Tidak ada bukti bahwa manusia pada awalnya diberkahi dengan kepercayaan yang memuliakan keberadaan tuhan yang mahakuasa.

Darwin Charles

Pada tahun 1842 Charles Darwin menyusun draf pertama teorinya; pada tahun 1844 - esai yang lebih rinci, yang dia bacakan kepada temannya J. Hooker. Kemudian 12 tahun berlalu dalam pengumpulan dan pemrosesan materi, dan hanya pada tahun 1856 Darwin, atas saran Lyell, mulai menyusun "ekstrak" dari karyanya untuk diterbitkan. Tuhan tahu kapan "ekstraksi" ini (dihitung untuk 3-4 ton) akan melihat cahaya hari, jika pada tahun 1858 A. R. Wallas, yang terlibat dalam penelitian sejarah alam di Kepulauan Melayu, tidak mengirim Darwin sebuah artikel yang berisi bentuk yang lancar tetapi berbeda, gagasan yang sama tentang seleksi alam, dengan permintaan untuk menerbitkannya di jurnal Linnean Society.

C. Darwin berkonsultasi dengan teman-temannya, yang membujuknya untuk menerbitkan, bersama dengan artikel Wallas, kutipan singkat dari karyanya. Jadi dia melakukannya, dan kemudian mulai menyusun esai yang lebih rinci, yang diterbitkan pada tahun berikutnya, 1859, dengan judul: "Asal usul spesies melalui seleksi alam" ("Asal usul spesies melalui seleksi alam", diterjemahkan oleh Rachinsky, edisi ke-2, 1865).

Tidak ada yang lebih luar biasa dari penyebaran perselingkuhan agama, atau rasionalisme, selama paruh kedua hidup saya.

Darwin Charles

Teori Charles Darwin (esensi dan maknanya diatur dalam Art. Vid, VI, 24) dikembangkan dengan sangat hati-hati, mengandalkan begitu banyak fakta, menjelaskan begitu banyak fenomena misterius, akhirnya menunjukkan begitu banyak jalan baru untuk penelitian, bahwa ia memantapkan dirinya dalam sains dengan kecepatan luar biasa, meskipun ada serangan sengit dari para penentang transformisme. Dia bertemu dengan sikap paling bermusuhan di Prancis, di mana dia menang hanya pada akhir tahun 70-an.

Mencolok ide-ide hidup tentang manusia, asal-usulnya, dan sebagainya, dia secara alami membangkitkan desas-desus dalam literatur umum, di pers harian, di antara para teolog dan lain-lain. Istilah "Darwinis", "Darwinisme", "perjuangan untuk eksistensi" telah menjadi arus; Nama Darwin memperoleh popularitas seperti yang tidak dimiliki ilmuwan lain - secara umum, teorinya membuat kesan yang tak tertandingi dalam sejarah sains. Pelaku dari semua gerakan ini menjalani kehidupan yang tenang, monoton dan terpencil di tanah miliknya. Kelelahan, kegembiraan, percakapan yang hidup sedikit pun sangat berbahaya bagi kesehatannya yang buruk. Dapat dikatakan bahwa selama 40 tahun hidupnya di Dawn tidak ada satu hari pun Charles Darwin merasa benar-benar sehat. Hanya keteraturan ekstrim, kehati-hatian, dan moderasi dalam kebiasaan yang memungkinkannya hidup sampai usia lanjut. Rasa tidak enak yang terus-menerus tidak memungkinkannya bekerja keras; tetapi akurasi dan metodis yang ekstrem dalam studinya, dan terutama ketekunan yang digunakannya untuk melakukan penelitian selama beberapa dekade (misalnya, salah satu eksperimennya pada cacing tanah berlangsung selama 29 tahun), mengimbangi kerusakan yang disebabkan oleh penyakit tersebut.

Mengingat betapa kejamnya saya diserang oleh perwakilan Gereja, tampaknya lucu bahwa pada suatu waktu saya sendiri memiliki niat untuk menjadi seorang imam.

Darwin Charles

Kehidupan pertapa Charles Darwin kadang-kadang terganggu oleh perjalanan ke London, ke kerabat, ke pantai, dll., untuk istirahat dan peningkatan kesehatan. Teman-teman sering berkumpul untuk melihatnya - Hooker, Lyell, Forbes, dan lainnya, dan kemudian, dengan kemenangan "Darwinisme", Dawn mulai menarik pengunjung dari negara-negara paling jauh. Kesan mempesona yang dibuat Darwin pada tamu-tamunya dengan keramahan dan kesederhanaannya, kelembutan kekanak-kanakan, ketulusan yang dalam dan kesopanan, berkontribusi tidak kurang dari popularitasnya sebagai pribadi selain The Origin of Species dan buku-buku lain untuk ketenarannya sebagai seorang ilmuwan. Namun, kepribadian moralnya juga tercermin dalam buku-buku: pemanjaan yang ekstrim terhadap orang lain dan kekerasan yang tak terhindarkan terhadap diri sendiri merupakan ciri khas mereka. Dia sendiri mencari kelemahan dalam teorinya, dan semua keberatan esensial terhadap seleksi alam telah diramalkan olehnya dan menjadi sasaran analisis terlebih dahulu. Ketelitian ilmiah dan kejujuran Darwin berkontribusi besar pada keberhasilan cepat pengajarannya.

Hampir semua studi Charles Darwin yang muncul sejak The Origin of Species mewakili perkembangan lebih lanjut dari teorinya sebagaimana diterapkan pada pertanyaan-pertanyaan biologi tertentu. Kami mencantumkannya berdasarkan subjek studi: buku "Adaptasi anggrek untuk pembuahan melalui serangga" (1862), "Tindakan penyerbukan sendiri dan penyerbukan silang di kerajaan nabati" (1876) dan "Bentuk bunga yang berbeda pada tanaman dari spesies yang sama" (1877) menjelaskan arti biologis bunga dan hubungan timbal balik antara serangga dan tanaman. Dalam karyanya yang pertama, ia menunjukkan bahwa bentuk bunga yang aneh dan beragam pada anggrek mewakili perangkat yang paling menakjubkan untuk pembuahan dengan bantuan serangga yang membawa serbuk sari dari satu bunga ke kepala putik yang lain; di bagian kedua, ia membuktikan secara eksperimental bahaya pemupukan diri yang konstan sehubungan dengan banyak tanaman dan kebutuhan untuk penyerbukan silang, yang pada sebagian besar tanaman terjadi karena serangga yang tertarik dengan bunga; di bagian ketiga, ia menunjukkan keberadaan di banyak tanaman bunga dalam bentuk ganda dan bahkan rangkap tiga, mewakili perangkat yang sangat nyaman untuk penyerbukan silang dengan bantuan serangga.

Sebagai aturan, bukan mereka yang tahu banyak, tetapi mereka yang tahu sedikit, menyatakan dengan paling yakin bahwa masalah ini atau itu tidak akan pernah terpecahkan oleh sains.

Darwin Charles

Karya-karya Charles Darwin ini menjelaskan seluruh dunia fenomena yang tetap tidak dapat dipahami sampai saat itu. Apa itu bunga, mengapa kelopak yang cerah dan berwarna-warni, bentuk yang aneh, wewangian, nektar, dll.? - Tidak ada jawaban untuk semua pertanyaan ini. Sekarang semua ini dijelaskan dalam hal manfaat penyerbukan silang dengan bantuan serangga. Penelitian Darwin tentang fertilisasi silang menghasilkan banyak literatur. Hildenbrand, Hermann Müller, Axel, Delpino, Lebbock, Fr. Müller dan banyak peneliti lain mengembangkan bab penting biologi ini dengan sangat rinci.

