Enam tahun lalu, tepat pada peringatan 90 tahun pilot ace domestik yang luar biasa dari Perang Patriotik Hebat, pilot pesawat tempur paling sukses dalam penerbangan Sekutu, tiga kali Pahlawan Uni Soviet, pemegang 19 pesanan dan 14 medali, penduduk kehormatan 6 kota bekas Uni Soviet, Marsekal Udara Kozhedub Saluran pertama menayangkan film dokumenter yang didedikasikan untuk prajurit bersayap hebat ini. Bahkan jika saya tahu tentang Ivan Nikitovich hanya data buku teks di atas, saya akan tetap berpegang pada layar TV. Selama apa yang disebut masa pasca-perestroika, zomboyaschik tidak benar-benar memanjakan kita dengan cerita tentang para pahlawan perang dan tenaga kerja. Sebagian besar kepribadian glamor atau kriminal terdaftar di sana sekarang. Tetapi saya mengenal marshal dengan baik secara pribadi, saya menulis tentang dia berkali-kali di berbagai publikasi, saya berkenalan dengan istri tersayangnya Veronika Nikolaevna, dengan putranya, perwira kapal selam Nikita Ivanovich.

Sayangnya, bagaimanapun, saya harus berusaha keras secara harfiah dari frame pertama, ternyata, bahkan dari film semi-fiksi. Bayangkan, pembaca: malam, sebuah gedung putih dengan tiang-tiang. Dan di belakang layar - suara presenter yang hampir tragis histeris: “Malam hari, sebuah mobil Pobeda berhenti di gedung sanatorium militer Kislovodsk. Meskipun jamnya ganjil, petugas jaga membiarkan dua petugas bertopi biru bunga jagung (so!) lewat tanpa sepatah kata pun. Salah satu petugas keamanan negara mengklarifikasi: "Di kamar mana pilot Kozhedub tinggal?" Setelah ketukan terus-menerus, pemilik ruangan yang terkejut membuka pintu. (Artis benar-benar menunjukkan keterkejutan, menyeka dirinya dengan handuk terry). “Kawan Kozhedub, Anda harus segera mengikuti kami! Berpakaian! Anda memiliki tiga menit untuk bersiap-siap! Kami akan menunggu". Ungkapan ini seperti palu di kepala. Sang istri, Veronica, paling ketakutan.

Bukan untuk mengatakan, tentu saja, bahwa saya takut, tetapi saya masih sangat tercengang. Bagaimana sebenarnya, Kozhedub disiksa oleh Kantor Pengeboran Dalam yang dibenci yang dinamai Kamerad Beria? Dan jika demikian, lalu mengapa, selama bertahun-tahun kenalan kita, Ivan Nikitovich tidak pernah mengatakan sepatah kata atau setengah kata tentang itu? Lagi pula, dia (Tuhan tahu, saya tidak pamer!) kadang-kadang bahkan mengajak saya ke beberapa aspek intim biografinya, karena dia selalu orang yang ceria dan tulus dengan jiwa terbuka. Dan di sini tentang fakta yang tidak menyenangkan dan keheningan total ...

Sementara itu, tragedi dalam suara pembawa acara menjadi semakin tebal: “Dia tahu betul apa arti kunjungan terlambat seperti itu. Dia menenangkannya sebaik mungkin. Dia takut dia hanya akan mendengar detak jantungnya (?). Jadi tanpa diduga, di bawah pengawalan Chekists (?!) ternyata menjadi pilot terbaik dari Perang Patriotik Hebat, tiga kali Pahlawan Uni Soviet Ivan Kozhedub. Bersamaan dengan itu, di layar penuh TV 32 inci saya selama setengah menit, mata aktris yang berperan sebagai istri pilot, penuh dengan ketakutan akan binatang, ditampilkan. Dan - musik, sudah merinding. Kemudian, bagaimanapun, ada bingkai animasi dan penceritaan kembali yang cukup normal dari biografi terkenal (setidaknya bagi mereka yang tertarik pada penerbangan) dari seorang pilot pesawat tempur yang benar-benar luar biasa dari abad kedua puluh. Tapi saya sudah melihat mereka, seperti yang mereka katakan, setengah mata. Dia selalu ingin tahu mengapa Ivan Nikitovich diseret ke ruang bawah tanah? Apalagi dia, (sebenarnya seniman yang bermain ketakutan), sesekali (7 kali!) Ditampilkan duduk di antara dua moncong montok. Menunggu untuk waktu yang lama. Dari 50 menit film tersebut, penulis dari tepat 21 menit menyiksa jiwa saya dengan ketidaktahuan, memompa segalanya dan memompa semua jenis horor yang mengerikan. Dan aku tidak malu sama sekali. Baca lebih lanjut apa yang harus Anda dengar di balik layar dengan kejutan yang tidak terselubung: “Duduk di kursi belakang di antara petugas keamanan negara, Ivan berusaha untuk tidak mengungkapkan kecemasannya dengan cara apa pun. Saya hanya memilah-milah opsi di mana dan mengapa mereka bisa membawanya. Jika ditangkap: mengapa mereka tidak menunjukkan surat perintah? Dia tidak merasa bersalah. Dia tidak berpartisipasi dalam intrik apa pun. Ya, dan itu tidak diterima di kalangan pilot militer. Adakah yang benar-benar curiga bahwa seorang Pahlawan tiga kali bisa berubah menjadi musuh rakyat? Bagaimanapun, semua penghargaan dari Kozhedub memang layak, penghargaan militer. Namun dia tidak ragu: kali ini dia akan beruntung. Tapi bagaimana Veronica-nya? Wajah istrinya yang ketakutan dan bingung terus-menerus muncul di hadapannya, dengan siapa dia putus bahkan tanpa mengucapkan sepatah kata pun. (Jadi dikatakan di atas: "Saya menenangkan diri sebaik mungkin!"). Lalu ada rekaman permainan tragis yang diduga dengan Veronica, yang “ketakutan meremas hatinya seperti catok es. Dan apa yang harus dia katakan kepada putrinya ketika dia bangun?

Tapi inilah kesudahannya: “Mobil itu berhenti di gedung Komite Partai Kota Kislovodsk. Kozhedub dibawa ke kantor sekretaris pertama. Dia berdiri, mengulurkan gagang telepon Kremlin. (Yaitu, sebelum itu, dia memegangnya sepenuhnya, dan di ujung kabel yang berlawanan, pelanggan itu juga menunggu dengan sabar?). "Kawan Kozhedub, Vasily Iosifovich sedang berhubungan." Kozhedub mendengar suara Letnan Jenderal Vasily Stalin, komandan Angkatan Udara Distrik Moskow. Setelah omelan sumpah panjang (?!), diikuti oleh perintah untuk segera terbang ke Moskow. “Ada pekerjaan, dan Vanya sedang istirahat! Lepas segera!" Sebelum berangkat, ia sempat mencoret-coret beberapa baris ke Veronica.

Di sini akan lebih baik untuk menghentikan kutipan teks di luar layar yang sudah cukup berlarut-larut, di mana kejahatan yang menimbulkan ketakutan pada akhirnya ternyata menjadi nol propaganda yang lengkap. Hanya ada satu "semangat" lagi di dalamnya, yang sama sekali tidak bisa didiamkan. Ternyata “kekhawatiran malam itu tentang suaminya tidak sia-sia bagi Veronica. Dia, seorang gadis berusia dua puluh tahun, memiliki wiski abu-abu!” Bagaimana!

Dan sekarang, pembaca, tarik napas dan bersiaplah untuk pesan yang luar biasa: tidak ada yang Anda baca di atas, dan saya menonton 21 menit di layar biru, ada dalam hidup dan tidak mungkin menurut definisi! Semua ini adalah penemuan, fantasi "biru" yang absurd dari Ketua Dewan Direksi perusahaan televisi independen Ostankino, penulis dan pembawa acara siklus televisi, pemenang penghargaan televisi TEFI dalam nominasi "Serial Film Dokumenter TV", anggota Persatuan Jurnalis Federasi Rusia, anggota Persatuan Sinematografer Federasi Rusia, mantan sekretaris pers Yeltsin, Sergei Medvedev. Karena setiap orang militer tidak hanya akan terkejut, tetapi bahkan marah pada absurditas yang tersedot dari jari ideologis kebiruan, yang diceritakan oleh film TV dokumenter dengan sangat marah. Mengapa komandan Angkatan Udara Distrik Moskow, bahkan jika dia adalah putra Stalin, perlu mencari wakilnya. komandan divisi melalui badan keamanan negara, apakah dia bisa memanggil nomor sanatorium melalui komunikasi khusus? Resor kesehatan tertua di angkatan bersenjata ini telah ada sejak 1922. Sejak itu, selalu dilengkapi dengan komunikasi kelas satu dengan ibukota! Ya, seharusnya tidak sebaliknya - hal dasar untuk struktur militer. Selain itu, putra pemimpin tidak pernah berteman dengan perwakilan dari layanan khusus - "dia berkonflik dengan konter." Dan saya bahkan tahu dari mana Sergei Konstantinovich "menyendok" cranberry yang menyebar seperti itu. Tetapi saya tidak akan mengiklankan buku yang agak biasa-biasa saja oleh seorang pilot terkenal yang hanya menceritakan kepada seorang penulis yang sangat biasa-biasa saja: “Kota Kislovodsk. Pada sore hari bulan November 1950, dua petugas MGB datang ke Kozhedub, yang sedang beristirahat di sanatorium setempat, dan memberinya waktu beberapa menit untuk bersiap-siap. Di komite partai regional tentang komunikasi pemerintah, ia menerima perintah dari komandan Angkatan Udara distrik Moskow, V.I. Stalin, untuk tiba di Moskow. "Ada pekerjaan, dan Vanya sedang istirahat."
Nah, mengenai komite regional di Kislovodsk (!) Medvedev memotong kebodohan penulis, tetapi semua peristiwa palsu sebelum dan sesudahnya berkembang dengan menggairahkan dan air liur yang luar biasa. Sampai-sampai "gadis dua puluh tahun" itu sudah minum wiski abu-abu. Ini terlepas dari kenyataan bahwa dia telah tinggal bersama suaminya selama enam tahun, dan hampir setiap hari mobil dengan utusan datang untuknya. Tapi kemudian wanita malang itu hampir, Anda tahu, tidak kehilangan akal sehatnya. (Saya akan diam tentang fakta bahwa pada "gadis" ke-50 berusia 23 tahun). Penulis tidak menyadari bahwa Veronika Nikolaevna hanya dari jenis wanita Rusia yang menghentikan kuda yang berlari kencang dan memasuki gubuk yang terbakar seperti butik. Pertanyaannya adalah, mengapa seorang jurnalis yang tampaknya baik membutuhkan omong kosong murahan seperti itu? Dan semua karena dalam perang yang berkepanjangan antara menara TV Ostankino dan menara Kremlin, yang pertama, terutama Channel One, secara intensif merendahkan toko porselen seperti gajah, menginjak-injak masa lalu sosialis negara kita. Lagi pula, tampaknya seseorang melakukan perbuatan baik: berbicara tentang pilot pesawat tempur paling produktif dari Uni Soviet, dan kartunya ada di tangannya. Bagaimanapun, biografi Kozhedub lebih dari cukup untuk beberapa film berdurasi penuh. Tapi itu tentang dia di belokan kedua, ketiga, ketujuh yang dipikirkan jurnalis TV itu. Dia, seperti seorang pria dengan kudis, memiliki satu keinginan yang tak terhindarkan untuk "mendapatkan sistem." Sehingga pemirsa pasti berpikir: jika bahkan tiga kali Pahlawan dengan mudah ditarik keluar dari kamar mandi oleh petugas KGB yang jahat dan jahat, diperintahkan untuk berpakaian (dalam tiga menit !!!), lalu apa yang bisa kita katakan tentang orang-orang sederhana, "roda dari sistem". Yang didorong oleh "tiran" seperti putra Stalin. Hanya "setelah omelan sumpah panjang" (bagaimana Medvedev, lahir pada tahun 1958, berhasil mendengar dan mengukur panjang omelan itu pada tahun 1950?!) dia memberi perintah pada Vanya. Permainannya penuh. Meskipun apa yang sangat mengejutkan di sini. Suatu ketika master layar biru ini membuat film tentang Pahlawan Uni Soviet Nikolai Frantsevich Gastello. Jadi putra pilot terkenal, teman baik saya Victor Gastello, berkata: "Saya heran betapa banyak fitnah, kebohongan, dan sindiran keji yang diinvestasikan dalam program ini."

... Sistem Soviet tahu bagaimana menumbuhkan Pahlawan. Dalam sebuah lagu terkenal, itu diperbaiki selama berabad-abad: "Ketika negara memerintahkan untuk menjadi pahlawan, siapa pun menjadi pahlawan di negara kita." Dan orang-orang Soviet terus-menerus mengelilingi orang-orang pilihan mereka yang heroik dengan cinta yang antusias. Namun demikian, kemuliaan Ivan Kozhedub pada akhir perang dan tahun-tahun pascaperang, hingga saat penaklukan ruang angkasa oleh manusia, seolah-olah terpisah. Itu benar-benar, dan tidak secara kiasan, dipakai di mana-mana di tangan. Jadi, bahkan sebelum perang, orang-orang kami mengagumi Valery Chkalov. Ngomong-ngomong, mereka sangat mirip dalam hal utama: dalam pengabdian yang tulus pada seni terbang, dalam pemahaman terbang yang mendalam dan menyeluruh, dalam kedermawanan spiritual yang berani, dalam cinta yang membara untuk Tanah Air. Dan ini bukan hanya kata-kata yang sudah usang oleh abrasif jurnalistik. Di dalamnya adalah inti, esensi dari karakter Icarus Rusia yang mulia dari orang-orang yang sangat kental yang keluar. Sulit, tetapi tidak mungkin, untuk membayangkan Ivan Nikitovich yang sama mengeluh tentang sesuatu, mengeluh tentang beberapa kesulitan atau kesulitan pelayanan, kehidupan sosial atau politik. Di mana-mana dan di mana-mana, ia terus-menerus memancarkan optimisme yang tidak dapat dihancurkan, tepatnya sejak awal era Soviet, tanpa campuran liberal sedikit pun. Dia selalu dikhianati bukan dalam kata-kata tetapi dalam perbuatan "Partai Komunis asli" -nya. Untuk komitmen sembrono terhadap cita-cita sosialis Kozhedub yang tinggi, beberapa orang "maju" tidak mengeluh sebelumnya, sekarang bahkan lebih. Itu sama sekali tidak berarti apa-apa. Kita seharusnya tidak mengevaluasi karakter sejarah berdasarkan kegemaran dan penilaian kita saat ini. Dan Kozhedub benar-benar Pahlawan tingkat pertama. Karena itu, mereka tidak bisa, tidak berani (mereka akan dibawa ke Kolyma!) Petugas MGB setempat memerintahkannya untuk berpakaian dalam tiga menit. Dan secara bersinggungan, saya akan perhatikan bahwa Ivan Nikitovich sendiri, dengan martabat yang luar biasa, seperti seorang ksatria baju besi, mengenakan kemuliaan yang keras dan pilihannya yang luar biasa. Providence benar-benar menciumnya di atas kepalanya bahkan saat lahir, dan kemudian membimbingnya menjalani hidup, dengan hati-hati melindungi, jarang sekali, bahkan salah satu yang dipilihnya.

