Definisi sistem representasional dalam NLP. Sistem representasi, konsep, klasifikasi, fitur

Jika Anda memahami bagaimana seseorang memandang informasi yang diterima dari orang lain, maka Anda dapat menemukan banyak nuansa dan fitur dalam masalah ini. Apa yang bekerja dengan baik dengan beberapa orang mungkin tidak bekerja dengan baik dengan orang lain. Seseorang memahami kita dengan sempurna, dan kita dapat mencoba "melewati" seseorang untuk waktu yang sangat, sangat lama, dan seringkali upaya kita tetap tidak berhasil. Sementara beberapa orang bertanya-tanya mengapa interaksi mereka dengan orang lain tidak membawa hasil yang diinginkan, yang lain menggunakannya dalam Kehidupan sehari-hari pengetahuan tentang representasi informasi, yaitu tentang fitur-fitur yang berbeda dalam presentasi dan persepsi orang yang berbeda.

Dalam dua pelajaran kami sebelumnya, kami memperkenalkan Anda kepada teknik dasar pemrograman neurolinguistik. Tapi mereka khawatir aspek bahasa arah ini psikologi praktis. Dan sangat sedikit yang telah dikatakan tentang dampak proses saraf pada jiwa dan persepsi seseorang. Pelajaran yang disajikan dikhususkan untuk topik ini.

Dari pelajaran ini Anda akan tahu apa itu sistem perwakilan, dan peran apa yang mereka mainkan dalam NLP, serta metode apa yang mentransfer pengalaman dan jenis sistem persepsi (visual, auditori, kinestetik, dan lainnya) yang ada. Artikel ini juga akan menyajikan metode untuk menentukan modalitas utama (sistem perwakilan utama) dalam diri seseorang, termasuk: berbagai metode diagnostik seperti tes, pertanyaan khusus, observasi, dll.

Sistem representasi manusia

Pertama-tama, perlu diingat bahwa representasi harus dipahami sebagai proses menghadirkan dan mengekspresikan pengalaman tertentu (pikiran, ide, dll.) oleh seseorang. Dan seseorang, menerima informasi yang datang kepadanya dari dunia luar, selalu mengandalkan indranya. Tubuh manusia disediakan jumlah yang besar reseptor sensitif yang satu-satunya jalan mendapatkan informasi. Sederhananya, seluruh pengalaman seseorang dibentuk oleh sensasi berikut (modalitas): visual, pendengaran, pengecapan, penciuman dan taktil. Ada orang lain selain mereka, tetapi mereka memainkan peran sekunder. Modalitas ini disebut sistem representasional dalam NLP.

Menerima informasi melalui indera kita, otak mengkodekannya dan kemudian menyajikannya dalam bentuk data, perasaan, dan emosi yang relevan, bahkan sebagian kecilnya mampu menampung berbagai kemungkinan makna. Dan data dan nilai ini sudah dievaluasi dan disistematisasikan oleh seseorang. Singkatnya, ini adalah proses persepsi. Tetapi di sini orang harus mempertimbangkan pengandaian utama (kebenaran yang tidak dapat didiskusikan) dari NLP - "Peta bukanlah wilayah", di mana peta adalah persepsi seseorang tentang realitas, dan wilayah itu sendiri realitas objektif. Ternyata cara seseorang mempersepsikan informasi yang diterima hanya memiliki makna subjektif, tidak mencerminkan keadaan objektif. Setiap orang memiliki petanya sendiri, yang menjadi dasar persepsinya, dan peta ini, karena individualitasnya, tidak akan pernah menjadi cerminan kebenaran. Tetapi di sisi lain, mengetahui bahwa setiap orang memiliki petanya sendiri, Anda dapat berhasil menggunakannya, yang, pada gilirannya, memungkinkan Anda untuk memahami orang-orang di tingkat yang lebih dalam dan menyampaikan informasi dalam bentuk yang akan dirasakan seakurat mungkin. bisa jadi. Anda juga dapat memengaruhi peta seseorang, sehingga mengubahnya.