D "Arcy Thomson pada tahun 1883 menghitung 714 karya yang ditujukan untuk pemupukan tanaman dan disebabkan oleh karya-karya Darwin. Dua buku yang sangat banyak: The Movements and Lifestyle of Climbing Plants (1876) dan The Ability of Plants to Move (1880) dikhususkan untuk gerakan memanjat dan memanjat tanaman dan perangkat yang mereka miliki untuk melilit batang orang lain, untuk menempel pada dinding, dll. Charles Darwin mengurangi berbagai bentuk gerakan ini menjadi apa yang disebut "circumnutation", yaitu gerakan melingkar bagian atas organ tumbuh, sifat umum tanaman, sementara fenomena seperti itu, yang mencolok dalam kemanfaatannya, seperti gerakan puncak tanaman memanjat, lipatan daun mimosa, dll., hanyalah bentuk yang lebih berkembang dari gerakan dasar ini. , terhubung dengannya dengan transisi bertahap.

Ketidaktahuan selalu lebih pasti daripada pengetahuan, dan hanya orang bodoh yang bisa mengatakan dengan pasti bahwa sains tidak akan pernah bisa memecahkan masalah ini atau itu.

Darwin Charles

Dengan cara yang sama, Charles Darwin mampu melacak transisi antara berbagai perangkat seperti sulur, trailer, kait yang membantu tanaman untuk berpegangan pada benda asing - dan mereduksinya ke bentuk yang paling sederhana, yang dikembangkan oleh seleksi alam, yang mengumpulkan perubahan yang bermanfaat. Selanjutnya ke bidang botani adalah "Tanaman Pemakan serangga" (1875). Fakta keberadaan insektivora, lebih tepatnya karnivora (karena beberapa dari mereka juga menangkap dan memakan krustasea kecil, ikan, dll.) secara akurat ditetapkan oleh Darwin, dan pentingnya sejumlah adaptasi dijelaskan, seperti kepakan daun. dari flycatcher, vesikel Utricularia, daun kelenjar sundew. Karya-karya ini telah membawa Darwin ke salah satu tempat pertama di antara ahli botani zaman kita. Dia menerangi seluruh area fenomena yang tampak gelap dan tidak dapat dipahami; menemukan banyak fakta baru dan menakjubkan.

Pada tahun 1868, Charles Darwin menerbitkan sebuah karya besar "Variasi hewan dan tumbuhan di bawah domestikasi", diterjemahkan oleh Vladimir Kovalevsky, 2 jilid. Volume pertama menyajikan kumpulan data tentang seleksi buatan, tentang asal usul hewan dan tumbuhan domestik; yang kedua mengemukakan pertanyaan umum yang muncul dari data ini: hukum hereditas, fenomena atavisme, pengaruh penyeberangan dalam batas-batas dekat, dll., dan hipotesis Darwin yang paling tidak berhasil, hipotesis pangenesis, yang dengannya dia berpikir untuk menjelaskan hereditas.

Kesenangan utama saya dan satu-satunya pekerjaan sepanjang hidup saya adalah karya ilmiah, dan kegembiraan yang disebabkan olehnya memungkinkan saya untuk melupakan sejenak atau sepenuhnya menghilangkan kesehatan saya yang terus-menerus.

Darwin Charles

Pada tahun 1871, Charles Darwin menerbitkan buku The Origin of Man and Selection in Relation to Sex (diterjemahkan oleh Sechenov, 1871). Di bagian pertama buku ini, pertanyaan tentang asal usul manusia dari bentuk yang lebih rendah seperti kera dibahas; yang kedua, teori "seleksi seksual", yang menurutnya ciri-ciri yang hanya dimiliki oleh laki-laki - misalnya, taji ayam jantan, surai singa, bulu-bulu cerah dan kemampuan musik burung, dll. - muncul karena perebutan atau persaingan antara laki-laki, karena yang terkuat atau tercantik lebih mungkin untuk memiliki perempuan dan meninggalkan keturunan.

Buku On the Expression of Sensations in Man and Animals (1872) adalah aplikasi teori seleksi alam untuk fenomena yang tampaknya berubah-ubah seperti permainan fisiognomi di bawah pengaruh berbagai sensasi. Beberapa ekspresi bergantung pada proses fisiologis yang diketahui dan fitur anatomi tubuh kita; lainnya adalah adaptasi yang diwarisi dari nenek moyang yang jauh; yang lainnya adalah sisa-sisa kebiasaan yang diamati pada hewan tingkat tinggi, yang diawetkan dalam keadaan dasar yang setengah terhapus, karena organ-organ dasar tertentu telah diawetkan. Dalam buku terakhirnya, The Formation of Vegetative Earth Thanks to Worms (1881, terjemahan Rusia oleh Menzbier), yang diterbitkan tidak lama sebelum kematian Darwin, ia menunjukkan melalui eksperimen, pengukuran, dan perhitungan betapa besar pekerjaan yang dilakukan cacing tanah di tanah kita dan apa signifikansi berguna yang mereka miliki.mereka adalah untuk dunia tumbuhan.

Jika tidak mungkin bagi saya untuk bertahan hidup, saya akan membuat aturan bagi diri saya sendiri untuk membaca sejumlah puisi dan mendengarkan musik setidaknya sekali seminggu. Dengan latihan seperti itu, saya akan dapat menjaga bagian-bagian otak tetap aktif yang sekarang telah berhenti berkembang.

Darwin Charles

Ketika teori Charles Darwin menyebar dan hasilnya terungkap dalam karya yang tak terhitung jumlahnya, dalam transformasi cepat semua cabang biologi, penghargaan dan perbedaan dari masyarakat dan institusi terpelajar datang kepadanya. Darwin menerima (1864) medali emas Copley dari Royal Society of London, ordo Prusia "Pour le merite" (1867), didirikan oleh Frederick William IV untuk penghargaan prestasi ilmiah dan sastra, gelar doktor kehormatan dari Bonn, Breslau, Leiden, Cambridge (1877) universitas; terpilih sebagai anggota akademi St. Petersburg (1867), Berlin (1878), Paris (1878) (yang terakhir menghormati Darwin dengan perbedaan ini sehubungan dengan jasanya yang sebenarnya, dan bukan "hipotesis bermasalah"), anggota kehormatan berbagai masyarakat ilmiah.

Sementara itu, kekuatannya melemah. Charles Darwin tidak takut mati, tetapi kepikunan, kehilangan akal, dan kemampuan untuk bekerja. Untungnya, dia tidak harus hidup dalam keadaan seperti itu. Pada akhir tahun 1881, dia merasa sangat sakit, segera dia tidak bisa lagi meninggalkan rumah, tetapi terus belajar sains dan, pada tanggal 17 April 1882, mengikuti beberapa pengalaman. Pada 19 April, Charles Darwin meninggal pada usia 74 tahun. Jenazahnya dipindahkan ke Westminster Abbey dan dimakamkan di sebelah makam Newton.

Dalam masyarakat manusia, beberapa disposisi terburuk yang tiba-tiba, tanpa alasan yang jelas, muncul dalam komposisi anggota keluarga dapat mewakili kembalinya ke keadaan primitif dari mana kita dipisahkan oleh generasi yang tidak begitu banyak.