Adapun dipilih, itu juga bukan kiasan. Bahkan sebagai seorang anak, Vanya yang berusia sepuluh tahun hampir tenggelam di Desna. Kakak laki-lakinya, Alexander, secara ajaib menyelamatkannya dari banjir musim semi yang dingin. Berapa banyak ujian hidup seperti itu di ambang kematian, Kozhedub bahkan tidak bisa mengingatnya. Tapi dia selalu mengklaim bahwa dia beruntung sejak kecil. Dan itu adalah semacam kebenaran mistis dan luar biasa. Dewi keberuntungan Romawi kuno, Fortuna, adalah wanita yang sangat mirip dengan tubuh Ruben. Di Kozhedub, dia pasti ramping dan bersayap, seperti dewi kemenangan, Nika. Anda, pembaca, pikirkan saja aritmatika ini: sepanjang perang, Ivan Nikitovich berpartisipasi dalam 330 serangan mendadak, melakukan 120 pertempuran udara dan secara pribadi menembak jatuh 64 pesawat. Pilot ace dipukul 11 ​​kali, dia terbakar empat kali, tapi dia selalu mendaratkan mobilnya. Pejuangnya (selama pertempuran ia mengubah lebih dari selusin pesawat) terkena total beberapa ratus peluru! Jika mereka ditempatkan secara merata di sepanjang badan pesawat, maka akan ada saringan besar, bukan pesawat tempur. Dan pada saat yang sama, tidak ada satu peluru pun, tidak ada satu pun bagian dari pria yang beruntung itu bahkan tergores. Ini secara teoritis seharusnya tidak, tapi memang begitu.

... Ivan Kozhedub lahir di desa Obrazheevka, distrik Sumy, dalam keluarga petani miskin - yang keenam dan terakhir. Ayahnya, seorang kepala gereja, dikenal sebagai orang yang luar biasa, semacam intelektual pedesaan yang percaya. Terbelah antara pendapatan pabrik dan buruh tani, ia menemukan kekuatan untuk membaca buku dan bahkan menulis puisi. Dia sangat religius, memiliki pikiran yang halus dan teliti, terus-menerus membesarkan ketekunan, ketekunan, ketekunan pada anak-anak. Tidak mengherankan bahwa pada usia enam tahun, Vanya sudah membaca berbagai buku. Dan kemudian dia membawa cinta dari kata yang tercetak sepanjang hidupnya. Setelah periode tujuh tahun, seorang anak laki-laki yang putus asa memasuki fakultas pekerja Sekolah Tinggi Teknologi Kimia Shotka. Pada saat yang sama, ia mulai belajar di klub terbang. (“Langit, tentu saja, memberi isyarat kepada saya, seperti anak laki-laki lainnya, tetapi seragam penerbangan tidak kurang menarik. Dan hanya ketika saya lepas landas untuk pertama kalinya satu setengah ribu meter di atas tanah, saya menyadari: ini milik saya untuk sisa hidup ku!").

1940-an. Kozhedub diterima di Sekolah Penerbangan Militer Chuguev untuk Pilot. Saya benar-benar mempelajari UT-2, UTI-4, I-16. Itu sebabnya dia ditinggalkan sebagai instruktur di sekolah. ("Dan saya terbang, Nak, sangat bodoh. Itu mungkin, tampaknya, saya tidak akan keluar dari pesawat. Teknik mengemudikan, memoles angka-angka membawa kegembiraan yang tak tertandingi. Dan saya berhasil menyampaikan kegembiraan ini kepada anak laki-laki seperti saya. Ketika Anda menyukai apa yang Anda lakukan, mudah untuk membagikan cinta itu. Itu buruk dengan cara lain: komando sekolah mencekik saya dan tidak membiarkan saya pergi ke depan untuk waktu yang lama "- " Anda, tentu saja, menulis laporan? "-" Saya menulis lima belas kali atau lebih. Dan masuk akal?").

Baru pada bulan Maret 1943 Kozhedub berakhir di Front Voronezh. (“Pertarungan udara pertama bisa jadi milik saya dan yang terakhir. Messerschmitt-109 hampir separuh La-5 saya dengan ledakan meriam. Bagian belakang lapis baja menyelamatkan saya dari proyektil pembakar. Jadi dalam perjalanan kembali, penembak anti-pesawat kami juga keliru pukul saya dengan dua cangkang. Saya menanamnya, tetapi tidak lagi dapat dipulihkan. Untuk beberapa waktu saya harus terbang dengan "sisa" - mesin dari seri "pada Anda, Tuhan, apa yang tidak baik untuk saya." Dan hanya pada musim panas ke-43, setidaknya semacam pencerahan saat itu: mereka menugaskan seorang letnan junior, diangkat ke jabatan wakil komandan Seperti yang saya ingat sekarang: pada 6 Juli di Kursk Bulge, selama serangan mendadak keempat puluh, saya membuat pembom Jerman Junkers Yu-87 pertama saya kewalahan. Seperti yang mereka katakan, masalah terburuk adalah awalnya. Suatu hari berikutnya saya menembak jatuh yang kedua, dan dua hari kemudian saya menghancurkan dua pesawat tempur Bf-109 sekaligus. Omong-omong, Saya mengetahui bahwa saya dianugerahi gelar Pahlawan Uni Soviet dari Anda, dari Bintang Merah kami. Saya masih menyimpan nomor itu mulai 5 Februari 1944").

Kozhedub dianugerahi medali Bintang Emas kedua pada 19 Agustus 1944 untuk 256 serangan mendadak dan 48 pesawat musuh yang jatuh. Dan dia menerima bintang ketiga Pahlawan pada 18 Agustus 1945.

("Ivan Nikitovich, pertanyaannya menghantui saya: mengapa ace Jerman menembak jatuh pesawat dengan urutan yang lebih besar daripada milik kita?" - "Sebagai permulaan, lelucon untuk Anda. Vasily Ivanovich kembali dari Inggris, seperti Ostap Bender, berpakaian rapi dan semuanya dalam pernak-pernik emas. Petka dia bertanya-tanya: dari mana datangnya begitu banyak kebaikan? kartu Dan kemudian, Petka, betapa banjirnya itu. Kami menembak jatuh pesawat, dan Jerman - motor. Tetapi hal utama: kemenangan dihitung untuk kami secara eksklusif menurut FKP (senapan mesin fotokino - M.Z.), dan untuk Jerman - menurut laporan pribadi. Berapa kali orang-orang itu mengganggu saya: "Nikitich, Anda telah mengisi" Messer ", kita semua melihat bagaimana itu terbakar "Dan saya memberi tahu mereka: jadi apa? Tiba-tiba itu akan mencapai miliknya sendiri. Tidak, saudara-saudara, ketika dia menyodok hidungnya ke tanah, maka saya akan mengisi kembali akun saya").

Oleh karena itu, saya tahu pasti, dan banyak ahli mengatakan bahwa sebenarnya Kozhedub menembak jatuh sekitar 90 (mungkin lebih!) Pesawat musuh, termasuk dua pilot Amerika. Hanya saja dia tidak pernah mencatat kemenangannya, jika dia meragukannya sedikit pun. Dan ada batu api dalam pengertian ini - tidak ada yang bisa membujuk. Selain itu, Ivan Nikitovich, seperti banyak pahlawan tempur Soviet, tidak pernah memuji pesawat yang ditembak jatuh bersama para pendatang baru. Antara lain, juga karena dia percaya: hal utama bagi seorang pilot adalah melumpuhkan tiga pesawat pertama, dan kemudian dia menjadi kebal terhadap musuh. Mungkin, ada beberapa mistik di sini. Kozhedub, bagaimanapun, tidak pernah menyangkalnya, percaya terbang menjadi semacam keahlian khusus manusia. Atas dasar ini, omong-omong, ia menjadi teman yang sangat dekat dengan Vladimir Vysotsky. Yang pasti akan saya ceritakan kepada pembaca di bawah ini. Untuk saat ini, saya akan fokus pada "bintang keempat" dari Pahlawan.

Jadi Ivan Nikitovich selalu memanggil istrinya, percaya bahwa dia adalah perolehan hidupnya yang paling penting. ("Saya bertemu Veronika secara kebetulan di kereta. Dan untuk waktu yang lama saya pacaran, tanpa mengungkapkan siapa saya dan apa saya. Kakakmu biasanya menulis bahwa Kozhedub, kata mereka, pacar yang pemalu. Ya, tidak seperti itu - di mana Anda duduk di atas saya, Anda akan turun. Tapi, Anda harus mengakui, itu adalah satu hal ketika seorang Pahlawan mengadili Anda tiga kali - maka setiap orang bodoh siap untuk melompat keluar untuk menikah dengannya. Dan itu lain lagi - seorang pria sederhana. Dan ketika saya menyadari orang macam apa Veronica itu, maka saya terbuka padanya. Dan di pernikahan saya bahkan Vasya Stalin hadir!”). Menurut pendapat saya, mereka tidak pernah bertengkar dalam arti pasangan biasanya bertengkar di antara mereka sendiri. Meskipun siapa ataman dalam keluarga, dan siapa Cossack biasa, terlihat dari jauh dan dengan mata telanjang. Di suatu tempat di akhir tahun delapan puluhan, Ivan Nikitovich sangat terguncang oleh stroke. Jadi Veronika Nikolaevna memberi makan suaminya dari satu sendok teh dan, seperti ahli terapi wicara sejati, mengembalikan pidato perintah dalam dirinya lagi. Dan saya selalu tersentuh oleh bagaimana, setelah memasuki toko militer, marshal udara, pertama-tama, memilih beberapa hal sepele sebagai hadiah "untuk istri muda saya". Sementara itu, perbedaan usia di antara mereka hanya tujuh tahun. Seorang pecinta minum dan siapa yang tahu bagaimana melakukannya ("Tiga kapal tanker masing-masing minum tiga ratus, dan pilot - delapan ratus") Ivan Nikitovich selalu berbicara dengan hati-hati: "Tidak peduli bagaimana Veronika menciumku."

... Perang kedua Kozhedub - Korea -, tentu saja, layak mendapat cerita terpisah. Dan sejujurnya, saya bertanya kepada Ivan Nikitovich tentang hal itu terutama, di masa muda saya, dengan percaya diri bahwa saya tahu segalanya tentang yang pertama - Perang Patriotik Hebat. Hanya di sini adalah hal yang luar biasa: seorang pelawak pada dasarnya, seorang pelawak bahkan dalam arti tertentu, dia selalu tegang, dengan semacam ketakutan batin yang konstan, jadi tidak khas baginya, menjawab pertanyaan saya. Suatu kali saya mengatakan kepadanya dengan blak-blakan: sia-sia, kata mereka, Anda, Kamerad Kolonel Jenderal, bermain aman - lagi pula, semuanya telah diketahui tentang perang itu sejak lama. (“Tentu saja, sulit untuk menyembunyikan penusuk di dalam tas. Perhatikan saja: bukan mereka yang mengirim pesawat Yankee yang menyebarkan tentang Perang Korea - semua “beshki” dan “feshki” ini (B-26, B-29 , F-80 dan F -84 - M.Z.) Dapat dimengerti. Bagaimanapun, kita semua menandatangani perjanjian kerahasiaan). Dan hanya setelah angin, yang disebut perestroika dan glasnost, Ivan Nikitovich mulai perlahan-lahan berbagi petualangan Korea-nya. Dari dia saya pertama kali belajar tentang perburuan heroik dan tragis untuk Sabre. Dalam buku harian saya, epik ini direkam dalam enam halaman. Di sini saya hanya akan memberikan beberapa kutipan dari kisah Kozhedub: “Untuk waktu yang lama kami menyimpan inisiatif di udara. Bahkan ada nama seperti itu - "MiG Alley" - wilayah udara di mana pesawat-pesawat PBB tidak mengambil risiko terbang sama sekali. Tetapi kemudian "pedang" Amerika - F-86 - muncul dan secara drastis mengubah gambaran perang di udara. Tapi apa yang bisa saya katakan: dalam beberapa hal, mereka hanya melampaui MiG-15 kami. Saber perlu dipelajari untuk menemukan cara paling efektif untuk menghadapinya. Tapi bagaimana Anda mendapatkan piala seperti itu? Kami menyukai F-86, tetapi pilot membawanya ke Teluk Korea dan melontarkannya di sana. Dan di laut, Amerika benar-benar master. Nah, layanan penyelamatan mereka bertindak baik-baik saja. Pakar kami bahkan tidak bisa memikirkan bagaimana cara mendapatkan pesawat tempur yang jatuh ke laut. Mereka yang jatuh ke tanah tidak cocok untuk belajar - hanya sampah. Dan Anda juga perlu diingat bahwa kami diwajibkan untuk melakukan semua negosiasi udara hanya dalam bahasa Cina. Di kelas taktis - masih baik-baik saja. Dan Anda naik ke langit dan semua tulisan Cina menghilang. Dan bagaimana membangun interaksi? Jalan keluar dari situasi itu "ditemukan" bagi kami di kantor-kantor tinggi Moskow: paksa Saber untuk mendarat. Sangat mudah, Nak, untuk mengatakannya. Untuk menjatuhkannya - Anda akan lelah, dan bahkan menanamnya secara paksa - sungguh luar biasa. Tapi perintah adalah perintah. Saya juga harus mengeluarkan nomor pesanan saya 043 ke Divisi Tempur ke-324 saya: untuk mendapatkan Saber. Grup khusus bahkan dibuat untuk tujuan seperti itu - semua upaya tidak berhasil. Namun, elang saya akhirnya mendapatkan dua Sabre! Mereka menunjukkan saya satu di lumpur, di lumpur. Kami mencucinya dan mengirimkannya ke Moskow. Apa masalahnya di sini? F-86 adalah yang pertama memasang setelan anti-g, yang sangat menarik bagi industri pesawat kami. Tapi ketika kami menembak jatuh Sabre, pilot mereka melompat keluar dengan jas dan selang dengan fitting. Mesin self-pressure itu sendiri - hal utama dalam seluruh bisnis ini - secara alami jatuh bersama dengan pesawat tempur. Untuk mendapatkan senapan mesin, Anda membutuhkan pesawat hidup. Dan kami mendapatkannya."

Selama Perang Korea, pilot Divisi Penerbangan Tempur ke-324 di bawah komando Ivan Kozhedub mencetak 216 kemenangan udara, hanya kehilangan 27 pesawat (9 pilot tewas). Durasi pertempuran dari April 1951 hingga Januari 1952. ("Ivan Nikitovich, jujur ​​saja: apakah Anda sendiri terbang di langit di atas Korea?" - "Tapi mengapa tidak terbang! Segera setelah pejabat politik saya Petukhov pergi ke Moskow, saya pergi ke kokpit MiG. Dia pria yang baik dan kami tinggal bersamanya jiwa ke jiwaku. Tapi dia ditugaskan kepadaku oleh perintah yang lebih tinggi, sehingga aku, oleh karena itu, tidak akan mementingkan diri sendiri. Tentu saja benar. Bayangkan saja skandalnya: bagaimana jika Orang Amerika menembak jatuh seorang pahlawan tiga kali. Tapi Anda tidak menulis ini, jangan ... ").