Secara umum, untuk lebih spesifik, mengetahui tentang peta seseorang dan kekhasan persepsinya, serta tentang peta dan karakteristiknya sendiri, Anda dapat memaksimalkan tingkat saling pengertian dengan orang lain dan membuat komunikasi apa pun menjadi efektif, saling menguntungkan. bermanfaat dan produktif mungkin. Dan salah satu cara utama untuk mempengaruhi diri sendiri dan orang lain adalah komunikasi berdasarkan sistem perwakilan. Kami akan berbicara tentang mereka lebih lanjut.

Jenis sistem representasi

Dalam NLP, ada beberapa sistem representasional utama, yang masing-masing menerima informasi hanya dengan caranya sendiri, dan kemudian mengaktifkan mekanisme perilaku tertentu. Seluruh proses dikendalikan oleh pusat sistem saraf orang. Misalnya, ketika kita melihat sesuatu, otak mengirimkan gambar yang dirasakan kepada kita. Ketika kita mendengar sesuatu, otak mengubahnya menjadi suara. Beberapa perasaan batin berubah menjadi perasaan dan emosi. Dan kemudian, ketika kita mengingat informasi apa pun, otak kita memberikan sinyal memori, dan memori itu diekspresikan kira-kira dalam bentuk yang sama di mana ia disimpan. Pada prinsip-prinsip inilah bekerja dengan sistem perwakilan didasarkan. Perlu juga dicatat bahwa ada hubungan langsung antara sistem perwakilan dan karakteristik mental dan fisiologis seseorang, berdasarkan analisis yang memungkinkan untuk menentukan tipe kepribadian seseorang dan fitur karakteristiknya. Jadi, mari kita lihat jenis-jenis sistem representasional.

Sistem representasi visual

Sistem representasi visual didasarkan pada persepsi gambar visual. Orang-orang dengan sistem (visual) seperti itu mengatur visi mereka tentang realitas melalui apa yang mereka lihat. Apa yang dilihat orang-orang seperti itu dan gambar-gambar yang muncul dalam imajinasi mereka, memiliki pengaruh langsung pada mereka kondisi emosional dan dunia batin.

TANDA-TANDA. Anda dapat mengidentifikasi visual dengan leher/punggung yang diluruskan, serta dengan melihat ke atas. Napasnya dangkal dan, dalam banyak kasus, dada. Saat mengamati sebuah gambar, visual mungkin menahan napas sejenak sampai gambar terbentuk. Bibir mereka dapat ditekan dan terlihat tipis, dan suara mereka sering menjadi keras dan bernada tinggi. Pengalaman apa pun diingat oleh visual dalam bentuk gambar dan gambar, sehingga ketika Anda harus melihat pembicaraan seseorang untuk waktu yang lama atau hanya mendengarkan sesuatu, mereka mulai bosan, dan kebisingan itu sendiri sering mengganggu mereka. Saat berkomunikasi dengan orang-orang seperti itu, Anda perlu memberikan dukungan visual pada pidato Anda. PADA persentase Visual menyumbang 60% dari semua orang.

PENAMPILAN. Visual cenderung memiliki fisik yang kurus, tinggi dan pinggang sedikit lebih panjang. sering didukung postur yang benar. Saat berinteraksi dengan mereka, disarankan untuk tidak menghalangi ruang mereka untuk melihat tempat di mana mereka berada.

sistem representasi pendengaran

Sistem representasi pendengaran didasarkan pada persepsi suara. Orang dengan sistem yang disajikan (audial) merasakan informasi melalui proses mendengarkan. Semua informasi dirasakan dan diingat oleh mereka, terutama dalam bentuk kesan suara.

TANDA-TANDA. Anda dapat mengenali pendengaran dengan mata yang sering bergerak ke arah yang berbeda. Napasnya berirama dan rata, tetapi mencerminkan pengalaman batinnya. Jika Anda meminta orang seperti itu untuk menggambarkan semacam pengalaman, maka, pertama-tama, dia akan memikirkan bagaimana mengekspresikannya dalam bentuk suara. Pendengaran berbicara untuk waktu yang lama dan banyak, mengungkapkan pikirannya dengan sangat jelas. Namun, pidatonya bisa sangat impulsif. Dalam percakapan, itu sering mendominasi dan sering melelahkan. Dia memiliki kepekaan khusus terhadap suara dan sering berbicara pada dirinya sendiri. Saat berkomunikasi dengan pendengaran, Anda perlu mencoba membangun pidato Anda dengan lebih kompeten dan akurat. Sebagai persentase, sekitar 20% dari semua orang adalah auditor.