Darwin Charles

Dari para ilmuwan abad XIX. hampir tidak ada orang yang memiliki pengaruh yang begitu besar dan universal seperti Charles Darwin. Setelah menjelaskan proses perkembangan dunia organik dengan bantuan teori seleksi alam, ia dengan demikian membawa kemenangan pada gagasan evolusionisme; diungkapkan sejak lama, tetapi tidak menemukan tempat dalam sains. Apakah faktor-faktor yang ditunjukkan oleh Darwin (perjuangan untuk eksistensi, variabilitas dan hereditas) cukup untuk menjelaskan semua fenomena perkembangan, atau jika penelitian lebih lanjut akan menemukan yang baru yang belum diklarifikasi, masa depan akan menunjukkan, tetapi biologi masa depan akan tetap biologi evolusioner. Ya, dan cabang-cabang ilmu pengetahuan lainnya, ilmu sosial, antropologi, psikologi, etika, dll., telah dan sedang diubah dalam pengertian evolusionisme, sehingga buku Charles Darwin menandai era baru tidak hanya dalam biologi, tetapi juga dalam umum dalam sejarah pemikiran manusia.

Pada usia delapan tahun, Charles menunjukkan cinta dan minat pada alam. Dia mengumpulkan tanaman, mineral, kerang, serangga, bahkan anjing laut, tanda tangan, koin, dan sejenisnya, sejak awal dia menjadi kecanduan memancing dan menghabiskan waktu berjam-jam dengan pancing, tetapi dia terutama jatuh cinta pada berburu.

Pada tahun 1825, yakin bahwa tugas sekolah Charles tidak akan banyak berguna, ayahnya membawanya dari gimnasium dan mengirimnya ke Universitas Edinburgh untuk mempersiapkan karir medis. Kuliah-kuliah itu tampak sangat membosankan baginya. Selama dua tahun Darwin tinggal di Edinburgh. Akhirnya, untuk memastikan bahwa putranya tidak memiliki kecenderungan terhadap pengobatan, sang ayah menyarankan agar ia memilih karier spiritual. Darwin berpikir dan berpikir dan setuju: pada tahun 1828 ia memasuki fakultas teologi Universitas Cambridge, berniat untuk mengambil imamat.

Studinya di sini juga mempertahankan karakter sebelumnya: kesuksesan yang sangat biasa-biasa saja dalam mata pelajaran sekolah dan pengumpulan koleksi yang rajin - serangga, burung, mineral, serta berburu, memancing, tamasya, mengamati kehidupan hewan.

Pada tahun 1831, Charles Darwin meninggalkan universitas di antara "banyak" - yang disebut siswa yang menyelesaikan kursus dengan memuaskan, tetapi tanpa perbedaan khusus.

Profesor botani John Henslow membantu Darwin membuat pilihan terakhir. Dia memperhatikan kemampuan Darwin dan menawarinya tempat sebagai naturalis dalam ekspedisi ke Amerika Selatan. Sebelum berlayar, Darwin membaca karya ahli geologi Charles Lyell. Dia membawa buku yang baru diterbitkan dalam perjalanannya. Itu adalah salah satu dari sedikit buku yang diketahui penting dalam perkembangannya. Lyell, pemikir terbesar saat itu, sangat dekat dengan Darwin.

Ekspedisi ini berlayar pada tahun 1831 dengan kapal "Beagle" dan berlangsung selama lima tahun. Selama waktu ini, para peneliti mengunjungi Brasil, Argentina, Chili, Peru, dan Kepulauan Galapagos - sepuluh pulau berbatu di lepas pantai Ekuador di Samudra Pasifik, yang masing-masing memiliki faunanya sendiri. Charles Darwin, pada tingkat bawah sadar, memilih fakta dan fenomena yang paling dekat hubungannya dengan masalah terbesar ilmu pengetahuan alam. Pertanyaan tentang asal usul dunia organik belum muncul di hadapannya dalam bentuk yang jelas, tetapi sementara itu dia sudah menarik perhatian pada fenomena-fenomena di mana kunci untuk solusi dari pertanyaan ini terletak.

Jika saya menemukan pengamatan baru, atau pemikiran yang bertentangan dengan kesimpulan umum saya, saya pasti dan tanpa penundaan membuat catatan singkat tentang mereka, karena seperti yang saya lihat dari pengalaman, fakta atau pemikiran seperti itu biasanya lepas dari ingatan lebih cepat daripada yang menguntungkan. untukmu. .

Darwin Charles

Jadi, sejak awal perjalanan, Charles Darwin tertarik dengan pertanyaan tentang bagaimana tumbuhan dan hewan bergerak. Fauna pulau-pulau samudera, pemukiman tanah baru, menempatinya sepanjang seluruh perjalanan, dan Kepulauan Galapagos, yang ia pelajari dengan sangat hati-hati dalam hal ini, menjadi tanah klasik di mata para naturalis. Yang sangat menarik dalam pengamatannya adalah bentuk-bentuk transisi, yang justru menjadi objek gangguan dan pengabaian para ahli taksonomi yang mencari "kebaikan", yaitu spesies yang terdefinisi dengan baik. Darwin berkomentar tentang salah satu dari keluarga transisi ini:

"Itu milik mereka yang, dalam kontak dengan keluarga lain, pada saat ini hanya menghalangi ahli taksonomi alam, tetapi pada akhirnya dapat berkontribusi pada pengetahuan tentang rencana besar yang dengannya makhluk terorganisir diciptakan."

Di pampas Amerika Selatan, Charles Darwin menemukan serangkaian fakta lain yang menjadi dasar teori evolusi - suksesi geologis spesies. Dia berhasil menemukan banyak fosil, dan hubungan fauna yang punah ini dengan penduduk modern Amerika (misalnya, megatherium raksasa dengan sloth, fosil armadillo dengan yang hidup) segera menarik perhatiannya.

Dalam ekspedisi ini, Charles Darwin mengumpulkan banyak koleksi batu dan fosil, menyusun herbarium, dan koleksi boneka binatang. Dia menyimpan buku harian ekspedisi yang terperinci dan kemudian memanfaatkan banyak bahan dan pengamatan yang dilakukan pada ekspedisi.

Pada tanggal 2 Oktober 1836, Darwin kembali dari perjalanannya. Saat ini usianya 27 tahun. Pertanyaan tentang karier diputuskan dengan sendirinya, tanpa banyak berpikir. Bukannya Darwin percaya pada kemampuannya untuk "memajukan sains", tetapi tidak ada yang perlu dibicarakan tentang hal itu: bahan-bahan yang besar, koleksi yang kaya ternyata tersedia, dia sudah memiliki rencana untuk penelitian masa depan, itu tetap, tanpa basa-basi lagi. , untuk mulai bekerja. Darwin melakukan hal itu. Dia mengabdikan dua puluh tahun berikutnya untuk memproses bahan yang dikumpulkan.

Buku harian perjalanan yang diterbitkannya sukses besar. Kesederhanaan presentasi tanpa seni adalah keuntungan utamanya. Charles Darwin tidak dapat disebut sebagai penata gaya yang brilian, tetapi kecintaan pada alam, pengamatan yang halus, keragaman, dan luasnya minat penulis menutupi kurangnya keindahan presentasi.

Selama beberapa bulan dia tinggal di Cambridge, dan pada tahun 1837 dia pindah ke London, di mana dia menghabiskan lima tahun, terutama berputar di lingkaran ilmuwan. Terbiasa hidup di antara alam bebas, dia bosan dengan kehidupan kota. Dari para ilmuwan, Charles Darwin menjadi teman dekat terutama dengan Lyell, dan dengan Hooker persahabatan mereka berlanjut sampai kematian Darwin. Hooker banyak membantunya dengan pengetahuannya yang luas, menemukan, pada gilirannya, sumber penelitian lebih lanjut dalam ide-idenya.