Dan yang terakhir, seperti yang dijanjikan kepada pembaca. Pada tahun 1988 saya menulis buku Barefoot Soul atau How I Knew Vysotsky. Di antara mereka yang mengingat artis dan penyair hebat di dalamnya adalah teman baik saya seniman Veniamin Smekhov dan pilot hebat Uni Soviet, Marsekal Udara Ivan Kozhedub.

“Tur di Tashkent. Kami bermain "Orang baik." Dua orang memandang Vysotsky sebagai pilot dari baris pertama - Ivan Kozhedub dan Alexei Mikoyan, dua teman, dua jenderal, keduanya berseragam penerbangan, sangat bugar, sangat muda. Di jeda, di belakang panggung, bukan tanpa rasa iri, kita melihat bagaimana mereka berbicara secara damai dengan Vysotsky. Tuhan, Kozhedub sendiri! Sebagai seorang anak, saya menghitung bukunya sampai berlubang, tetapi saya sedang mencari teleponnya di sekolah, saya menelan lidah saya ketika dia setuju untuk datang kepada kami untuk malam itu!
Vysotsky - dan Ivan Nikitovich. Luar biasa! Dari pertemuan dan persahabatan mereka jatuh ke seluruh staf teater. Komandan pilot legendaris, atas permintaan Vladimir, dua kali membuang "pendaratan Taganka". Pertama - ke Samarkand. Di sana, di "penyergapan" pemandu sudah menunggu kami. Tim teater dipimpin, kagum dengan arsitektur kuno Ulugbek, Timur, Shah-i-Zinda, Registan, dihangatkan di bawah sinar matahari kuno dan sekali lagi dengan sayap ajaib dipindahkan "ke belakang" tur, ke kota Tashkent. Tampaknya Vysotsky kemudian tidak mendengar ucapan terima kasih yang ditujukan kepadanya: semua keberuntungan, sebagaimana mestinya, diambil alih oleh direktorat. Tampaknya dia sendiri yang "mendarat" kami, apa hubungannya dengan tiga pilot - Kozhedub, Mikoyan, dan Vysotsky?

*
“Saya tidak ingat kapan saya pertama kali mendengar lagu-lagu Vysotsky. Mungkin di tahun yang sama ketika mereka mulai berkembang biak di kaset. Pada awalnya, seperti kebanyakan orang, saya berpikir bahwa penulis lagu-lagu ini adalah seorang pria yang telah melihat dunia, dan bahwa seorang prajurit garis depan, ini, tentu saja, tidak perlu dikatakan lagi. Tapi kemudian saya menemukan: Vysotsky adalah pria yang sangat muda, dia bekerja sebagai seniman di Taganka. Di sana, di teater, kami bertemu, jika saya tidak salah, pada pertunjukan perdana Hamlet. Saya tidak ingat isi percakapan pertama kami: dia mengucapkan kata-kata baik kepada saya, saya memuji dia untuk permainannya, terutama untuk lagu-lagunya. Kami sepakat bahwa dia akan bernyanyi untuk rekan-rekan saya. Vysotsky menepati janjinya. Begitulah cara saya mendengarkannya untuk pertama kalinya - langsung, tidak direkam. Dan dia hanya terkejut. Kekuatan seperti itu, kekuatan seperti itu dan pada saat yang sama begitu banyak jiwa ada dalam lagu-lagunya sehingga hanya orang yang sangat acuh tak acuh yang bisa tetap acuh tak acuh terhadapnya. Saya mengatakan kepadanya: "Yah, Anda akan bernyanyi seperti seorang pejuang!" Dan dia menjawab bahwa belum ada yang menilai lagu-lagunya seperti itu.
Nah, begitulah perkenalan kami dimulai. Saya tidak akan menyebut ini persahabatan, tetapi ada hubungan persahabatan di antara kami. Ini saya katakan bukan untuk berpegang teguh pada kejayaan nasionalnya di sana. Saya punya cukup milik saya. Dan untuk popularitasnya, saya akan memberitahu Anda terus terang, bintang jenderal saya memiliki sedikit untuk menambahkan. Tapi apa, itu. Terkadang kami berbicara di telepon, terkadang kami bertemu di beberapa acara. Beberapa rekan saya, dan bahkan Volkonogov, yang Anda kenal, kemudian berkata: apa yang Anda, kata mereka, Ivan Nikitovich, temukan dalam mengi ini? Saya tidak dapat menemukan apa pun, jawab saya. Saya menyukainya dan hanya itu. Dan dengan keberaniannya, dan tekanannya, dan terutama oleh fakta bahwa dia menulis dan menyanyikan kebenaran. Anda tahu, Mikhail, saya seorang kritikus yang tidak berguna, tetapi saya memahami sebuah lagu tentang seorang pejuang serta banyak kritikus. Dan untuk jiwanya dia selalu membawaku dengan kuat. Yah begitulah tertulis, seolah-olah dia sendiri sedang duduk di kokpit!
Suatu ketika kami bertemu dengan Vysotsky di Paris, tepatnya pada Hari Angkatan Darat dan Angkatan Laut Soviet. Saya akan berada di sana untuk olahraga penerbangan sebagai wakil presiden Federasi Olahraga Penerbangan. “Nah, bagaimana,” saya bertanya, “maukah kamu bernyanyi untuk kami hari ini?” - "Pada hari seperti itu, Ivan Nikitovich," jawabnya, "mereka mungkin tidak bertanya - mereka akan tetap bernyanyi!" Juga, tentu saja, dia bernyanyi dengan kuat, tetapi masih tidak seperti yang kita miliki di Union. Atau begitulah menurut saya, saya tidak tahu. Tetapi di Tashkent ... saya ingat bahwa saya saat itu adalah wakil panglima tertinggi Angkatan Udara untuk pelatihan tempur. Datang ke Mikoyan untuk urusan bisnis. Tiba-tiba Volodya memanggil: jadi, kata mereka, dan begitulah, kami membutuhkan helikopter. Alyosha Mikoyan juga ternyata adalah pengagum Vysotsky yang bersemangat. Singkatnya, kami membantu para seniman. Bagaimana lagi. Omong-omong, saya punya banyak teman di teater ini. Dan saya "melakukannya" dengan mereka jauh sebelum perestroika dan glasnost kami. Tidak semua orang mengerti ini, banyak yang tidak menyetujui saya dalam pengertian ini, tetapi hanya saya yang sedikit memperhatikan segala macam tip dan saran. Saya merasakan kepribadian di Vysotsky, dan saya selalu menghargai kepribadian seseorang di atas segalanya.

“... Ya, Mikhail, aku adalah orang yang beruntung. Saya beruntung dalam hidup - kebenaran suci. Berapa banyak kematian yang saya lihat ke mata, dan mereka menatap saya dari dekat. Suatu kali, di pesawat yang terbakar, dia jatuh ke dalam pusaran. Beberapa meter dari tanah, dia berhasil menurunkan api dan keluar dari putaran. Demi Tuhan, bagiku saat itu, seolah-olah tanah kelahiranku telah mendorongku kembali ke langit!

Berdosa, saya pikir sekarang: tetapi Ivan Nikitovich beruntung bahkan dengan kematian. Dia tidak melihat runtuhnya Tanah Airnya - Uni Soviet yang hebat, tiga kali Pahlawan yang menjadi haknya.

Pensiunan Kolonel Mikhail Zakharchuk.

Pilot terkenal, tiga kali Pahlawan Uni Soviet, selalu mengatakan bahwa dia memiliki satu lagi, bintang emas keempat. Bintang ini adalah istri Ivan Kozhedub, Veronica. Mereka bahagia selama 45 tahun, telah berhasil selama bertahun-tahun untuk tidak pernah bertengkar, tidak saling angkat suara. Dan bahkan di masa dewasa, dia datang dengan nama-nama sayang untuk istrinya dan tidak lupa memberi bunga dan hadiah.

kesempatan bertemu

Mereka pertama kali bertemu pada akhir musim gugur 1945. Ivan Kozhedub belajar di Akademi Staf Umum Moskow, dan sebagian darinya berada di Monino. Pilot pergi ke ibu kota setiap pagi, dan kembali ke unit di malam hari. Pada 8 November, dia melihat seorang gadis cantik di kereta, tetapi dia tidak berani mengenalnya. Dia hanya menatapnya dan merasa malu.

Dan turun di stasiun, saya memutuskan bahwa kesalahan itu harus diperbaiki. Dia mulai dengan hati-hati memeriksa semua kereta listrik yang melewati Monino. Ivan terus mencari gadis yang disukainya. Pada saat pertemuan kedua, dia sangat bertekad dan untuk kedua kalinya dia langsung mengajak si cantik menari di Rumah Budaya garnisun. Veronica menerima undangan itu.

Dan saya sangat terkejut ketika mereka bertemu. Semua perwira memberi hormat kepada Mayor Kozhedub, bahkan mereka yang jelas-jelas lebih tinggi pangkatnya. Hanya di lobi, ketika pilot melepas pakaian luarnya, Veronica melihat tiga Bintang Emasnya. Dia menjadi pemalu, bahkan ingin melarikan diri. Dia ingat melihat foto-fotonya di koran.

Setelah pertemuan bersama Tahun Baru, orang-orang muda dengan tegas memutuskan untuk tidak berpisah, dan pada 2 Januari 1946 mereka mendaftarkan pernikahan mereka. Pada tahun 1947, putri mereka Natasha lahir.

Susahnya jadi istri perwira

Veronica ternyata adalah nyonya rumah yang berbakat. Gadis muda itu memasak dengan baik, mengatur kenyamanan di rumah, membesarkan putrinya, dan tidak mengecewakan suaminya. Dia percaya bahwa orang yang berpendidikan pasti harus banyak membaca, jadi pada awalnya dia memaksa suaminya untuk membaca, dan setelah itu dia sendiri mulai menikmati proses ini.

Hanya sekarang dia mengalami perpisahan dari suaminya dengan buruk. Dia bahkan mencoba bersikeras agar dia meninggalkan langit. Tapi Ivan di sini tegas dan bersikeras: langit adalah hidupnya. Dia tidak bisa hidup tanpa Veronica, dan tanpa terbang dia akan berhenti bernapas.

tes pemisahan

Ketika Ivan dan Veronica, bersama dengan putri mereka yang berusia tiga tahun, sedang beristirahat di Kislovodsk, suatu malam dua petugas keamanan negara datang ke kamar mereka dan meminta pilot untuk mengemudi bersama mereka. Mereka memutuskan bahwa mereka datang untuk menangkapnya, tetapi sebenarnya mereka membawanya atas permintaan Komandan Penerbangan Distrik Moskow. Petugas itu segera dipanggil ke Moskow, dari mana dia harus segera terbang ke Korea. Dia harus melalui perang lain.

Mereka merayakan lima tahun kehidupan pernikahan dalam perpisahan. Ivan dan Veronica sangat merindukan satu sama lain. Surat menjadi satu-satunya utas penghubung di antara mereka. Pilot kembali ke rumah hanya pada tahun 1952. Pada November 1952, putra Nikita lahir dalam keluarga.

Cinta yang tak terpatahkan

Cinta selalu memerintah dalam keluarga mereka. Ivan Nikitovich menyebut Veronika dengan berbagai nama yang penuh kasih sayang. Teman-teman, melihat pasangan ini, hanya menghela nafas. Cinta seperti itu, ternyata, tidak hanya ada di buku, tetapi juga di layar.

Anak-anak dan cucu-cucu pilot terkenal itu mengingat kembali suasana luar biasa dari rumah yang ramah dan bersahabat. Ivan dan Veronica tidak pernah saling angkat suara, mereka bahkan tidak pernah bertengkar. Ivan Nikitovich dari semua perjalanannya tidak lupa membawa hadiah untuk istrinya. Dan dia menyebut kekasihnya bintang emas keempatnya.

Dia, yang melalui dua perang, melihat ratusan kematian, sangat mencintai kehidupan. Dia menikmati setiap hari yang dia jalani, menemukan sumber kesenangan dalam hal-hal kecil. Ivan Nikitovich juga suka menggambar. Dia menggambar dengan pensil dan bahkan melukis lukisan cat minyak.

Jika dia adalah seorang komandan dalam dinas, maka di rumah jabatan panglima pasti milik Veronika Nikolaevna. Tidak ada yang berani menentangnya: baik suaminya, anak-anaknya, maupun cucu-cucunya. Dia dengan senang hati mengurus rumah tangga dan mengejutkan suaminya dengan kelezatan kuliner.

Selama pilot bisa terbang, kesehatannya tidak mengganggunya. Tetapi penghentian penerbangan menyebabkan fakta bahwa Ivan Nikitovich mulai sakit. Saya merasakan sakit parah di kaki saya, hati saya mulai bermain-main.

Ketika Ivan Nikitovich menderita stroke pada tahun 1976, dia meninggalkannya. Dia sendiri mengajarinya berbicara lagi, memegang pena di tangannya, menggambar huruf. Dia membawanya ke sanatorium, di mana dia selalu ada di sana. Namun, dia berhasil membuatnya kembali berdiri.

Tetapi pada tahun 1991, ketika Ivan Nikitovich mengalami serangan jantung, dia tidak ada. Dia meninggalkan dacha untuk urusan bisnis ke garnisun. Ketika saya kembali, saya melihat ambulans di rumah mereka. Tapi dia datang terlambat. Pada 8 Agustus 1991, jantung pilot berhenti berdetak.

Dia selamat dari suaminya selama 10 tahun. Dan setiap tahun pada hari pernikahan mereka dengan Vanechka, dia mengumpulkan kerabat dan teman di rumah, merayakan ulang tahun keluarga mereka. Sampai akhir hayatnya, dia dengan gemetar menyimpan kenangan akan suaminya dan cinta mereka yang tak terpisahkan selama 45 tahun.

Rahasia pernikahan yang bahagia antara Ivan Nikitovich dan Veronika Nikolaevna sangat sederhana: dasar dari segalanya adalah cinta. Pada perang masa lalu

Pilot militer terkenal, Pahlawan Uni Soviet tiga kali Ivan Nikitovich Kozhedub lahir pada 8 Juni 1920. Di desa Obrazhievka (sekarang wilayah Sumy di Ukraina) dalam keluarga seorang penatua gereja.

Setelah menerima pendidikan menengah, pada tahun 1934 ia memasuki Sekolah Tinggi Teknologi Kimia di kota Shostok, di mana sebuah klub terbang dibentuk, yang menarik minat seorang siswa muda. Bersamanya, biografi terbang sang pahlawan dimulai, yang memuliakan negara dengan banyak eksploitasi.

Pada musim gugur 1940, Ivan Kozhedub bergabung dengan Tentara Merah dan pada saat yang sama lulus dari sekolah pilot penerbangan militer di Chuguevo, dan kemudian tetap di sana untuk bekerja sebagai instruktur.

Perang Patriotik Hebat dimulai dan Ivan Nikitovich, sebagai anggota sekolah penerbangan, dievakuasi ke Kazakhstan dan segera dianugerahi pangkat sersan senior.

Biografi garis depan pahlawan dimulai pada November 1942, ketika ia diperbantukan ke Resimen Penerbangan Tempur ke-240, yang terletak di kota Ivanovo. Dari sana, pada Maret 1943, Kozhedub dikirim ke Front Voronezh.

Serangan mendadak pertama Ivan Nikitovich Kozhedub tidak terlalu berhasil, karena pejuang La-5 dari pahlawan masa depan pertama kali menembak ke Messerschmitt Jerman dengan ledakan meriam, dan kemudian (secara tidak sengaja) penembak anti-pesawat Soviet (dua peluru mengenai) . Meskipun mengalami kerusakan parah, Kozhedub berhasil mendaratkan pesawatnya, meskipun pesawat tidak dapat pulih sepenuhnya setelah itu.

Eksploitasi militer Ivan Nikitovich Kozhedub.

Ivan Kozhedub mencapai prestasi pertamanya pada musim panas 1943, sebagai komandan skuadron di Kursk Bulge - ia menembak jatuh seorang pembom Nazi. Keesokan harinya, dia menghancurkan pesawat lain, dan beberapa hari kemudian - dua lagi! Untuk eksploitasi ini dan selanjutnya, pada Februari 1944, Letnan Senior Ivan Nikitovich Kozhedub dianugerahi gelar Pahlawan Uni Soviet. Saat itu, biografi tempurnya mencakup 20 pesawat Jerman yang hancur dalam 146 serangan mendadak.

Pada bulan Agustus 1944, sang pahlawan dianugerahi medali Bintang Emas kedua untuk 48 kendaraan musuh yang jatuh dan 256 serangan mendadak. Dan pada akhir Perang Dunia Kedua, Mayor Ivan Kozhedub telah menghancurkan 62 musuh di udara. Diantaranya adalah dua pesawat pengebom, tiga pesawat serang, satu pesawat jet tempur dan 17 pesawat pengebom tukik.

Prestasi terakhir biografi heroiknya dalam Perang Dunia Kedua terjadi di Berlin pada April 1945, ketika pesawat Nazi lainnya ditembak jatuh. Selama perang, Jerman tidak berhasil menembaknya bahkan sekali, meskipun ada tembakan di mobil Kozhedub, pejuang itu aman dan sehat, mendaratkan kapal di tanah. Pada bulan yang sama, Ivan Nikitovich menerima medali Bintang Emas lainnya, menjadi Pahlawan Uni Soviet tiga kali.

Dalam otobiografi pribadinya, I. N. Kozhedub mengklaim bahwa pada tahun 1945 dia harus menghancurkan dua pesawat Amerika lagi ketika mereka menyerangnya, mengira dia adalah orang Jerman.

Pada tahun 1946, pahlawan melanjutkan studinya di Angkatan Udara tiga kali. Pada tahun 1949 ia lulus dari Akademi Angkatan Udara Red Banner dan menguasai jet MiG-15. Meskipun masa damai di Uni Soviet, eksploitasinya tidak berakhir di sana - selama Perang Korea, Ivan Nikitovich Kozhedub memimpin Divisi Penerbangan Tempur ke-324. Di bawah kepemimpinannya, para pilot mencetak 216 kemenangan di langit dengan kerugian - sembilan orang dan 27 mobil.

Pada periode 1964 -1971. Dia menjabat sebagai Wakil Komandan Angkatan Udara Distrik Militer Moskow. Sejak 1978, ia adalah anggota inspektur jenderal Kementerian Pertahanan Uni Soviet. Untuk layanan ke negara dan berbagai prestasi, pada tahun 1985 ia dianugerahi gelar Marsekal Udara. Ivan Nikitovich Kozhedub meninggal pada 8 Agustus 1991.

Ivan Nikitovich Kozhedub tidak pernah ditembak jatuh selama Perang Patriotik Hebat, dan meskipun dia tersingkir, dia selalu mendaratkan pesawatnya. Kozhedub juga memiliki jet tempur pertama di dunia, German Me-262, di akunnya. Secara total, selama perang, ia membuat 330 sorti. Dalam serangan mendadak ini, 64 pesawat musuh dihancurkan. Dia adalah tiga kali Pahlawan Uni Soviet.

Setiap pilot memiliki ace sendiri, unik untuk dia sendiri, tulisan tangan di langit. Ivan Kozhedub juga memilikinya - seorang pria yang karakternya secara harmonis menggabungkan keberanian, keberanian, dan ketenangan luar biasa. Dia tahu bagaimana menimbang situasi secara akurat dan cepat, untuk segera menemukan satu-satunya langkah yang tepat dalam situasi saat ini.

Dia ahli memiliki mobil, dia bisa mengendarainya bahkan dengan mata tertutup.

Semua penerbangannya adalah rangkaian berbagai manuver - belokan dan ular, luncuran, dan penyelaman. Tidak mudah bagi semua orang yang harus terbang dengan Kozhedub sebagai wingman untuk tetap berada di udara di belakang komandan mereka. Kozhedub selalu berusaha menemukan musuh terlebih dahulu. Tetapi pada saat yang sama, jangan "mengganti" diri Anda sendiri. Memang, dalam 120 pertempuran udara, dia tidak pernah ditembak jatuh!

Masa kecil dan remaja

Kozhedub Ivan Nikitovich lahir dalam keluarga petani besar di Ukraina di desa Obrazhievka, provinsi Chernihiv. Dia adalah anak bungsu, memiliki tiga kakak laki-laki dan seorang adik perempuan. Tanggal lahir secara resmi dianggap sebagai 08 Juni 1920, tetapi, seperti yang Anda tahu, ia menambahkan dua tahun untuk dirinya sendiri, yang diperlukan untuk mendaftar di sekolah teknik. Tanggal lahir Ivan Kozhedub yang sebenarnya adalah 06 Juli 1922. Ayahnya bekerja di ladang dan bekerja di pabrik, tetapi menemukan waktu untuk buku dan bahkan menulis puisi sendiri. Dia membesarkan anak-anak dengan ketat, mencoba menanamkan dalam diri mereka kualitas-kualitas seperti ketekunan, ketekunan dan ketekunan.

Ketika Vanya pergi ke sekolah, dia sudah tahu cara menulis dan membaca. Dia belajar dengan baik, tetapi bersekolah sebentar-sebentar, karena pada akhir tahun ajaran pertama, ayahnya mengirimnya ke desa tetangga untuk bekerja sebagai penggembala. Sebelum memasuki Sekolah Tinggi Teknologi Kimia pada tahun 1934, Ivan Nikitovich berhasil bekerja di perpustakaan. 1938 adalah titik balik dalam nasib pemuda itu - kemudian ia mulai mengunjungi klub terbang.

Pada musim semi 1939, penerbangan pertamanya terjadi, yang meninggalkan kesan yang luar biasa. Sudah pada tahun 1940, setelah memutuskan untuk menjadi pejuang, ia memasuki sekolah penerbangan militer, setelah itu ia ditinggalkan sebagai instruktur di sini.

Setelah dimulainya Perang Patriotik Hebat, Ivan Kozhedub dan seluruh sekolah dipindahkan ke Kazakhstan, tetapi setelah banyak laporan, pada musim gugur 1942 ia dikirim ke Moskow. Di sini ia masuk ke dalam Resimen Penerbangan Tempur ke-240 di bawah komando Ignatius Soldatenko. Ivan Nikitovich terbang pada misi tempur pertamanya pada bulan Maret 1943, tetapi ketika dia diserang, dia secara ajaib berhasil mendarat hampir tanpa cedera. Sekitar sebulan berlalu sebelum pilot hebat masa depan duduk di pesawat La-5 barunya.

Ivan Kozhedub membuka akun pertempuran pribadinya pada Juli 1943, selama Pertempuran Kursk. Ini adalah serangan mendadaknya yang keempat puluh. Selama beberapa hari, 4 kemenangan sudah ada dalam daftar. Pada 6 Agustus 1943, Ivan Nikitovich Kozhedub menerima penghargaan pertamanya - Ordo Spanduk Merah Perang. Pada saat yang sama, dia sendiri mulai memimpin skuadron. Pada musim gugur 1943 ia dikirim ke belakang, pertempuran sengit yang panas ada di depan, perlu untuk memulihkan diri.

Setelah kembali ke depan, ia memutuskan untuk mengubah taktiknya, berhenti di penerbangan tingkat rendah, yang membutuhkan keberanian dan keterampilan yang hebat. Untuk prestasi militer pada awal Februari 1944, seorang pilot pesawat tempur muda yang menjanjikan dianugerahi gelar Pahlawan Uni Soviet. Pada Agustus 1944, Kozhedub telah menerima Bintang Emas kedua Pahlawan Uni Soviet, di mana ia secara pribadi menembak jatuh 48 pesawat musuh dalam 246 serangan mendadak. Pada bulan musim gugur pertama tahun 1944, sekelompok pilot yang dipimpin oleh Kozhedub dikirim ke Baltik.

Di sini, hanya dalam beberapa hari, di bawah komandonya, 12 pesawat Jerman ditembak jatuh, mereka hanya kehilangan 2. Setelah kemenangan seperti itu, musuh meninggalkan operasi aktif di wilayah ini. Pertempuran udara penting lainnya terjadi di musim dingin, pada Februari 1945. Kemudian 8 pesawat musuh ditembak jatuh, dan 1 pesawat tentara Soviet dihancurkan. Pencapaian pribadi yang signifikan bagi Ivan Kozhedub adalah penghancuran jet Me-262, yang secara signifikan lebih cepat daripada Lavochkin-nya. Pada bulan April 1945, pilot pesawat tempur yang hebat menembak jatuh 2 pesawat musuh terakhirnya.

Pada akhir Perang Patriotik Hebat, Ivan Kozhedub sudah menjadi mayor, karena itu ada 62 pesawat yang jatuh dan 330 serangan mendadak dan 120 pertempuran udara. Pada Agustus 1945, untuk ketiga kalinya, ia menjadi Pahlawan Uni Soviet.

Tahun-tahun pascaperang

Setelah perang berakhir, ia memutuskan untuk melanjutkan dinasnya. Pada akhir 1945, Ivan Nikitovich bertemu calon istrinya. Pernikahan mereka memiliki dua anak: seorang putra dan seorang putri. Ia juga melanjutkan studi, pada tahun 1949 ia lulus dari Akademi Angkatan Udara, dan pada tahun 1956 dari Akademi Militer Staf Umum. Berpartisipasi dalam permusuhan di Korea, di bawah komandonya adalah Divisi Penerbangan Tempur ke-324. Pada tahun 1985, Ivan Kozhedub dianugerahi pangkat tinggi Marsekal Udara.

Juga dalam biografinya perlu dicatat kegiatan sosial. Dia adalah seorang wakil Soviet Tertinggi Uni Soviet, serta Wakil Rakyat Uni Soviet. Ivan Kozhedub meninggal di dachanya pada 08 Agustus 1991.

Akhir 1946 membuat perubahan dalam kehidupan pribadi Ivan Kozhedub. Kembali di malam hari ke Monino dekat Moskow dengan kereta api, Ivan bertemu dengan seorang siswa kelas sepuluh Veronika, yang segera menjadi istrinya, pendamping yang setia dan sabar sepanjang hidupnya, ajudan utama dan asisten, sebagaimana Ivan Nikitovich sendiri memanggilnya. Sedikit yang diketahui tentang kehidupan pribadi Kozhedub, dan ada penjelasan untuk ini: menurut kerabat, penerbangan adalah dan tetap menjadi kehidupan pribadinya yang sebenarnya. Tetapi sesuatu dapat dipelajari dari kisah putra pilot terkenal, Nikita Ivanovich, kapten peringkat 1 cadangan. Jadi diketahui bahwa kenalan pertama di kereta bisa menjadi yang terakhir bagi kedua orang muda itu. Awalnya, Veronica tidak menyukai perwira muda itu, dia tampak tidak menarik karena perawakannya yang pendek dan aksen Ukraina. Tapi, setelah berpisah dengan tenang, anak-anak muda itu setelah beberapa saat bertemu lagi di kereta yang sama. Ivan mengambil inisiatif sendiri dan membujuk Veronica untuk pergi berdansa dengannya ke klub garnisun.

Saat itu musim dingin, tepat sebelum Malam Tahun Baru. Kozhedub bertemu Veronica dalam raglan penerbangan, dikenakan di atas tunik. Saat mereka berjalan melalui wilayah unit ke klub, gadis itu terkejut bahwa semua petugas, bahkan lebih tinggi pangkatnya, memberi hormat kepada Ivan. Saya berpikir: jurusan macam apa ini, jika bahkan para kolonel memberi hormat dan mengulurkan tangan untuk memperhatikan. Faktanya adalah untuk memberi hormat dan menjalankan perintah "Perhatian!" sebelum Pahlawan Uni Soviet, bahkan pejabat senior diwajibkan oleh aturan militer yang ditetapkan oleh Joseph Stalin (di bawah Khrushchev, aturan ini dibatalkan). Tapi Ivan tidak mengakui apa rahasianya sampai mereka memasuki klub.

Ketika dia melepas raglannya, gadis itu melihat tiga Bintang Pahlawan, sekelompok papan perintah - dan tidak bisa berkata-kata.

Setelah tarian, ada pesta di mana Kozhedub, menurut tradisi yang berkembang sebagian, memperkenalkan orang pilihannya kepada para perwira. Kemudian dia memberi tahu Veronica bagaimana rekan-rekannya mendekatinya dan berbisik di telinganya: "Baiklah, Ivan, saya menyetujui pilihan itu." Baru, 1947, orang-orang muda sudah bertemu bersama. Dan pada pagi hari 1 Januari, di dewan desa Monino, mereka dengan cepat, tanpa saksi, dicat. Sejak itu, Kozhedubs telah hidup dalam harmoni yang sempurna selama hampir lima puluh tahun.

Kekuatan pendorong utama keluarga Kozhedub selalu hanya cinta.

Anak-anak tidak ingat bahwa orang tua mereka pernah saling menyakiti

Tetapi mereka ingat bahwa dari setiap perjalanan, ayah selalu membawa hadiah tidak hanya untuk mereka, tetapi juga untuk ibu. Dalam semua urusan rumah tangga, Ivan Nikitovich mengandalkan istrinya dan dengan rajin menyembunyikan darinya bahaya kehidupan profesionalnya - dia merawat istrinya.

Pada tahun 1947, seorang putri, Natalya, lahir, dan pada tahun 1953, seorang putra, Nikita (kapten peringkat ke-3 Angkatan Laut Uni Soviet).