Secara umum, tahun-tahun ini adalah periode paling aktif dalam kehidupan Darwin. Dia sering mengunjungi masyarakat, bekerja keras, membaca, membuat laporan di masyarakat terpelajar, dan selama tiga tahun menjadi sekretaris kehormatan Masyarakat Geologi.

Pada tahun 1839 ia menikah dengan sepupunya, Miss Emma Wedgwood. Sementara itu, kesehatannya semakin lemah. Pada tahun 1841, ia menulis kepada Lyell: "Saya sangat yakin bahwa dunia adalah milik yang kuat dan bahwa saya tidak akan dapat melakukan apa pun selain mengikuti kemajuan orang lain di bidang sains." Untungnya, firasat sedih ini tidak menjadi kenyataan, tetapi sisa hidupnya dihabiskan dalam perjuangan terus menerus dengan penyakitnya. Kehidupan kota yang bising menjadi tak tertahankan baginya, dan pada tahun 1842 ia pindah ke perkebunan Dawn, yang terletak di dekat London, yang ia beli untuk tujuan ini.

Menetap di Downa, Charles Darwin menghabiskan empat puluh tahun kehidupan yang tenang, monoton dan aktif. Dia bangun pagi-pagi sekali, berjalan-jalan sebentar, lalu sarapan sekitar pukul delapan dan duduk untuk bekerja sampai pukul setengah sembilan. Itu adalah waktu kerja terbaiknya. Pada pukul setengah sembilan dia mulai membaca surat-surat, yang banyak sekali diterimanya, dan dari pukul setengah sepuluh sampai dua belas, atau setengah dua belas, dia belajar lagi. Setelah itu, dia mempertimbangkan hari kerjanya dan, jika kelasnya berhasil, dia berkata dengan senang hati: "Hari ini saya melakukan pekerjaan dengan baik." Kemudian dia berjalan-jalan dalam cuaca apa pun, ditemani oleh anjing kesayangannya, Polly the Pinscher. Dia sangat mencintai anjing, mereka menjawabnya sama. Kehidupan pertapa di Downe beragam dari waktu ke waktu dengan perjalanan ke kerabat, ke London, ke pantai.

Dalam kehidupan keluarga, Charles Darwin cukup bahagia. “Dalam hubungannya dengan ibu saya,” kata putra ilmuwan Francis Darwin, “sifatnya yang simpatik dan sensitif paling mencolok. Di hadapannya dia merasa bahagia; berkat dia, hidupnya, yang jika tidak akan dibayangi oleh kesan-kesan yang sulit, memiliki karakter kepuasan yang tenang dan jelas.

Buku On the Expression of Sensations menunjukkan betapa cermatnya Darwin mengamati anak-anaknya. Dia tertarik pada detail terkecil dari kehidupan dan hobi mereka, bermain dengan mereka, memberi tahu dan membaca, mengajari mereka mengumpulkan dan mengidentifikasi serangga, tetapi pada saat yang sama dia memberi mereka kebebasan penuh dan memperlakukan mereka dengan ramah.

Dalam urusan bisnis, Darwin sangat teliti hingga sangat teliti. Dia menyimpan akunnya dengan sangat hati-hati, mengklasifikasikannya dan pada akhir tahun menyimpulkan hasilnya seperti seorang pedagang. Ayahnya meninggalkannya kekayaan yang cukup untuk hidup mandiri dan sederhana.

Buku-bukunya sendiri memberinya penghasilan yang signifikan, yang tidak sedikit dibanggakan Charles Darwin karena kecintaannya pada uang, tetapi karena kesadaran bahwa ia juga dapat memperoleh rotinya. Darwin sering memberikan bantuan keuangan kepada para ilmuwan yang membutuhkan, dan pada tahun-tahun terakhir hidupnya, ketika pendapatannya meningkat, ia memutuskan untuk mengalokasikan sebagian uangnya untuk mempromosikan pengembangan ilmu pengetahuan.

Kesabaran dan ketekunan yang digunakan Darwin dalam melakukan pekerjaannya luar biasa. Hipotesis "pangenesis" adalah hasil refleksi selama dua puluh lima tahun atas pertanyaan tentang penyebab hereditas. Dia menulis buku "Tentang Ekspresi Sensasi" selama 33 tahun: pada bulan Desember 1839 dia mulai mengumpulkan bahan-bahan, dan pada tahun 1872 buku itu dicetak. Salah satu percobaan pada cacing tanah berlangsung selama 29 tahun! Selama dua puluh satu tahun, dari tahun 1837 hingga 1858, dia mengerjakan pertanyaan tentang asal usul spesies sebelum dia memutuskan untuk menerbitkan sebuah buku.

Buku itu sukses besar dan membuat banyak keributan, karena bertentangan dengan gagasan tradisional tentang asal usul kehidupan di Bumi. Salah satu pemikiran paling berani adalah pernyataan bahwa evolusi berlanjut selama jutaan tahun. Ini bertentangan dengan ajaran Alkitab bahwa dunia diciptakan dalam enam hari dan tidak berubah sejak itu. Saat ini, sebagian besar ilmuwan menggunakan versi modern dari teori Darwin untuk menjelaskan perubahan pada organisme hidup. Beberapa menolak teorinya dengan alasan agama.

Charles Darwin menemukan bahwa organisme bersaing satu sama lain untuk makanan dan habitat. Dia memperhatikan bahwa bahkan dalam spesies yang sama ada individu dengan ciri-ciri khusus yang meningkatkan peluang mereka untuk bertahan hidup. Keturunan dari individu-individu tersebut mewarisi sifat-sifat ini, dan mereka secara bertahap menjadi umum. Individu yang tidak memiliki sifat-sifat ini mati. Jadi, setelah beberapa generasi, seluruh spesies memperoleh fitur yang berguna. Proses ini disebut seleksi alam. Dia berhasil memecahkan masalah biologi terbesar: pertanyaan tentang asal usul dan perkembangan dunia organik. Dapat dikatakan bahwa seluruh sejarah ilmu biologi terbagi dalam dua periode: sebelum Darwin, alam bawah sadar yang berjuang untuk menegakkan prinsip evolusi, dan setelah Darwin, perkembangan sadar dari prinsip ini, yang ditetapkan dalam The Origin of Species.

Salah satu alasan keberhasilan teori ini dapat ditemukan dalam manfaat buku Darwin itu sendiri. Tidaklah cukup untuk mengungkapkan sebuah ide, itu juga perlu untuk menghubungkannya dengan fakta, dan bagian dari tugas ini mungkin yang paling sulit. Jika Charles Darwin telah mengungkapkan pemikirannya dalam bentuk umum, seperti Wallace, tentu tidak akan menghasilkan seperseratus dari efeknya. Tetapi dia menelusurinya hingga ke konsekuensi yang paling jauh, menghubungkannya dengan data dari berbagai cabang ilmu pengetahuan, mendukungnya dengan serangkaian fakta yang tidak dapat dihancurkan. Dia tidak hanya menemukan hukum, tetapi juga menunjukkan bagaimana hukum ini memanifestasikan dirinya dalam berbagai bidang fenomena.

Hampir semua studi Darwin yang muncul setelah The Origin of Species mewakili perkembangan prinsip-prinsip tertentu dari teorinya. Satu-satunya pengecualian adalah buku tentang cacing tanah dan beberapa catatan kecil. Sisanya dikhususkan untuk memecahkan berbagai masalah biologi - sebagian besar yang paling rumit dan kompleks dari sudut pandang seleksi alam.

Pada tahun 1862, C. Darwin menerbitkan Penyerbukan Anggrek, membuktikan bahwa tanaman beradaptasi dengan lingkungan mereka dengan cara yang tidak kalah menakjubkan dari hewan. Untuk sementara, ia memberikan kegemaran ilmiahnya pada kehidupan tanaman, masing-masing buku berikutnya mengesankan sesama ahli botani. Karya "Tanaman Pemakan serangga" dan "Tanaman Panjat" muncul secara bersamaan pada tahun 1875.

Charles Darwin juga memberikan kontribusinya pada ilmu genetika di masa depan dengan memulai eksperimen persilangan spesies. Dia membuktikan bahwa tanaman yang diperoleh sebagai hasil persilangan lebih layak dan berbuah daripada dengan penyerbukan sendiri sederhana.

Hampir setiap karya baru Darwin menjadi sensasi di dunia ilmiah. Benar, tidak semuanya diterima oleh orang-orang sezamannya, seperti yang terjadi, misalnya, dengan studi "Pembentukan tanah tanaman melalui aktivitas cacing" (1881). Di dalamnya, Darwin menjelaskan manfaat cacing yang mencampur tanah secara alami. Saat ini, ketika orang banyak berpikir tentang pencemaran bumi dengan pupuk kimia, masalah ini kembali menjadi relevan.

Tetapi minatnya tidak terbatas pada studi teoretis. Dalam salah satu karyanya, Charles Darwin memberikan nasihat praktis tentang pembiakan babi Inggris ras asli. Ketika teorinya menyebar dan hasilnya ditemukan dalam karya-karya yang tak terhitung banyaknya, dalam transformasi cepat semua cabang pengetahuan, ilmuwan yang dipatenkan, tokoh-tokoh akademis berdamai dengan manfaat naturalis besar. Pada tahun 1864, ia menerima penghargaan tertinggi yang dapat diterima oleh seorang ilmuwan di akademi: medali emas Kopleev. Pada tahun 1867, Darwin dianugerahi penghargaan Prusia Pour Ie, yang didirikan oleh Frederick William IV untuk menghargai prestasi ilmiah dan sastra. Universitas Bonn, Breslavl, Leiden memilihnya sebagai dokter kehormatan; Akademi St. Petersburg (1867), Berlin (1878), Paris (1878) - anggota yang sesuai.

Darwin memperlakukan semua ini dan penghargaan resmi lainnya dengan sangat acuh tak acuh. Dia kehilangan ijazah dan harus bertanya kepada teman-temannya apakah dia anggota akademi ini dan itu atau tidak. Pikiran ilmuwan tidak melemah, tidak menjadi gelap selama bertahun-tahun, dan hanya kematian yang mengganggu pekerjaannya yang perkasa.

Charles Darwin - kutipan

Beberapa penemuan hebat yang memiliki ilmu pengetahuan maju dapat disebut "mudah", bukan dalam arti mudah dibuat, tetapi dalam arti begitu dibuat, mudah dipahami oleh semua orang.

Ketidaktahuan selalu lebih percaya diri daripada pengetahuan, dan hanya orang bodoh yang bisa mengatakan dengan pasti bahwa sains tidak akan pernah bisa memecahkan masalah ini atau itu.

Saya tidak dapat mengingat satu hipotesis pun yang awalnya saya rumuskan yang tidak akan ditolak atau diubah oleh saya setelah beberapa waktu...

Jika dapat ditunjukkan bahwa ada organ kompleks yang tidak dapat dibentuk oleh banyak modifikasi lemah yang berurutan, teori evolusi saya akan gagal total. Tetapi saya tidak dapat menemukan kasus seperti itu.

Charles Robert Darwin lahir pada musim dingin tahun 1809 di Inggris. Orang tuanya memiliki enam anak. Ayah dari keluarga itu bekerja sebagai dokter. Keluarga itu kaya. Salah satu kakek Charles adalah seorang ilmuwan dan yang lainnya seorang seniman. Anak itu menyukai ceritanya. Hobi lainnya adalah mengoleksi. Pada usia delapan tahun ia masuk sekolah. Ibu Charles meninggal segera setelah itu. Tahun berikutnya, sang ayah mengirim anak laki-laki itu dan kakak laki-lakinya ke sekolah asrama. Anak itu tidak menyukainya. Dia mulai mengumpulkan serangga dan mineral. Dia suka berburu dan kimia.

Kemudian pemuda itu masuk universitas untuk belajar kedokteran. Tapi dia tampak tidak menarik baginya, dan dia pindah ke Fakultas Sejarah Alam. Charles bekerja dengan tanaman di museum.

Kemudian peneliti muda itu belajar untuk menjadi seorang pendeta. Dia mencurahkan sebagian besar waktunya untuk menunggang kuda dan berburu. Seorang kerabat Charles memperkenalkannya kepada kolektor serangga. Peneliti sendiri mulai mengumpulkan kumbang. Seorang profesor botani menjadi sahabat seorang pemuda. Charles berhasil dalam ujiannya.

Penjelajah banyak membaca dan bepergian. Ketika studinya di universitas berakhir, pemuda itu melakukan ekspedisi. Di sana ia mulai meragukan keberadaan Tuhan. Dia mencatat pengamatannya dan mengumpulkannya. Akibatnya, ia membuat penemuan penting.

Peneliti sudah menikah. Yang dipilihnya adalah sepupu Charles. Dia memainkan piano dengan baik dan menyukai panahan. Pasangan itu memiliki sepuluh anak. Beberapa dari mereka dalam kondisi kesehatan yang buruk. Ilmuwan menyimpulkan bahwa alasan penyakit anak-anak adalah karena dia dan istrinya adalah saudara. Ketika putri mereka meninggal, ilmuwan itu benar-benar berhenti percaya pada Tuhan. Istri Charles adalah seorang dermawan. Dia membantu orang dengan uang dan makanan. Banyak anak dari pasangan telah berhasil dalam hidup.

Peneliti telah menerima banyak penghargaan atas karyanya.

Penjelajah itu meninggal pada musim semi tahun 1882. Dia memberikan kontribusi besar bagi perkembangan ilmu pengetahuan. Banyak fitur geografis dinamai menurut namanya, serta hewan, serangga, dan tumbuhan.

Baca biografi Charles Darwin

Charles Darwin lahir pada 12 Februari 1809, di Inggris Raya, Shropshire, kota Shrewsbury, di tanah milik ayahnya. Ayahnya adalah seorang dokter dan pemodal kaya. Di sekolah lokal yang sederhana, ia mempelajari pengetahuan awalnya. Sebagai seorang anak, perhatiannya tertuju pada ilmu alam dan pengumpulan. 1818 Charles melanjutkan studinya di Shrewsbury. Praktis, sepanjang waktu luangnya ia berburu, mengumpulkan kupu-kupu dan mineral alam. Dia tetap acuh tak acuh terhadap humaniora, mereka sulit baginya untuk belajar.

Di Universitas Edinburgh ia melanjutkan studinya (1825). Dia mulai belajar kedokteran, kemudian menjadi tertarik pada taksidermi dan sejarah alam. Selama periode ini ia mengambil bagian dalam perjalanan ilmiah ke Amerika Selatan. Sebagai asisten, ia mengambil bagian dalam studi struktur tubuh dan siklus hidup invertebrata laut, bersama dengan Robert Grant. Terjadi di kelas Robert Jameson dalam sejarah alam (geologi). Dia mempelajari tanaman dan bekerja di museum universitas.