Pesawat yang diterbangkan oleh Ivan Kozhedub

La-5. Pahlawan Uni Soviet melakukan serangan mendadak pertamanya pada 26 Maret, penerbangan berakhir tidak berhasil: pesawat tempur pertamanya La-5 (nomor sisi 75) rusak dalam pertempuran, dan ketika kembali ke lapangan terbang, di samping itu, ia ditembaki oleh artileri anti-pesawatnya. Dengan susah payah, pilot mampu membawa mobil ke lapangan terbang dan mendarat. Setelah itu, dia menerbangkan petarung lama selama sekitar satu bulan, sampai dia kembali menerima La-5 baru. Itu adalah pejuang ringan yang sangat baik dengan nomor "14" dan tulisan berwarna putih dengan batas merah: di sisi kiri - "Atas nama Pahlawan Uni Soviet, Letnan Kolonel Konev G.N.", di sebelah kanan - " Dari petani kolektif Konev Vasily Viktorovich." La-5 adalah pesawat kayu sayap rendah bermesin tunggal. Bahan struktural utama yang digunakan dalam badan pesawat adalah pinus. Untuk produksi beberapa rangka dan spar sayap, digunakan kayu delta. Persenjataan pesawat tempur terdiri dari 2 meriam ShVAK sinkron kaliber 20 mm dengan reload pneumatik dan mekanis. Total amunisi sama dengan 340 peluru. Untuk membidik target, digunakan bidikan kolimator PBP-la.

La-7. Pada akhir Juni 1944, ace Soviet dipindahkan sebagai wakil komandan ke Resimen Penerbangan Tempur Pengawal ke-176 yang terkenal. Formasi ini, yang pertama di Angkatan Udara Soviet, menerima pesawat tempur La-7 terbaru pada Agustus 1944. Ini menjadi modernisasi lebih lanjut dari pesawat tempur La-5 dan salah satu mesin seri terbaik dari akhir Perang Dunia II. Pesawat tempur ini memiliki kualitas terbang yang sangat baik, kemampuan manuver yang tinggi, dan senjata yang bagus. Di ketinggian rendah dan menengah, ia memiliki keunggulan dibandingkan pejuang piston terakhir Jerman dan negara-negara koalisi anti-Hitler. La-7, tempat Kozhedub mengakhiri perang, saat ini terletak di Museum Pusat Angkatan Udara Rusia di desa Monino.

Keluarga, teman dan kasih sayang

Keluarga sang jenderal hidup, dan di akhir hidupnya - Marsekal Kozhedub, tentu saja, dengan nyaman, tetapi, menurut konsep saat ini, sederhana. Ada layanan Volga, Veronika Nikolaevna punya mobil - di tahun 50-an dia menguasai Moskow. Di tahun 80-an, VOLVO muncul.

Ada dacha yang biasa-biasa saja di Monin, di mana di tepi wilayah Akademi Angkatan Udara, di sudut antara Belokan Moninsky dan Jalan Raya Gorky, dacha negara bagian terletak untuk jenderal penerbangan dan marshal - anggota Dewan Militer Angkatan Udara dan untuk komandan penerbangan terkenal. Di antara tetangga di dacha adalah Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Udara Marsekal Penerbangan S.A. Rudenko, kepala Akademi Angkatan Udara, Marsekal Udara S.A. Krasovsky dan N.M. Skomorokhov, marshal udara P.S. Kirsanov dan G.P. Skorikov, Komandan Penerbangan Jarak Jauh, Kolonel Jenderal V.V. Reshetnikov, kepala universitas Angkatan Udara, Kolonel Jenderal G. U. Dolnikov, Wakil Komandan Penerbangan Jarak Jauh, Letnan Jenderal A.A. Buruk…

Meskipun sibuk di tempat kerja, Ivan Nikitovich memberikan perhatian besar kepada anak-anaknya dan berusaha menjaga mereka tetap pada pijakan yang sama:

Mereka memiliki dunia asli mereka sendiri, - kata Kozhedub. - Sederhana atau rumit - Saya tidak tahu, tapi jujur.

“Tentu saja, ayah saya adalah orang yang luar biasa,” kenang putrinya, Natalya Ivanovna, dengan sedih. - Ketika saya masih kecil, seorang siswa sekolah dasar, saya berteman dengan putri Marshal Konev, juga Natalia. Saya ingat bahwa ketika Konev memasuki ruangan tempat kami belajar, dan saya melihat kepalanya yang besar dan botak, saya menekan diri ke kursi, dan jiwa saya dipenuhi dengan kengerian. Ayah selalu muncul di depanku dalam aliran sinar matahari, menyepuh ubun-ubunnya, pembawa pesan kekuatan yang baik, selalu dengan beberapa pemikiran baru yang tidak biasa, ide, lelucon ceria ... "

“Ayah saya jarang bermain dengan kami, tetapi ketika dia memasuki permainan, itu serius, dan itu sangat bagus. Kami mengingat semua detail dan putaran permainan untuk waktu yang lama, mungkin sepanjang hidup kami ... Kami mencoba mengulangi, bermain dalam semangat yang sama tanpa dia, tetapi tidak berhasil, sesuatu yang sangat penting hilang, ” kata Nikita Ivanovich Kozhedub.

Natasha, lahir pada tahun 1947, Kozhedub diidolakan dan dimanjakan. Setelah lulus, putrinya belajar di fakultas filologi Universitas Negeri Moskow, kemudian dipindahkan ke Fakultas Ekonomi di MGIMO.

Natalya Ivanovna adalah orang yang halus dan berbakat yang dengan hormat menyimpan ingatan ayahnya. Sangat sederhana dalam hidup, dia bekerja dalam posisi yang tidak mencolok sebagai korektor dan kemudian editor di berbagai edisi surat kabar dan majalah militer. Orang yang hidup dan mudah bergaul, dia menyukai teater, dia tahu banyak aktor dan sutradara.

Pada tahun 1966, ia menikah, dan pada 12 Januari 1970, Natalya Ivanovna memiliki seorang putra, Vasily, cucu tertua Ivan Nikitovich. Vasily Vitalievich menerima pendidikan kedokteran, tinggal dan bekerja di Moskow.

Masa depan "pewarisnya", putra Nikita, Kozhedub, tentu saja, tidak dapat dibayangkan tanpa penerbangan. Selanjutnya, setelah berkonsultasi dengan teman-teman, ia mengirim putranya ke Sekolah Leningrad Suvorov, berharap, setelah lulus darinya, ia akan memasuki penerbangan dan menjadi pilot.

Nikita tumbuh sebagai anak laki-laki yang mudah dipengaruhi, sederhana, dan romantis. Dia banyak membaca, menggambar dengan baik, bermain gitar dengan baik. Dia memperlakukan semua anggota keluarganya dengan penuh hormat dan hormat. Dia juga memiliki selera humor yang halus. Berikut adalah salah satu episode yang dia ceritakan:

“Suatu hari, di malam hari, sebagai seorang anak, saya dibangunkan oleh teriakan dan lampu menyala di dalam ruangan. Saya membuka mata dan melihat ayah saya berlarian di sekitar apartemen dengan pistol.

"Mungkin, perang telah dimulai," sebuah pikiran sedih muncul di benak.

Tetapi penyebab keributan itu ternyata jauh lebih kecil. Ayah, melihat ke halaman, memperhatikan para pencuri yang sedang melepas roda dari "Volga" barunya yang ke-21. Naluri pemilik segera terbangun dalam dirinya dan, menyambar hadiah, tidak pernah menembakkan senapan laras ganda dari lemari, memuntahkan ancaman terhadap para perampok, ia muncul di bukaan jendela. Para penjahat, melihat sosok yang tangguh, dan bahkan dengan senjata, segera mundur.

Nikita berhasil lulus dari Sekolah Militer Suvorov, tetapi karena sedikit kehilangan penglihatan, ia tidak lulus pemeriksaan medis di sekolah penerbangan, yang menyebabkan kekecewaan besar bagi ayahnya dan kemarahannya yang nyaris tidak disembunyikan pada obat-obatan. Nikita segera mengikuti keberpihakan yang direncanakan sebelumnya. Tidak heran banyak kawan dan kolega percaya bahwa dinas angkatan laut adalah panggilan sejatinya. Pada tahun 1970, Nikita Ivanovich Kozhedub memasuki Sekolah Komando Angkatan Laut Tinggi Frunze.

Sekolah itu terletak di Leningrad, dan Nikita, yang telah mengenal keluarga Petrenko sejak kecil, menerima PHK singkat, karena kebiasaan lama, pergi ke sana. Evgeny Vasilyevich Petrenko, yang percaya bahwa seorang pria muda tidak boleh duduk "dengan orang tua" dan tidak boleh duduk sama sekali, terus-menerus menyarankan agar Nikita mengenal Olya, putri temannya, yang tinggal di rumah tetangga, berjalan-jalan dengan dia, pergi ke bioskop. Perlu dicatat bahwa baik Petrenko dan Olya tinggal di rumah-rumah tetangga di Jalan Krasny Kursant. Di jalan ini, yang sebelumnya disebut Bolshaya Spasskaya, berdiri Katedral Spassky yang terkenal, setelah Korps Kadet Kedua berada, tempat Laksamana Makarov, pencipta pesawat Rusia pertama Mozhaisky, Akademisi Krylov, dan ilmuwan terkenal Rusia lainnya mengajar di tahun yang berbeda.

Suatu hari, setelah banyak bujukan oleh Petrenko, Nikita setuju untuk "mengunjungi kunjungan kehormatan" dan, sambil memegang selembar kertas dengan nomor apartemen Olga di tangannya, pergi kepadanya. “Halo, Olga Fedorovna! Saya Nikita Ivanovich, Petrenki mengirimi saya, ”begitulah Olga mengingat pertemuan pertamanya dengan calon suaminya. Saya juga mengingatnya karena belum ada yang memanggilnya, saat itu seorang gadis berusia lima belas tahun, Olga Fedorovna.

Sikap terhadap militer di kalangan Leningraders pada waktu itu terkendali dan agak dingin. Apa alasannya sulit dikatakan. Mungkin ini adalah manifestasi dari sakit hati karena kerugian besar warga sipil selama tahun-tahun blokade, yang tidak diselamatkan oleh pembela mereka. “Saya bertanya kepada Nikita beberapa kali: “Bisakah Anda berganti pakaian sipil?” - Olga Fedorovna mengingat. "Dia, sebagai seorang kadet yang tidak seharusnya melakukan ini menurut piagam, menggelengkan kepalanya secara negatif."

Kemudian, Olga memasuki fakultas filologi Universitas Leningrad dan menikah sebagai mahasiswa. Pada pernikahan Nikita dan Olga, yang berlangsung pada Februari 1975, Ivan Nikitovich dan Evgeny Vasilyevich sama-sama mengenakan pakaian sipil, tanpa perintah dan sangat serius. Veronika Nikolaevna juga waspada. Faktanya adalah bahwa Olga Fedorovna, pada malam pernikahan, memberi tahu Veronika Nikolaevna bahwa dia tidak akan mengubah nama belakangnya, dia ingin tetap dengan nama gadisnya. Menurut pengakuannya sendiri, dia mengharapkan perselisihan, tekanan, tetapi Veronika Nikolaevna menemukan argumen yang singkat namun sangat kuat:

Dan bagaimana Anda akan naik dengan dia di sekitar garnisun, sayangku? Lagi pula, dengan nama keluarga yang berbeda, Anda harus menjelaskan untuk waktu yang lama - siapa Anda.

Selanjutnya, Nikita bertugas di Armada Utara sebagai komandan BCH-5 di kapal selam diesel. Berpartisipasi dalam beberapa perjalanan jarak jauh ke Kutub Utara dan Laut Mediterania. Untuk waktu yang lama, kaum muda tinggal di wilayah Polyarny Murmansk, di mana mereka menyewa kamar. Dengan susah payah, tetapi dengan tegas, Nikita Ivanovich menolak apartemen itu, yang dengan tergesa-gesa diberikan oleh komisaris kepada putra pahlawan tiga kali itu.

Kawan-kawan Nikita Ivanovich dalam dinas dengan suara bulat mencatat kesopanan, kemanusiaan, dan kesiapan profesionalnya yang tinggi. Dengan beberapa pelaut yang pernah bertugas di Angkatan Laut untuk dinas militer, dia berkorespondensi sepanjang hidupnya. Dia mempertahankan hubungan persahabatan dengan sebagian besar rekan perwira bahkan setelah pemecatannya dari Angkatan Laut.

Pada tahun 1982, ia lulus dari kursus komando di Akademi Angkatan Laut Grechko, tetapi situasi di armada, seperti di seluruh negeri, berubah dengan cepat, dan Nikita Ivanovich tidak pernah kembali ke dinas angkatan laut. Dia bertugas di institut angkatan laut tertutup dan pada tahun 1985 dipindahkan untuk bertugas di resepsi militer di Moskow. Nikita Ivanovich Kozhedub pensiun pada tahun 1987, dengan pangkat kapten peringkat ke-3. Dan dia meninggal pada 27 November 2002 karena konsekuensi cedera serius, setelah selamat dari ulang tahunnya yang kelima puluh selama dua hari.

... Manfaat untuk beberapa kategori orang terhormat, yang begitu menghantui bagian tertentu dari kaum intelektual Uni Soviet pada malam keruntuhannya, dibandingkan dengan apa yang sekarang jatuh pada banyak orang terkaya di Rusia, tampaknya hanya konyol . Keluarga Kozhedub dapat membeli makanan di kantin khusus seharga 120 rubel sebulan, memesan buku yang diterbitkan di penerbit pusat negara itu, dan menggunakan layanan klinik khusus. Ivan Nikitovich memiliki asisten ajudan dan mobil dinas Volga. Selama bertahun-tahun, petugas surat perintah adalah ajudan Kozhedub. V. Rozenkov.

Tentu saja, Ivan Kozhedub adalah seorang pengendara, tetapi tidak terlalu lazim, seperti, katakanlah, Bryzgalov, Kumanichkin atau Veronika Nikolaevna. Sangat mengherankan bahwa, menurut istrinya, Ivan Nikitovich tidak pernah memiliki SIM. Dia percaya bahwa tidak baik memiliki dokumen "primitif" seperti itu untuk pilot militer kelas 1, dan bahkan tiga kali menjadi pahlawan. Menariknya, Maria Kuzminichna, istri Pokryshkin, mengklaim bahwa Alexander Ivanovich juga mengemudi tanpa lisensi dan tidak pernah memilikinya.

Tema otomotif dalam keluarga Kozhedub juga mencakup kisah yang terjadi pada awal 2000-an dan diceritakan oleh menantu perempuan marshal, Olga Fedorovna Kozhedub.

Anna Nikitichna, cucu perempuan Ivan Nikitovich, saat masih mahasiswa, menguasai mengemudi mobil dengan sangat baik dan entah bagaimana mengendarai seorang kenalan tua seorang guru Jerman dengan kecepatan tinggi, dengan akselerasi tajam dan pengereman cepat. Orang Jerman itu ternyata adalah seorang pria yang memiliki selera humor, dan setelah sepuluh menit perjalanan seperti itu, dia secara filosofis mengucapkan:

Sekarang saya membayangkan apa yang dialami rekan senegara saya ketika bertemu Kozhedub di udara, jika saya mengalami ini dalam perjalanan singkat di darat dengan cucunya.