Selanjutnya, atas saran ayahnya, ia masuk Universitas Cambridge (1828), dengan tujuan mencoba imamat Gereja Inggris. Di universitas, Charles jarang menghadiri kuliah, dan banyak menunggang kuda dan berburu. Berteman dengan orang yang kecanduan serangga. Mengumpulkan kumbang. Berteman dengan John Grenslow, profesor botani. Tertarik pada karya Paley, von Humboldt dan Herschel.

Pada tahun 1861, ia menyelesaikan studinya di universitas dan melakukan perjalanan keliling dunia dengan kapal Beagle. Selama perjalanan, ia mengumpulkan banyak koleksi hewan, memeriksa dan mengamati geologi daerah di sepanjang jalan. Menemukan sisa-sisa fosil hewan mati. Selama seluruh perjalanan, Charles dengan cermat mempelajari lingkungan, mencatat pengamatan dan kesimpulan, dan mengirimkan sebagian informasi ke tanah airnya. Dia kembali dari perjalanannya pada tahun 1836.

Pada tahun 1838 ia menerima jabatan sekretaris dari London Society of Geologists. Setahun kemudian, ia menikah dan buku ilmiah pertama diterbitkan, ditulis berdasarkan catatan yang diambil selama ekspedisi ilmiah. Bersama istrinya ia pergi untuk tinggal di kota Down, di Kent (1842). Di sini pasangan itu menjalani seluruh hidup mereka dan mencurahkan waktu untuk pekerjaan ilmiah.

Karya Charles tentang asal usul spesies, pertama kali diterbitkan pada tahun 1842, merupakan catatan singkat. Semua pekerjaan tentang topik ini, dari ahli biologi Charles, memakan waktu lebih dari 10 tahun. Pada tahun 1858, sebuah karya tentang teori asal usul spesies dipresentasikan kepada para ilmuwan secara lengkap. Setahun kemudian, sebuah karya diterbitkan, yang disebut "The Origin of Species by Means of Natural Selection" sebagai pelengkap dari karya sebelumnya. Selain karya-karya ini, Charles Darwin menerbitkan lebih banyak karya penting tentang hereditas, seleksi, pembentukan terumbu karang, dan banyak lagi.

Sebagian besar karyanya berhasil dan diakui oleh dunia ilmiah saat itu. Karya utama ilmuwan tentang seleksi alam mendapat ulasan positif hanya di tahun 50-an abad ke-20.

Ilmuwan itu meninggal di kota Down, tempat ia menjalani sebagian besar hidupnya, pada 19 April 1882. Jenazahnya terbaring di Westminster Abbey.

Fakta dan tanggal menarik dari kehidupan

Charles Robert Darwin (12 Februari 1809 – 19 April 1882) adalah seorang penjelajah dan naturalis Inggris. Darwin adalah pendiri banyak teori biologi, yang utamanya adalah teori asal usul manusia di Bumi dan hipotesis evolusi, di mana Charles menyatakan nenek moyang bersama manusia modern, yang berubah dan beradaptasi selama jutaan tahun. Belakangan, Darwin membuktikan teori lain - tentang seleksi seksual.

Masa kanak-kanak

Charles Robert Darwin lahir pada 12 Februari di kota kecil Shrewsbury, yang terletak di daerah Shropshire, dalam keluarga besar, tetapi sangat kaya. Charles adalah anak kelima dari enam bersaudara, jadi dia sebagian kehilangan perhatian dan kasih sayang orang tua.

Ayahnya, Robert Darwin, adalah seorang dokter terkenal di kota itu, yang kemudian berubah menjadi pemodal yang sangat berbakat. Ibu - Susan Darwin - berasal dari keluarga bangsawan, sehingga Charles muda adalah setengah darah bangsawan. Banyak bibliografi percaya bahwa Darwin mendapatkan kecintaannya pada naturalisme dan perjalanan dari kakek dari pihak ayah, Erasmus Darwin, yang, sebagai ilmuwan muda dan menjanjikan, sering mengunjungi negara lain untuk mencari ide-ide baru untuk penemuan.

Keluarga Darwin cukup religius. Terlepas dari kenyataan bahwa orang tua anak laki-laki itu menganut Unitarianisme, Robert Darwin tidak pernah melarang putra dan putrinya untuk menghadiri Gereja Anglikan. Menurut catatan Darwin sendiri, ayahnya memiliki pandangan yang agak bebas, sehingga tradisi keagamaan yang ketat dalam keluarga mereka memiliki sisi yang agak formal.

Pada tahun 1817, Darwin muda dikirim ke sekolah harian, di mana penekanan utamanya adalah pada studi bahasa dan sastra klasik. Namun, sejak hari-hari pertama menjadi jelas bahwa bocah itu sama sekali tidak tertarik pada "hal-hal yang kering untuk jiwanya yang hidup", itulah sebabnya masalah pertama dengan pendidikan dimulai.

Pada tahun yang sama, ibu Charles tiba-tiba meninggal, akibatnya tanggung jawab untuk membesarkan dan merawat anak-anak sepenuhnya berada di pundak sang ayah, yang tidak pernah serius merawat anak-anak, menyerahkan masalah ini kepada istrinya. Tidak dapat dan sebagian tidak mau memahami dunia spiritual Charles, ayahnya mengirim dia dan kakak laki-lakinya Erasmus ke Shrewsbury School, sebuah sekolah asrama Inggris, di mana anak laki-laki harus melanjutkan studi mereka tentang bidang filologis.

Tetapi tidak peduli seberapa keras ayahnya mencoba untuk menanamkan kecintaan pada bahasa kepada Charles, dia tidak hanya tidak ingin mempelajari ini, tetapi juga mulai memberontak: dia melarikan diri dari kelas, membuat guru sekolah histeris dan, pada akhirnya, menerima pelajaran lengkap. ketidakpedulian terhadap orangnya dari pihak mereka. Namun, ini sama sekali tidak menghalangi talenta muda untuk melakukan apa yang benar-benar ingin dia lakukan. Awalnya ia menyukai botani, mengoleksi berbagai tanaman dan tumbuhan. Kemudian dia melanjutkan untuk mengumpulkan kupu-kupu dan mineral. Enam bulan kemudian, Charles gemar berburu, yang sama sekali tidak menyurutkan keinginan ayahnya untuk menjalin hubungan baik dengan putranya sendiri. Akibatnya, mereka mulai mengancamnya dengan hukuman, jika saja pemuda itu akhirnya menyelesaikan sekolah asrama dan menerima sertifikat.

Anak muda

Segera setelah sekolah asrama sampai pada kesimpulan logisnya, Charles bersatu dengan kakak laki-lakinya dan pindah ke Edinburgh, di mana ia memasuki universitas setempat di Fakultas Kedokteran. Bersama dengan siswa berbakat lainnya dan di bawah bimbingan profesor berpengalaman, Darwin melakukan sejumlah operasi bedah dan bahkan untuk beberapa saat mulai serius memikirkan karir di bidang ini, tetapi dua bulan kemudian operasi menjadi membosankan baginya, dan dia berhenti. pembedahan.

Setelah itu, Charles Darwin menghadiri kuliah geologi Robert Jameson, meskipun sebenarnya dia sendiri tidak terlalu menyukai bidang ini. Secara paralel, ia terus mempelajari biologi dan bahkan membentuk beberapa teori independen. Suatu hari, dia menyaksikan dialog antara Robert Edmond Grant dan rekannya, di mana mantan itu dengan serius memuji ide dan teori Lamarck tentang asal usul kehidupan di Bumi. Darwin sangat terkesan dengan pidato tersebut, meskipun dia tetap menjauh dari dialog, sehingga dia terus mempelajari topik ini, kemudian sampai pada kesimpulan yang fenomenal.

Pada tahun 1827, ayah Darwin menemukan fakta bahwa putranya telah lama meninggalkan pengobatan dan pembedahan, sekali lagi terpesona dengan pengumpulan dan perburuan. Dalam upaya menjadikannya orang yang terkenal dan kaya raya, ayahnya menawarkan Charles untuk masuk Christ's College, Cambridge University, agar di masa depan ia berkesempatan menjadi seorang imam. Pada awalnya, pemuda itu meragukan kebenaran pilihannya, karena, sebagai seorang dokter dan ahli biologi, ia telah berulang kali menemukan kontradiksi dalam kanon dan dogma. Tetapi sang ayah berhasil bersikeras sendiri, dan pada tahun 1828 Darwin masuk Cambridge.

Karier

Seperti yang diharapkan, pendidikan Darwin tidak berjalan seperti yang direncanakan ayahnya. Naturalis muda dan berbakat tidak menyukai norma-norma perilaku agama, oleh karena itu, dengan kata-katanya sendiri, Charles dengan cepat meninggalkan studinya dan "beralih" untuk mengumpulkan kumbang dan berburu. Berkat Cambridge, ia dapat bertemu dengan banyak naturalis dan profesor biologi terkemuka, beberapa di antaranya menjadi idolanya selama bertahun-tahun. Di antara teman-teman terdekat dan tersayangnya, dia menempatkan profesor botani terkemuka, John Stevens Genslow, yang berusaha keras untuk mengajar lingkungannya.

Pada tahun 1831, Charles Darwin, setelah lulus dari Universitas Cambridge, akhirnya mengerti bahwa ia ingin menjadi seorang naturalis. Pada saat itu, hampir semua orang sudah tahu tentang pria berbakat itu, jadi ketika ekspedisi ke Amerika Selatan, yang dilakukan di kapal Beagle, mulai berkumpul, Darwin segera diberitahu. Maka dimulailah kehidupan barunya dan, yang paling penting, awal dari karir yang memusingkan sebagai seorang musafir dan naturalis.

Darwin menghabiskan lima tahun yang panjang dalam ekspedisi. Selama ini, ia berulang kali mendarat di pantai berbagai pulau, mengumpulkan bahan geologi, menyusun peta, dan membuat catatan kecil tentang flora dan fauna setempat. Dia rajin membagi semua informasi yang dikumpulkan ke dalam kategori dan, jika mungkin, mengirimkannya ke Cambridge dan kerabat, menunjukkan hasil kegiatannya. Secara terpisah, Charles Darwin berhasil mengumpulkan koleksi tanaman dan serangga yang unik dan besar, yang ia temukan di Patagonia, Punta Alta, Galapagos, dan pulau-pulau lainnya.

Sekembalinya dari perjalanan pada tahun 1836, Darwin memutuskan bahwa sudah waktunya untuk menulis bukunya sendiri, di mana ia dapat merinci semua petualangan dan melampirkan hasil penelitiannya. Maka, lahirlah sebuah buku berjudul The Naturalist's Voyage Around the World on the Beagle, yang diterbitkan pada tahun 1839. Dia diakui oleh masyarakat umum, serta oleh banyak ahli zoologi terkemuka, karena penelitian Darwin pada waktu itu berharga dan unik.

Setelah sukses dengan buku pertama, Charles mulai menulis multi-volume tentang asal usul spesies. Berkat banyak catatan dan catatan yang dapat ia kumpulkan selama perjalanannya ke Amerika Selatan, ia sampai pada kesimpulan bahwa setiap spesies telah berubah secara signifikan selama jutaan tahun, terlepas dari kenyataan bahwa ia tetap milik akarnya. Dengan demikian, Darwin berhasil membentuk dan kemudian membuktikan teori asal usul evolusi spesies, yang dijelaskan secara rinci dalam bukunya The Origin of Species by Means of Natural Selection, or the Preservation of Favoured Breeds in the Struggle for Life. Omong-omong, buku itu menjadi sangat populer sehingga menyebar ke seluruh dunia, membuat Darwin terkenal, dan terus dijual hingga hari ini.

Kehidupan pribadi

Tidak seperti teman-temannya, yang menikah dan bercerai di usia muda, bagi Charles Darwin pernikahan adalah topik yang sangat serius yang harus didekati dengan segala akal. Ada versi selebaran yang ditemukan di koran Darwin, di mana seorang naturalis dan pelancong dengan serius menyusun daftar tentang bagaimana pernikahan bisa berguna dan tidak berguna. Lembaran itu mencantumkan sekitar empat puluh item yang menegaskan atau, sebaliknya, menolak keinginan untuk menikah.

Namun, di bawah perhitungannya, Charles menggarisbawahi kata "menikah" sebanyak tiga kali.
Pada tahun 1839, ia menikah dengan Emmy Wedgwood, sepupunya sendiri, dengan siapa ia memiliki sepuluh anak (tiga meninggal saat masih bayi). Pada awalnya, pasangan itu tinggal di London, tetapi di usia tua mereka pindah ke Kent, di mana Darwin membeli rumah besar untuk keluarganya.

Charles Robert Darwin - seorang naturalis Inggris yang luar biasa, naturalis, pendiri Darwinisme. Karya-karyanya tentang evolusi organisme hidup memiliki dampak besar pada sejarah pemikiran manusia, menandai era baru dalam perkembangan biologi dan ilmu pengetahuan lainnya.

Darwin lahir di Shrewsbury (Shropshire) pada 12 Februari 1809 dalam keluarga besar seorang dokter. Anggota keluarga ini dicirikan oleh tingkat budaya yang tinggi, kecerdasan, dan pandangan yang luas. Secara khusus, Erasmus Darwin, kakek Charles, memperoleh ketenaran sebagai seorang dokter, filsuf, dan penulis.

Ketertarikan yang tulus pada kehidupan alam, kecenderungan untuk berkumpul, anak laki-laki yang terbangun di masa kanak-kanak. Pada tahun 1817 ibunya meninggal, dan pada tahun 1818 Charles dan Erasmus, kakak laki-lakinya, dikirim ke sekolah asrama setempat. Dari tahun 1825 Charles Darwin belajar kedokteran di Universitas Edinburgh. Karena tidak ingin menjalani profesi ini, ia meninggalkan studinya dan, atas desakan seorang ayah yang marah, pergi belajar sebagai teolog di Cambridge, meskipun ia tidak sepenuhnya yakin akan kebenaran postulat Kristen. Kecenderungan alam, partisipasi dalam kehidupan masyarakat ilmiah, kenalan dengan ahli botani, ahli zoologi, ahli geologi, perjalanan sejarah alam melakukan tugasnya: Charles Darwin meninggalkan tembok perguruan tinggi Kristen pada tahun 1831 sebagai kolektor naturalis.