Pada tahun 1976, Kozhedub mengalami stroke di dacha-nya. Dia mengalami gangguan bicara, sisi kanan menolak selama enam bulan. Veronika Nikolaevna ketakutan, tetapi, dengan cepat memulihkan dirinya, dengan energi bawaannya, dia mengambil fungsi sebagai dokter yang merawat, dan perawat yang ketat, dan juru masak, dan perawat: dia mempelajari literatur medis yang relevan, memperoleh konsultasi dari spesialis terbaik di negeri ini, memindahkan suaminya ke nutrisi makanan, mengontrol ketat rejimen obat, membawanya ke sanatorium dua kali dalam enam bulan. Kesehatan Ivan Nikitovich membaik.

Waktu berlalu, dan tatanan lama, yang didirikan sejak muda, kembali berkuasa di rumah. Soirees, peringatan, peringatan, pertemuan - pesta, pesta, pesta ...

Ivan Nikitovich akrab dengan banyak orang terkenal. Dia tahu G. Zhukov dan A. Vasilevsky, M. Sholokhov dan A. Fadeev, B. Pasternak dan A. Tvardovsky, M. Svetlov dan A. Akhmatova, I. Dunaevsky dan D. Shostakovich, I. Kurchatov dan S. Korolev, Yu. Gagarin dan V. Komarov, A. Tupolev dan S. Ilyushin, S. Lemeshev dan I. Kozlovsky, N. Cherkasov dan Yu. Nikulin, L. Tselikovskaya dan L. Orlov, M. Bernes dan V. Vysotsky, V. Kharlamov dan E. Streltsov, M. Tal dan M. Botvinnik, dan akhirnya, N. Khrushchev dan L. Brezhnev…

Ada berbagai orang di antara teman-temannya, tetapi tempat utama dalam jiwanya selalu ditempati oleh teman-teman garis depan dan teman sekelas dari akademi: Vasily Mukhin, Kirill Evstigneev, Leonid Prokhorov, Pavel Bryzgalov, Dmitry Titarenko, Alexei Amelin, Pavel Maslyakov, Alexander Molodchiy, Pavel Shcherbina , Leonid Beda, Vitaly Popkov, Alexander Kumanichkin dan Nikolai Gulaev ... Tapi Evgeny Vasilyevich Petrenko, yang telah kami sebutkan lebih dari sekali, tetap menjadi kawan terdekat. Kozhedub bertemu Petrenko saat masih belajar di Akademi Monin, kemudian mereka berteman dekat selama pelayanan Ivan Nikitovich di Leningrad, tempat Evgeny Vasilyevich tinggal setelah pensiun. Seorang pria dengan humor yang tiada habisnya, pecinta semua jenis lelucon dan lelucon praktis, ia dekat dengan Kozhedub dalam semangat. Apa saja pertemuan antusias mereka, yang disaksikan di rumah:

Wano sayang! Kemana saja kamu selama ini?

Jadi Anda, teman, bercanda.

Jadi, Anda tahu, dia tidak bercanda dengan sangat cepat, karena perut seperti itu telah tumbuh ...

Persahabatan yang kuat menghubungkan Ivan Nikitovich dengan pilot serangan dua kali Pahlawan Uni Soviet, Letnan Jenderal Penerbangan, Komandan Penerbangan Distrik Militer Belarusia Leonid Ignatievich Beda, seorang pria ceria, selalu siap tidak hanya untuk mendukung lelucon yang bagus, tetapi juga untuk bermain kawan. Masalah, seperti banyak pilot, bertubuh kecil. "Kamu bukan" masalah," canda Ivan Nikitovich, "kamu sedikit sayang."

Kadang-kadang, tidak memperhatikan wajah Veronika Nikolaevna yang tidak senang, yang kurus dan tinggi, dengan suara nyaring, seorang ace terkenal dari Laut Utara, yang, setelah luka serius, tanpa kaki, kembali ke kokpit seorang pejuang. pesawat dan memenangkan beberapa kemenangan, dan setelah perang menjadi penulis terkenal - Pahlawan Uni Soviet Zakhar Sorokin. Seorang pria yang sakit parah, dia memiliki keinginan besar untuk hidup. Dia bercanda dengan keras, menyumbangkan buku-bukunya dan tidak mengganggu - kunjungannya tidak pernah melebihi setengah jam. Suatu ketika Kozhedub memperhatikan bagaimana keringat benar-benar mengalir dari pelipis Zakhar, yang duduk di sebelahnya dan bercanda - dia memberi tahu Veronika Nikolaevna tentang hal ini dan kemudian terus-menerus menjadi perantara bagi Zakhar di rumah sakit, membicarakannya dengan dokter yang dia kenal, memintanya .

Di perpustakaan Kozhedub, sebuah buku karya Zakhar Sorokin disimpan - "Di langit Arktik", di daun terbang yang tertulis miring, dalam tulisan tangan besar, cepat, dan terbaca dari seorang pilot tanpa kaki:

Saya juga dalam pertumpahan darah,

Bill "dornier" dan "massa".

Baca disini Zakhara,

Cari minat.

Seringkali di tahun 50-an, pasangan Kozhedub ditemani oleh tenor hebat, Artis Rakyat Uni Soviet I.S. Kozlovsky. Ivan Semenovich suka mengumpulkan berbagai macam tamu di dacha-nya, terkadang mengejutkan mereka dengan penampilan hal-hal yang paling tidak terduga. Di antara mereka ada roman Rusia yang tidak diketahui, dan lagu-lagu yang penuh semangat, disertai dengan tarian gagah dari artis terkenal, yang begitu ketat dan resmi di konsernya.

Keluarga Kozhedub bersahabat dengan perancang mesin roket, Akademisi V.P. Glushko dan perancang pesawat S.A. Lavochkin, dengan pencipta sistem senjata penerbangan B.G. Spiral. Yang unik adalah pertemuan Ivan Nikitovich yang santai dan selalu ceria dengan perancang pesawat luar biasa A.N. Tupolev. Dia biasa mengunjungi perancang pesawat A.S. Yakovlev. Veronika Nikolaevna menceritakan bagaimana, dalam salah satu kunjungannya ke Yakovlev, dia menoleh ke Kozhedub dengan kata-kata yang menyentuh hati:

Hai Vania! Jika Anda bertarung dengan "yak", saya akan menutup semua biro desain.

Kembali pada Mei 1945, Ivan Nikitovich mengunjungi Biro Desain S.A. Lavochkin. Sejak itu, ia memiliki persahabatan yang kuat dengan desainer, dan kemudian dengan "tim biro desain". Kozhedub sering berkunjung ke sini, datang ke sini untuk semua peringatan. Detail menarik diperhatikan oleh sejarawan NPO yang dinamai Lavochkin G. Serov, mendengarkan rekaman rekaman pertemuan khusyuk yang diawetkan. Di salah satu dari mereka, Ivan Nikitovich berbicara lama, khawatir tentang pertempuran yang sulit, ketika ia berhasil menembak jatuh dua FV-190 yang dikemudikan oleh pilot berpengalaman. Pilot kami kembali hidup hanya berkat penerbangan luar biasa dan kualitas taktis La-5. Kozhedub sekali lagi berterima kasih kepada pekerja biro desain karena telah menciptakan kendaraan tempur yang sangat baik.

Mengikuti Ivan Nikitovich, Pahlawan Uni Soviet I.E. Fedorov adalah pilot uji dan pilot tempur yang luar biasa yang berjuang kembali di Spanyol. Ivan Evgrafovich tidak lagi dikenal di kalangan penerbangan Rusia sebagai penakluk penghalang suara, tetapi sebagai pendongeng yang luar biasa dari kisah-kisah fantastis, yang memainkan lusinan koresponden yang mudah tertipu dalam hidupnya, dan akhirnya menjadi pembaca berbagai publikasi. Dan kemudian Ivan Evgrafovich, sambil tertawa, menceritakan bagaimana dia dengan cekatan bergabung dengan lingkaran "Focke-Wulfs" yang menyerbu pasukan kita, dan satu demi satu dia dengan cekatan menjatuhkan mereka semua.

Keluarga Kozhedub bertemu dengan senang hati dengan sutradara S.F. Bondarchuk dan penulis A.V. Sofronov, dengan penyair N.M. Gribachev dan Ya.V. Smelyakov, dengan seniman A.I. Laktionov dan B.M. Shcherbakov, dengan pematung N.V. Tomsky dan L.E. Kerbel, dengan aktor I.V. Pereverzev, B.F. Andreev, N.A. Kryuchkov, M.A. Ulyanov…

Ivan Nikitovich mempertahankan hubungan persahabatan dengan tetangga di pintu masuk rumah "marshal" terakhirnya (sejak 1966) di Jalan Sivtsev Vrazhek - dengan marshal A.M. Vasilevsky, R.Ya. Malinovsky, S.K. Timoshenko, I. Kh. Bagramyan, P.S. Batitsky, A.E. Golovanov, dengan keluarga mereka.

Tetangga Kozhedubov di lantai adalah satu-satunya "non-marsekal" di rumah "marsekal", tetapi orang yang sangat berpengaruh, Kolonel Jenderal Penerbangan A.N. Ponomarev. Dia adalah saudara dari Sekretaris Komite Sentral B.N. Ponomarev, yang memungkinkannya untuk tetap menjadi sosok yang mandiri, yang sangat sulit untuk digoyahkan atau diyakinkan akan sesuatu. Ponomarev adalah wakil panglima tertinggi Angkatan Udara untuk persenjataan. Menurut banyak orang, dia adalah orang yang berpendidikan tinggi (dia lulus dari akademi militer Prancis Saint-Cyr), "menyerap budaya sekolah Prancis."

M.A. tinggal di rumah tetangga selama kunjungannya ke ibu kota. Sholokhov. Kozhedub bertemu dengan penulis hebat itu beberapa kali, tidak menyembunyikan rasa hormat dan hormatnya yang tulus.

Dia juga mengembangkan hubungan persahabatan dengan Boris Polev. Setelah bertemu penulis pada tahun 1945, atas permintaannya, ia membuat beberapa "komentar profesional" tentang topik mengemudikan "toko", yang disinggung Polevoy dalam bukunya. Selanjutnya, bahkan bertahun-tahun kemudian, selama pertemuan, Polevoy selalu bertanya:

Apakah ada komentar baru, kawan jenderal? Yang Kozhedub menjawab dengan nadanya:

Ada. Ada klarifikasi baru, kawan penulis, soal dutik.

Marsekal G.K. Zhukov Kozhedub sama sekali tidak dalam tahun-tahun terbaiknya.

Ivan Nikitovich selalu ingat dan sangat menghargai fakta bahwa dia bertemu dengannya selama perang, pada akhir November 1944, ketika dia diperkenalkan kepada komandan Front Belorusia ke-1 di antara "pemburu" udara terbaik. Georgy Konstantinovich, pada bagiannya, memperlakukan Kozhedub dengan sangat hangat, rahasia, bahkan bisa dikatakan, sebagai ayah. Hubungan hangat juga dihubungkan oleh pasangan para marsekal, yang hampir seusia, Galina Sergeevna dan Veronika Nikolaevna. Lebih dari sekali keluarga Kozhedub datang ke dacha marshal.

Di sini, kami memiliki beberapa bintang, ”kata G.K. sambil tersenyum. Zhukov untuk penghargaan tertinggi Ivan Nikitovich. - Tapi apa semua sama berbeda bintang-bintang ini.

Ivan Nikitovich menceritakan bagaimana Zhukov dan istrinya tiba di salah satu sanatorium militer tak lama setelah perang. Saat itu jam makan siang, dan gerbang sanatorium ditutup, dan portir telah pergi ke suatu tempat. Georgy Konstantinovich, mengenakan pakaian sipil, turun dari mobil, berjalan ke pagar dengan bingung. Zhukov terlihat dan dikenali oleh petugas yang sedang berjalan-jalan. Beberapa detik kemudian, sekelompok orang dengan bantalan militer yang mencolok mendekati gerbang, melepaskannya dari engselnya dan meletakkannya di depan marshal. Sulit untuk mengatakan apakah semua detail dari cerita ini masuk akal, tetapi karakter cinta Rusia yang dimenangkan oleh marshal di antara orang-orang terlihat di dalamnya.

Pahlawan Panglima Udara Marsekal, dan di akhir hayatnya - dua kali Pahlawan Uni Soviet P.S. Kutakhov, panglima tertinggi Angkatan Udara dari 1969 hingga 1984, bertemu Kozhedub di Akademi Angkatan Udara. Kemudian, sebagai jenderal besar, ia belajar di Akademi Staf Umum, setahun lebih muda, dan pada awalnya ia waspada terhadap Kozhedub. Mungkin, dia, yang lebih tua dalam usia dan pengalaman (dan Kutakhov lahir pada tahun 1914, menjadi komandan resimen pada Mei 1944), dikejutkan oleh nafada tinggi dan rekam jejak pahlawan kita yang hampir legendaris. Hanya di akhir P.S. Kutakhov, hubungan antara dia dan Kozhedub menjadi lebih dekat.

Suatu kali, pada tahun 1983 atau 1984, di penghujung hari, Ivan Nikitovich muncul karena suatu alasan di markas utama Angkatan Udara, di Pirogovka. Kutakhov ada di tempatnya, dan Kozhedub pergi menemuinya. Pavel Stepanovich bangkit dengan berat, mengulurkan tangannya ke Kozhedub.

Anda, Pavel Stepanovich, tidak terlihat baik. Sakit?

Ya, saya tidak bisa membanggakan kesehatan. Kepala sakit, bagian belakang kepala.

Oh, itu buruk ketika bagian belakang kepala Anda sakit. Saya tahu dari pengalaman saya sendiri... Bukankah sudah waktunya, Pavel Stepanovich, untuk "melepaskan sasis"?

Hm. "Rilis sasis"! ulang Kutakhov dengan letih dan sedih. Dia, seperti yang mereka katakan sekarang, adalah seorang workaholic yang rajin yang tidak memiliki minat lain selain layanan. - Tidak, Ivan. Mereka tidak diproduksi untuk saya - mereka menolak ... Ya, dan Anda tidak terburu-buru untuk pergi ke jalur luncur ...

Sulit untuk menyebutkan nama seseorang di Uni Soviet yang tidak akan pernah mendengar tentang Kozhedub. Ketenarannya di tahun 1940-an dan 1950-an sangat besar dan mencapai puncaknya. Itu serupa hanya sebelum perang, ketika nama-nama Chkalov, Gromov dan pilot - penyelamat Chelyuskinites bergemuruh di seluruh negeri. Orang pertama di negara itu tidak mengabaikannya. Ivan Nikitovich berulang kali bertemu dan berbicara dengan Khrushchev dan Brezhnev. Dia telah mengenal Khrushchev sejak masa perang dan kemudian, sebagai pilot militer, sebagai komandan penerbangan tingkat tinggi, memiliki pendapat yang rendah tentang kualitasnya sebagai pemimpin negara.