Dalam kapasitas ini, selama lima tahun (1831-1836) ia mengambil bagian dalam perjalanan keliling dunia di atas kapal, di mana ia mendapat rekomendasi dari teman-temannya. Selama perjalanan, dia mengumpulkan koleksi yang luar biasa, dan dia menuangkan kesan dan pengamatannya dalam sebuah buku dua jilid berjudul "Perjalanan keliling dunia dengan kapal Beagle", yang membuatnya terkenal di komunitas ilmiah. Dari perjalanan ini, Charles kembali sebagai ilmuwan dewasa, yang melihat dalam sains satu-satunya panggilan dan makna hidup.

Kembali ke Inggris, Darwin bekerja sebagai sekretaris London Geological Society (1838-1841), pada tahun 1839 ia menikah dengan Emma Wedgwoot, yang kemudian melahirkan 10 anak baginya. Kesehatan yang buruk memaksanya pada tahun 1842 untuk meninggalkan ibu kota Inggris dan menetap di perkebunan Down (Kent), yang dengannya semua biografinya selanjutnya terhubung.

Kehidupan di pangkuan alam - terukur dan terpencil, hampir tertutup - dikhususkan untuk karya ilmiah yang mengembangkan teori evolusi bentuk organik. Faktor evolusioner utama tercermin dalam karya utama Darwin (1859) "The Origin of Species by Means of Natural Selection, or the Preservation of Favoured Breeds in the Struggle for Life". Pada tahun 1868, dua jilid “Perubahan Hewan Domestik dan Tumbuhan Budidaya” melengkapinya dengan materi faktual melihat cahaya hari. Buku ketiga tentang evolusi adalah The Descent of Man and Sexual Selection (1871) dan suplemen berikutnya, The Expression of the Emotions in Man and Animals (1872), dan di sinilah Darwin mempertimbangkan asal usul manusia dari nenek moyang kera.

Dengan teorinya tentang evolusi dunia organik Bumi, yang disebut Darwinisme, ilmuwan itu membuat gebrakan, membelah komunitas ilmiah menjadi dua kubu yang berlawanan. Ajarannya dikembangkan dengan sangat hati-hati, didasarkan pada sejumlah besar materi faktual, menjelaskan fenomena yang sampai saat itu tidak memiliki penjelasan, membuka prospek penelitian yang sangat besar, dan semua faktor ini berkontribusi pada fakta bahwa Darwinisme dengan cepat memperkuat posisinya.

Berkontribusi untuk ini dan kepribadian penciptanya. Menurut orang-orang sezamannya, Darwin bukan hanya seorang ilmuwan yang sangat berwibawa, tetapi juga seorang yang sederhana, sederhana, ramah, dan bijaksana yang memperlakukan lawan yang bahkan tidak dapat didamaikan dengan benar. Sementara gairah serius berkecamuk di dunia atas teori evolusi, pembuat onar utama mengikuti pasang surut, menjalani kehidupan menyendiri, dan masih terlibat dalam penelitian ilmiah, meskipun kesehatannya sangat buruk.

Sejalan dengan pawai kemenangan Darwinisme, pengarangnya menjadi pemilik semakin banyak regalia dari komunitas ilmiah, yang diprakarsai oleh medali emas Kopley dari Royal Society of London pada tahun 1864. Pada tahun 1882, ilmuwan yang membuat sebuah revolusi ilmiah yang belum pernah terjadi sebelumnya mati dengan tenang di Down. Jenazah Charles Darwin dipindahkan ke Westminster Abbey, di mana ia dimakamkan di dekat

Charles Darwin lahir pada 12 Februari 1809 di kota Shrewsbury, Shropshire, Inggris Raya, dalam keluarga seorang dokter. Ilmuwan masa depan menerima pendidikan dasarnya di sekolah reguler. Sudah di tahun-tahun biografi singkatnya, Darwin gemar mengumpulkan dan sejarah alam.

Pada tahun 1818, Charles dikirim ke Sekolah Shrewsbury. Bahasa dan sastra klasik diberikan kepada bocah itu dengan sangat buruk, sementara ia mencurahkan sebagian besar waktunya untuk berburu, mengumpulkan koleksi mineral dan kupu-kupu, dan kimia.

Pendidikan

Pada tahun 1825, Darwin memasuki Universitas Edinburgh, di mana ia belajar kedokteran pertama, dan kemudian taksidermi, sejarah alam. Pada saat ini, Charles berpartisipasi dalam ekspedisi ke Amerika Selatan, dibantu R. E. Grant, menghadiri kuliah R. Jameson.

Pada tahun 1828, atas desakan ayahnya, Darwin masuk Christ's College, Universitas Cambridge, untuk menerima imamat Gereja Inggris. Selama bertahun-tahun belajar, Charles mulai berkomunikasi secara dekat dengan profesor botani D. S. Genslow, menjadi tertarik pada karya-karya W. Paley, Herschel, A. von Humboldt.

Perjalanan keliling dunia. Kehidupan di Inggris

Pada tahun 1831, Charles Darwin, yang biografinya telah bersaksi kepadanya sebagai ahli biologi masa depan, dengan bantuan teman-temannya, memulai perjalanan keliling dunia dengan kapal Beagle milik Kapten R. Fitzroy.

Selama ekspedisi, Charles mengumpulkan banyak koleksi hewan laut, mencatat.

Kembali ke London pada tahun 1836, Darwin bekerja dari tahun 1838 sebagai sekretaris Geological Society of London. Pada tahun 1839, buku ilmuwan diterbitkan, ditulis sesuai dengan catatan ekspedisi keliling dunia - "Perjalanan naturalis keliling dunia dengan kapal" Beagle "". Pada tahun 1842, Darwin pindah ke Kent di kota Down. Di sini ia tinggal sampai akhir hayatnya, aktif terlibat dalam kegiatan ilmiah.

Charles Darwin meninggal pada 19 April 1882 di Downe. Ilmuwan besar itu dimakamkan di Westminster Abbey.

Prestasi dalam sains: karya utama ilmuwan

Pada tahun 1842, ahli biologi Darwin menulis esai pertama tentang asal usul spesies. Selama lebih dari sepuluh tahun, ilmuwan itu mengerjakan pekerjaan dasarnya dan hanya pada tahun 1858 mempresentasikan teorinya kepada komunitas ilmiah.

Pada tahun 1859, The Origin of Species by Means of Natural Selection, atau the Preservation of Favoured Breeds in the Struggle for Life, muncul sebagai edisi terpisah.

Pada tahun 1868, karya besar kedua Darwin, The Variation of Animals and Plants in the Domestic State, diterbitkan. Pada tahun 1871, karya ilmuwan "The Origin of Man and Sexual Selection" diterbitkan. Pada tahun 1872, The Expression of the Emotions in Man and Animals diterbitkan.

Karya Darwin tentang evolusi organisme hidup berdampak besar pada sejarah pemikiran manusia, menandai dimulainya era baru dalam perkembangan biologi dan disiplin ilmu lainnya.

Pilihan biografi lainnya

• Kakek Darwin, Erasmus Darwin, adalah seorang dokter, naturalis, dan penyair Inggris yang terkenal.
• Selama perjalanan keliling dunianya, Darwin mengunjungi Kepulauan Tanjung Verde, Uruguay, Argentina, pantai Brasil, Tenerife, Tasmania, dll.
• Pada tahun 1839, Charles Darwin menikahi Emma Wedgwood, selama tahun-tahun pernikahan mereka, mereka memiliki sepuluh anak.
• Untuk kontribusinya yang signifikan terhadap sains, Darwin dianugerahi sejumlah besar penghargaan, termasuk medali emas dari Royal Society of London (1864).

Tes biografi

Untuk lebih mengingat biografi singkat Darwin - ikuti tesnya.