Di Brezhnev, Kozhedub memperhatikan tidak hanya minat pada dirinya sendiri, tetapi juga kewaspadaan dan tidak pernah berusaha untuk mendekatinya. Pertama, karakternya menjijikkan, dan kedua, lingkaran dalam Leonid Ilyich melindungi Sekretaris Jenderal dari kontak dengan Ivan Nikitovich, membisikkan informasi yang tidak ramah dan tendensius.

Tempat khusus dalam kehidupan Ivan Nikitovich ditempati oleh Alexander Ivanovich Pokryshkin, yang ditemui Kozhedub pada tahun 1945, meskipun, tentu saja, pada saat itu dia telah mendengar banyak tentang dia dan membaca di garis depan dan surat kabar tentara pada tahun 1943. Pada tahun 1944, saya melihatnya sangat dekat - kemudian Pokryshkin dan wingman Golubev, di atas "kobra udara" mereka, duduk di lapangan terbang mereka.

“Saya melihat Pokryshkin dari jauh,” tulis Kozhedub. - Saya menyukai sosoknya yang kuat, gerakan percaya diri yang cepat. Saya ingat bagaimana pada musim semi 1943, mempersiapkan pertempuran pertama saya, saya mengikuti dengan cermat kegiatan pertempuran Pokryshkin dan teman-temannya - saudara-saudara Glinka, Rechkalov.

Saya benar-benar ingin berbicara dengan seorang pilot yang luar biasa, dan saya pergi ke grupnya, mengingat bagaimana di Borisoglebsk saya tidak berani mendekati Pahlawan Uni Soviet Makarov. Perasaan tidak nyaman itu membuatku bertahan sampai hari ini.

Sementara saya ragu-ragu, Pokryshkin memberi perintah, pilotnya dengan cepat menyebar ke pesawat dan terbang.

Alexander Ivanovich Pokryshkin adalah seorang pria yang keras, berkemauan keras, disiplin, dan di luar rumah dia adalah seorang pilot militer sampai ke sumsum tulangnya. Dia tidak mengizinkan godaan apa pun dengannya, baik wanita, maupun koresponden, atau aktor, atau siapa pun. Benar, Maria Kuzminichna, istrinya, mengatakan bahwa setelah perang, "pipa tembaga" mencoba "menari" dan Alexander Ivanovich:

"Beberapa kenalan baru muncul, tanpa jasa militer, tetapi sangat hidup dalam bahasa mereka dan melekat erat pada "ular hijau". Alexander Ivanovich mulai berlama-lama, sering mabuk dari akademi, kadang-kadang ditemani oleh kenalan-kenalan ini. Salah satu kenalan, mendengar keberatan saya, mabuk:

Sasha! Bagaimana kita bisa masuk ke serpentarium ini? Saya harus berbicara dengan Alexander Ivanovich, he

berjanji untuk tidak minum setelah bekerja. Saya minum hanya pada saat-saat yang baik dan dalam pergaulan yang baik. Lebih dari sekali dia dengan kasar menjawab suguhan yang terlalu gigih:

Apa yang kamu! Tidak mungkin. Saya seorang perwira militer."

Beberapa foto tahun 1945 diketahui, menggambarkan dua pilot terkenal pada jam pertemuan pertama mereka. Ekspresi antusias yang gembira di wajah Kozhedub dan agak jauh dan tegang - di wajah Pokryshkin. Tentu saja, kemunculan Pahlawan tiga kali ketiga, juga seorang pilot, setidaknya mengejutkan Pokryshkin - lagi pula, karena V.V. Reshetnikov, "pilot cemburu." Tetapi es yang muncul dalam hubungan mereka karena sifat "besi" Alexander Ivanovich yang terkendali dengan cepat mencair berkat kebaikan batin dan watak Ivan Nikitovich. Dia segera, tanpa berbicara, mengenali keunggulan Alexander Ivanovich. Mereka kebetulan muncul di meja presidium dari lusinan acara yang berbeda, duduk berdampingan di banyak konferensi, pleno, dan bahkan kongres, tetapi pada saat yang sama tidak ada yang pernah melihat kejengkelan atau sedikit ketidakpuasan di wajah Ivan Nikitovich ketika Pokryshkin ada di dekatnya.

Setelah kembali dari Cina - Korea, Pokryshkin, tersiksa oleh minat besar pada pertempuran udara baru yang kualitatif, benar-benar jatuh ke Kozhedub.

"Untuk pertama kalinya saya melihat wajahnya tidak hanya hidup dan tulus, tetapi juga semacam minat anak laki-laki yang panik," kenang Ivan Nikitovich. - Alexander Ivanovich tertarik pada segala hal: mulai dari tugas utama dan metode penyelesaiannya hingga nuansa terkecil sehari-hari dan psikologis dari perilaku pilot - di mana mereka tinggal, karena orang-orang duduk di meja di ruang makan, di mana dan bagaimana mereka berkenalan dengan pesawat musuh, bagaimana saya mengevaluasi kemampuan terbang dan tempur pesawat kami dan musuh, bagaimana saya menilai kualitas tempur pilot kami dan Amerika, bagaimana sistem panduan dan peringatan bekerja, apakah RTS kami efektif, seberapa sering mereka pergi ke kota, di mana dan bagaimana mereka melihat FKP, bagaimana mereka membuat penerbangan pelatihan, berapa banyak pilot yang menang, betapa saya menghargai tingkat keandalan mereka ... "

Dalam pelayanan, mereka praktis tidak memiliki kesempatan untuk bertabrakan. Pokryshkin dipindahkan ke pertahanan udara, Kozhedub tidak tinggal lama di pertahanan udara dan bertugas di angkatan udara. Ya, dan Ivan Nikitovich, berkat naluri dan kebijaksanaan batinnya, kelembutan bawaan, tidak akan pernah membiarkan dirinya membuktikan sesuatu atau bertentangan dengan Alexander Ivanovich.

Menariknya, kedua pilot hebat itu adalah pemain catur yang rajin, tetapi, menurut teman dan kerabat, mereka tidak pernah berani bermain satu sama lain.

Hubungan yang sulit berkembang di antara istri-istri kolonel, lalu jenderal, lalu marshal. Kedua wanita yang layak, diberkahi dengan kecerdasan dan kebijaksanaan, dan Veronika Nikolaevna, dan Maria Kuzminichna memiliki pengalaman hidup yang sangat berbeda, karakter yang berbeda, pendidikan yang berbeda. Yang satu menjadi istri dari Pahlawan tiga kali setelah perang, saat masih sekolah, yang lain bertemu Alexander di tahun tragis pecahnya perang, mendukungnya dalam kondisi paling sulit dari pekerjaan pertempuran yang intens dan konfrontasi resmi. Saya pikir Veronika Nikolaevna yang bangga, di lubuk jiwanya, juga mengakui "keutamaan" Maria Kuzminichna.

Mereka dengan penuh semangat mengikuti tindakan satu sama lain dan terkadang memberikan penilaian yang agak keras terhadap tindakan ini. Pada saat yang sama, komunikasi para wanita luar biasa ini sering berlangsung dengan santai dan ceria.

Veronika Nikolaevna mengingat satu percakapan dengan Maria Kuzminichnaya Pokryshkina, yang terjadi tak lama setelah mereka bertemu:

Selamat untukmu, Veronica! Anda adalah Veronica, dan Dove, dan Lyubimka ... Dan yang saya dengar hanyalah: Maria dan Maria.

Tapi dialog ini secara keseluruhan tidak biasa untuk hubungan mereka.

Setelah berlari ke toko furnitur, Veronika Nikolaevna dan Maria Kuzminichna benar-benar tercengang ketika mereka melihat yang indah, tetapi belum terjual (seharusnya tidak ada dokumen) "slide" yang diimpor. Untungnya, para suami berada di dekatnya (yang juga merupakan kasus luar biasa) di dalam mobil, dan mereka bergegas ke arah mereka, memohon mereka untuk pergi ke manajer toko dan memintanya untuk menjual barang-barang interior yang didambakan kepada mereka.

Ivan Nikitovich dan Alexander Ivanovich berada dalam suasana hati yang ceria setelah beberapa "peristiwa" dan, mundur di bawah serangan teman-teman mereka dari aturan tegas "jangan pergi dan jangan tanya", pergi ke kantor direktur. Orang bisa membayangkan wajah pekerja perdagangan ini ketika dia melihat dua jenderal tiga kali Pahlawan di depannya, menjelaskan sesuatu yang tidak terlalu jelas. Tak perlu dikatakan, direktur toko furnitur rusak dan menjual defisit furnitur kepada ibu rumah tangga yang bahagia. Barang-barang ini tetap di apartemen para pahlawan sampai hari-hari terakhir, adalah objek kebanggaan nyonya rumah, yang lebih dari sekali menarik perhatian penulis kepada mereka.

Ketika anak-anak muncul di keluarga Pokryshkin dan Kozhedub, di satu - laki-laki dan perempuan, di yang lain - perempuan dan laki-laki, mereka bercanda membuat rencana untuk persatuan pernikahan ahli waris mereka.

Episode menarik yang mencirikan Alexander Ivanovich Pokryshkin diceritakan oleh Natalya Ivanovna, putri I.N. Kozhedub. Suatu ketika, di tahun-tahun sekolahnya, ketika orang tuanya tidak ada di rumah, dia memanggil beberapa teman sekelasnya ke tempatnya. Tiba-tiba, ketika kesenangan itu berjalan lancar, Ivan Nikitovich kembali ke rumah untuk beberapa kertas, dan bahkan ditemani oleh Alexander Ivanovich. Tak perlu dikatakan, sang ayah, seperti yang paling sering terjadi, tidak puas dengan kenyataan bahwa dia tiba-tiba menemukan gambar seperti itu di rumahnya, dan mengungkapkan kepada putrinya semua yang dia pikirkan tentang ini. Alexander Ivanovich, masuk, mengambil beberapa buku, lalu entah bagaimana "seperti wanita", dengan punggung lurus, duduk di kursi. Ketika Ivan Nikitovich yang marah, setelah mengambil kertas dan mengoceh "ledakan terakhir" keluar, Alexander Ivanovich dengan tenang berkata kepada Natalya:

Dia belum melihat kursi itu!

Ternyata seseorang menjatuhkan segelas anggur di belakang kursi, dan Alexander Ivanovich menutupi jejak pesta pora dengan punggungnya agar tidak mengecewakan ayahnya dan menyelamatkan putrinya dari cobaan baru.

Kematian Alexander Ivanovich merupakan kehilangan besar bagi Ivan Nikitovich. Dia berada di pemakaman Pokryshkin, tidak terlalu lancar, tetapi dengan perasaan yang luar biasa, dia berbicara melalui air mata di kuburan dan pada peringatan kata-kata yang diadopsi dalam kasus ini. Kemudian, dalam kelompok jenderal, ia menghadiri pembukaan plakat peringatan di rumah Alexander Ivanovich di Malaya Bronnaya.

Sudah setelah kematian suami mereka, Veronika Nikolaevna dan Maria Kuzminichna bertemu beberapa kali di malam hari yang didedikasikan untuk Hari Perempuan Internasional, yang diatur di markas Angkatan Udara di Pirogovka oleh Panglima Tertinggi Pyotr Stepanovich Deinekin. Di sana ia mengundang beberapa janda - Kozhedub, Pokryshkina, Skomorokhova, semua pilot pahlawan wanita - mantan "penyihir malam" dan beberapa jenderal terkenal - Pahlawan Uni Soviet, yang tahu bagaimana berperilaku dalam masyarakat wanita - V.V. Reshetnikova, S.D. Gorelova, P.V. Bazanova, G.U. Dolnikov ... Ada ucapan selamat yang tulus, konser kecil, makan malam gala, hadiah murah, tapi berkesan. Wanita tidak merasa dilupakan dan senang dengan perhatian ini.

... Tak terduga bagi banyak orang adalah persahabatan Kozhedub dengan Artis Rakyat Uni Soviet Ivan Pereverzev. Seorang aktor tampan yang tinggi dan megah, yang akrab bagi kebanyakan dari kita dari film "The First Glove", dirilis pada tahun 1946, membintangi hampir 70 film, ia menjadi teman dekat keluarga Kozhedub, sering datang mengunjungi mereka. Ivan Nikitovich dan Veronika Nikolaevna juga mengunjunginya lebih dari sekali, mereka akrab dengan istrinya yang menawan, aktris Nadezhda Cherednichenko. Membuat kesan seorang wanita yang rajin, dalam kehidupan nyata aktor itu jauh dari gambar ini.

Persahabatan lama, dari akhir 50-an, dilakukan oleh Kozhedubs dengan aktor dan sutradara Sergei Bondarchuk. Sergei Fedorovich memperlakukan Ivan Nikitovich dengan sangat hormat, dan istrinya, aktris Irina Skobtseva, juga ramah kepadanya.

Atas undangan Mikhail Alexandrovich Ulyanov, keluarga Kozhedub sering pergi ke Teater E. Vakhtangov, yang, untungnya, beberapa menit berjalan kaki dari rumah terakhir marshal. Mereka sangat menyukai pertunjukan dan film di mana Artis Rakyat Uni Soviet menciptakan kembali sejumlah karakter bersejarah dan heroik - Anthony dan Caesar, Pontius Pilate dan Richard III, Napoleon dan, tentu saja, Georgy Zhukov. Biasanya, usai pertunjukan, aktor tersebut mengundang beberapa teman baiknya ke apartemennya. Percakapan ramah biasanya berlangsung lewat tengah malam.

Sebagai tanda persahabatan, seniman I. Rodoman melukis potret Ivan Nikitovich dan Veronika Nikolaevna. Potret oval besar karya Rodoman tergantung di ruang tamu apartemen mereka di Sivtsevo Vrazhek. Mereka berteman dengan pematung N. Tomsky dan L. Kerbel.

Tentu saja, dalam pembentukan keterikatan pribadi, banyak yang bergantung pada Veronika Nikolaevna yang angkuh dan tegas. Dia tidak melihat banyak teman suaminya, dia memiliki hubungan yang agak tegang dengan Maria Ivanovna Evstigneeva. Tampaknya keterikatan lama suami dengan keluarga Evstigneev, yang menyebabkan semacam kecemburuan di Veronika Nikolaevna, dan karakter independen Maria Ivanovna, berperan di sini. Dan perbandingan jasa militer dari dua pilot hebat dan saudara-prajurit jauh dari selalu mendukung Ivan Nikitovich.

Maria Ivanovna mengenal baik suaminya maupun Kozhedub tidak seperti orang lain. Dia bertugas di Resimen Penerbangan Tempur ke-240 sebagai lapisan parasut sejak musim gugur 1942. Pada pilot muda, di antaranya adalah Kozhedub dan Evstigneev, mereka berlari bersama gadis-gadis untuk melihat ruang makan di lapangan terbang Urazovo pada Februari 1943, dan mereka yang lelah dan kelaparan tidak membuat kesan yang tepat. Namun, Masha Razdorskaya yang tegas dan cantik segera menyukai Kirill Evstigneev, yang dengan cepat menjadi pilot terbaik resimen dan sudah pada April 1943 dianugerahi gelar Orde Perang Patriotik II yang pertama, baru didirikan, masih perak murni. Masha bahkan terbang bersama Kirill di "toko" pertempuran selama perang, seperti yang dia tulis di bukunya, dan pada 1945 dia menjadi istrinya. Sepanjang hidupnya, Maria Ivanovna mempertahankan posisinya yang teguh dan jujur ​​dalam hidup. Dia meninggal pada 2007 dan dimakamkan di gereja Athanasius dan Cyril, yang terletak di Afanasyevsky Lane, secara harfiah beberapa meter dari rumah tempat dia tinggal bersama Kirill Alekseevich.

Ivan Nikitovich memainkan preferensi dan catur dengan baik, menyukai biliar dan tenis. Dia mengumpulkan perpustakaan besar dan banyak membaca. Di rak buku pusat apartemennya di Moskow, sebuah tempat kehormatan ditempati oleh sebuah termos yang dibuat persis seperti buku dengan judul "Di Langit Kupyanshchina" dengan "toko" putih menyerang di atas "sampul" biru. Di dekatnya adalah hadiah dari Akademisi V.P. Glushko: model indah mesin RD-107, yang dipasang di blok samping tahap pertama rudal balistik R-7 yang membawa pesawat ruang angkasa Vostok-1 dengan Yuri Gagarin di dalamnya ke luar angkasa. Ada juga beberapa suvenir elegan dari penerbang, seniman, dan penulis ...

Penyair favorit Ivan Nikitovich, tentu saja, adalah Yesenin. Dia membacanya terus-menerus, hafal banyak puisi. Perpustakaan Kozhedubov memiliki semua Yesenin edisi Soviet - cintanya pada penyair besar memanifestasikan dirinya dengan cara yang begitu aneh. Di antara penulis terhormat lainnya, tentu saja, adalah Pushkin, serta Gogol, Turgenev, Leo Tolstoy, Kuprin, dari Soviet - Sholokhov, Ilf dan Petrov, Simonov.

Dia sangat merasakan musiknya, tetapi dia tidak terlalu menyukai musik yang suram; ketika mereka dihidupkan, dia mengerutkan kening dan marah. Natalya Ivanovna ingat bagaimana suatu hari dia membawakannya rekaman ansambel Beatles yang sama sekali tidak dikenal.

Dan apa, tidak buruk! Bahkan hebat! - Ivan Nikitovich bersukacita atas nyanyian melodi yang meneguhkan kehidupan.

Keluarga itu mengingat lusinan ucapan, Ivan Nikitovich mendiversifikasi pidatonya dengan mereka. Ungkapan favoritnya adalah "manusia bukan burung", dia menggunakannya sebagai tanggapan atas permintaan untuk bergegas. "Oh, tangki gantung yang kamu bentuk!" - dia sengaja bertanya-tanya di perut temannya yang gemuk. "Apakah Anda memeriksa belahan belakang?" - dengan pengertian bertanya seorang teman yang memandang orang asing yang megah itu.

Pada saat yang sama, Ivan Nikitovich, meskipun karakternya tampak ringan, sepanjang hidupnya adalah orang yang sangat bijaksana, rentan terhadap analisis. Saat masih menjadi instruktur, dia memulai buku harian, di mana dia memasukkan fakta-fakta yang dipilih dengan cermat yang diperlukan untuk pilot dan pesawat tempur. Kebiasaan tiba-tiba berhenti, mengeluarkan buku catatan, dan menuliskan pemikiran sudah dikenal baik oleh orang-orang yang mengenalnya secara dekat. Satu setengah ratus buku catatan diisi dengan komentar, renungan, rencana, dan kesimpulannya. Saya kebetulan melihat catatannya tahun 1950-1951 dengan gambar pesawat bermesin empat, MIG dan Sabre, dengan enumerasi terenkripsi kendaraan musuh yang jatuh, dengan mode bentrokan misi dan pertempuran.

Pada tahun 1966, buku terlengkap karya I.N. Kozhedub "Loyalitas kepada Tanah Air", ditulis, seperti yang lainnya, bersama dengan A.A. Khudadova. Perhatikan bahwa dalam hidupnya, selain lusinan artikel, Kozhedub menulis setidaknya lima buku: "Tiga Pertempuran", "Saya Melayani Tanah Air", "Kesetiaan kepada Tanah Air", "Dalam Pertempuran Udara", "Hari Kemenangan". Semuanya, kecuali yang pertama, sebagian besar dari jenis yang sama.

A A. Khudadova direkomendasikan ke Kozhedub oleh pematung G.I. Kipinov, yang pada tahun 1946 memahat patung pertama Pahlawan tiga kali, sebagai pekerja sastra yang berkualitas, penulis beberapa artikel sastra dan terjemahan penulis Prancis. Dia adalah seorang wanita yang cerdas dan cerdas, tapi mungkin terlalu hemat, dan sangat konsisten mengklaim royalti dari setiap buku yang dia kontribusikan. Kualitas yang terakhir sangat mengganggu Veronika Nikolaevna, dan Alla Andreevna pantas mendapatkan permusuhan yang gigih.

Buku-buku Ivan Nikitovich ditulis agak sederhana (terutama yang pertama - "Tiga Pertempuran", diterbitkan pada tahun 1945 dan 1947, dan yang kedua - "Melayani Tanah Air"), tetapi secara keseluruhan terus terang dan jujur. Gaya yang tidak rumit dapat dikaitkan dengan asisten sastra. Menjadi penerjemah yang baik, dia secara pribadi dan dalam penulisan bersama menerjemahkan ke dalam bahasa Rusia banyak karya klasik oleh penulis Prancis: Rousseau dan Voltaire, Balzac dan Dumas, Jules Verne dan George Sand, tetapi dia sendiri tidak memiliki pengalaman yang cukup dalam karya pengarang independen. Karya-karya klasik sastra Prancis yang diterjemahkan oleh Khudadova diterbitkan dalam publikasi Soviet yang bergengsi - di Library of Adventures dan Library of World Literature. Bagasi sastra yang mengesankan memungkinkannya - seorang wanita berkemauan keras dan tegas - untuk memaksakan interpretasinya sendiri tentang presentasi memoarnya pada Ivan Nikitovich yang lembut. Pada saat yang sama, buku-buku Kozhedub, terlepas dari pemrosesan sastranya yang khas, tentu saja termasuk dalam memoar paling menarik yang didedikasikan untuk Perang Patriotik Hebat.

Seperti yang telah kami katakan, Ivan Nikitovich dalam istilah sastra adalah orang yang berbakat tanpa syarat. Tetapi di tahun-tahun terbaiknya, sangat sibuk dalam pelayanan, ia tidak dapat secara mandiri repot-repot mempersiapkan pencetakan dan penerbitan buku-bukunya. Dan kemudian - dia tidak ingin mengecewakan juru tulisnya, mengubahnya menjadi yang baru.

Mengerjakan buku terkadang membawa kejutan yang tak terduga dan menyenangkan. Bahkan sebelum perjalanan "pertempuran" -nya, pada tahun 1947, Ivan Nikitovich bertemu dengan seorang pilot tua Rusia, seorang peserta dalam Perang Dunia Pertama, cucu dari I.A. Aivazovsky K.K. Artseulov, yang memberikan kontribusi signifikan bagi sejarah penerbangan Rusia. Selama Perang Dunia Pertama, Konstantin Artseulov membuat lebih dari 100 serangan mendadak di Farman dan Nieuport-11, terutama untuk pengintaian dan pemboman pasukan musuh, dan berulang kali terlibat dalam pertempuran udara dengan pesawat musuh. Pada bulan September 1916, ia adalah orang pertama di Rusia yang membuat tiga putaran pembuka botol dan, setelah memindahkan mobil ke dalam penyelaman, keluar dari situ. Kemudian ia bertugas di Sevastopol sebagai instruktur-petugas pelatihan. Di antara murid-muridnya adalah kadet V.P. Chkalov. Dalam beberapa tahun terakhir, ia telah aktif terlibat dalam seni visual - ia melukis, membuat cetakan dan ukiran, majalah ilustrasi dan buku ...

Untuk kepuasan bersama, Artseulov berteman dekat dengan Kozhedub dan mengundangnya untuk mengilustrasikan buku barunya. Usulan itu diterima dengan antusias. Kuas Artseulov milik ilustrasi ekspresif untuk buku Kozhedub "Dalam pertempuran udara", yang diterbitkan pada tahun 1951.

Buku-buku Kozhedub diterjemahkan ke dalam bahasa asing dan diterbitkan di beberapa negara di seluruh dunia. Pada tahun-tahun terakhir hidupnya, Ivan Nikitovich melengkapi buku terakhirnya, Loyalty to the Fatherland, mengklarifikasi dan mengoreksi ketidakakuratan, dan bersiap untuk dicetak ulang. Tetapi "pemikiran politik baru" di Uni Soviet, yang menyebabkan keruntuhannya, mengecewakan dan memperlambat kerjanya.

Tetapi Kozhedub mengerjakan edisi baru bukunya selama bertahun-tahun. Keseimbangan halus yang dicapai pada pertengahan 1960-an dalam hubungan dengan Amerika Serikat, dan kehati-hatian alami dari pemerintah Soviet, tidak memungkinkan untuk menerbitkan materi paling menarik dari kehidupan ace Soviet pertama, yang kaya akan peristiwa pertempuran. Kita berbicara tentang partisipasi pilot Soviet dalam Perang Korea 1951-1953, ketika Kozhedub menjadi komandan divisi.

Beberapa kali pada tahun 1963 dan 1970, Ivan Nikitovich, bersama dengan mantan ajudan skuadron V.A. Fomin pergi ke Arsip Pusat Angkatan Bersenjata Uni Soviet di Podolsk, bekerja di sana, membuat ekstrak dari dokumen resimen "nya". Tanpa menyentuh Korea - topik ini tetap rahasia - dia ingin berbicara tentang pekerjaan penerbangannya dan tentang rekan-rekannya secara lebih rinci.

Dalam salinan pribadi buku "Kesetiaan kepada Tanah Air" tahun 1969, dengan sedikit koreksi oleh penulis, pada halaman ke-5 yang setengah kosong dengan dedikasi untuk kawan seperjuangan, baris-baris yang ditulis oleh Pahlawan Soviet Union, Kepala Marsekal Angkatan Bersenjata P.A. Rotmistrov:

“Ivan Nikitovich yang terhormat!

Ini adalah buku yang sangat serius. Dan tidak satupun dari mereka adalah untuk anak-anak atau, katakanlah dengan cara lain, ditulis untuk orang dewasa, tetapi dirancang secara artistik sedemikian rupa sehingga akan dibaca dengan cara yang sama, dan kemungkinan besar dibaca dengan minat yang sama oleh orang dewasa dan remaja. Anda melakukan pekerjaan yang baik untuk menghidupkan buku ini.

Dari buku Saksi mata Nuremberg pengarang Sonnenfeldt Richard

BAB 3 KELUARGA Kelahiran telah berlangsung selama dua puluh tiga jam, tetapi saya masih dipeluk dengan kuat di dalam rahim ibu saya sehingga saya harus memakai forsep dan menarik saya keluar ke tempat terang. Ketika saya cukup besar, ibu saya selalu memberi tahu saya bahwa dia mencintai saya, terlepas dari semua rasa sakit,

Dari buku American Sniper oleh DeFelice Jim

Dari buku Duel udara [Combat Chronicles. "Ace" Soviet dan "Ace" Jerman, 1939-1941] pengarang Degtev Dmitry Mikhailovich

Bab 7

Dari buku Pecundang Pemenang. Jenderal Rusia pengarang Poroshin Alexey Alexandrovich

Asal, keluarga Aleksey Alekseevich Brusilov lahir di Tiflis pada 19 Agustus 1853. Ayahnya berasal dari bangsawan provinsi Oryol. Dalam gudang senjata umum Kekaisaran Rusia, yang disusun oleh Count A. Bobrinsky, di mana keluarga bangsawan termasuk, tertulis: “Nama Brusilov

Dari buku Dari sejarah Armada Pasifik pengarang Shugaley Igor Fedorovich

2.2. KELUARGA S.O. MAKROVA Di antara materi yang terkait dengan nama komandan dan ilmuwan angkatan laut Rusia yang terkenal, Wakil Laksamana S.O. Makarov, orang-orang yang terkait dengan keluarganya telah dipelajari paling tidak. Informasi paling lengkap tentang kerabat laksamana tersedia dari

Dari buku Unknown Langemak [Konstruktor "Katyusha"] pengarang Glushko Alexander Valentinovich

Dari buku Laksamana Butakova - kemuliaan angkatan laut Rusia pengarang Vrubel Vladimir Abovich

KELUARGA ADMIRALS Banyak generasi pelaut membawa nama Butakov di Angkatan Laut Rusia. Yang paling terkenal di antara mereka adalah lima bersaudara: Alexei, Grigory, Ivan, Dmitry dan Vladimir. Ayah mereka, Ivan Nikolaevich, seorang perwira militer, naik pangkat menjadi wakil laksamana, dan selama hidupnya

Dari buku Jenderal Kutepov. Kematian Pengawal Tua. 1882–1914 pengarang Petukhov Andrey Yurievich

Bab 1. Tanah Air. Keluarga Timofeev Penulis biografi pertama Jenderal Kutepov adalah Letnan Mikhail Alexandrovich Kritsky.Takdir menyatukan mereka selama Perang Saudara. Menariknya, mereka lahir di tahun yang sama. Sebagai lulusan Fakultas Hukum Moskow

Dari buku All Messerschmitt's Aircraft Masterpieces. Kebangkitan dan Kejatuhan Luftwaffe pengarang Antseliovich Leonid Lipmanovich

Bab 2. Keluarga Kutepov Kami hanya tahu sedikit tentang fakta yang terdokumentasi dari biografi Olga Andreevna. Catatan sensus penduduk All-Rusia pertama, yang berlangsung pada 28 Januari (9 Februari), 1897, mengatakan tentang usia Olga Andreevna: "34 tahun." Artinya, dia

Dari buku Trajectory of Fate pengarang Kalashnikov Mikhail Timofeevich

Ferdinand Messerschmitt lahir pada 19 September 1858, bercita-cita menjadi seorang insinyur dan belajar di Polytechnic Center di Zurich. Di sana, ketika dia belum berusia 25 tahun, dia menikahi Emma Weil. Tetapi dia segera memulai perselingkuhan dengan Anna Maria Schaller yang berusia enam belas tahun yang menawan. Setahun kemudian di

Dari buku Scouts and Spies pengarang Zigunenko Stanislav Nikolaevich

Dari buku Shock and Awe. Perang di Irak pengarang Loiko Sergey Leonidovich

Keluarga Fisher Sementara itu, nama aslinya adalah William Genrikhovich Fisher. Penduduk intelijen kami menamai dirinya dengan nama temannya yang telah meninggal selama penangkapannya. Menjadi seorang profesional, ia mempersiapkan legenda untuk semua kesempatan. Fakta-fakta kehidupan nyatanya dideklasifikasi secara relatif