PENAMPILAN. Fisik kebanyakan audial adalah persilangan antara orang kurus dan gemuk. Selama percakapan, mereka sering memberi isyarat dan menunjuk ke area telinga, dan juga mencondongkan tubuh ke depan, seolah berusaha lebih dekat dengan orang yang berkomunikasi dengan mereka. Tetapi ketika suara muncul dalam kesadaran mereka sendiri, mereka akan, sebaliknya, menyimpang kembali. Ikuti ritme bicara Anda dan timbre suara Anda.

sistem representasi kinestetik

Sistem representasi kinestetik didasarkan pada saluran informasi penciuman-taktil. Orang-orang seperti itu (kinestetik) sangat menyukai kontak taktil. Pengalaman, emosi, dan sensasi apa pun paling baik dirasakan oleh mereka jika mereka memiliki kesempatan untuk menyentuh sesuatu, merasakannya secara fisik.

TANDA-TANDA. Anda dapat mengenali kinestetik dalam diri seseorang, pertama-tama, dengan mata: tatapannya sering kali memiliki arah "bawah-kanan". Pernapasan perut kinestetik dan dalam, tetapi tergantung pada sensasi yang dialaminya, akan berubah. Bibir, dalam banyak kasus, lembut dan penuh, dan nada suaranya rendah, dalam, terkadang serak dan sedikit teredam. Selama percakapan, orang kinestetik akan berbicara dengan lambat, membuat jeda yang lama saat mencari informasi yang relevan dalam dirinya. Kinestetik menyumbang sekitar 20% dari semua orang.

PENAMPILAN. Jika persepsi kinestetik diarahkan ke dalam, maka kemungkinan besar, secara lahiriah ini akan diekspresikan dalam kepenuhan dan kebulatan tubuh. Jika persepsi diarahkan ke dunia luar, maka ini akan mencerminkan kekuatan dan otot. Kebanyakan Kinestetik bergerak agak lambat. Untuk mendorong mereka aktif, seringkali perlu untuk menunjukkan kontak fisik - untuk bertepuk tangan atau entah bagaimana mendorong. Dan saat berkomunikasi dianjurkan untuk lebih dekat, karena. kinestetik lebih menyukai kedekatan.

Sistem representasi digital

Sistem representasi digital didasarkan pada persepsi dan pemahaman subjektif-logis. Orang yang menggunakan sistem ini (digital) berfungsi pada tingkat kesadaran meta, yang mencakup data yang diterima melalui sistem visual, pendengaran, dan kinestetik. Setiap informasi yang dirasakan oleh mereka tercermin dalam semua manifestasi dari sistem di atas.

TANDA-TANDA. Anda dapat memahami bahwa seseorang adalah digital baik dengan gerakan mata, yang sering dapat diarahkan ke bawah-ke-kiri atau bergerak dari sisi ke sisi, dan dengan bibir tipis dan terkompresi. Napasnya tidak rata dan ditandai dengan desahan pendek. Jika kita berbicara tentang postur, maka bahu biasanya diluruskan, leher diluruskan, lengan disilangkan di dada. Suaranya sering terdengar monoton, dan orang tersebut berbicara seolah-olah "di atas mesin". Hanya sebagian kecil dari semua orang yang diklasifikasikan sebagai digital.

PENAMPILAN. Mempertimbangkan bahwa orang dengan sistem representasi digital mencakup sifat-sifat orang dengan sistem visual, pendengaran, dan kinestetik, untuk menentukan mereka yang tepat. tanda-tanda eksternal cukup sulit. Kami hanya dapat mengatakan bahwa secara lahiriah mereka dapat terlihat sangat berbeda.

Selain yang di atas, ada juga dua sistem perwakilan lainnya - ini adalah penciuman (olfactory) dan gustatory (gustatory). Tetapi sistem ini sangat langka dan orang yang memilikinya cukup langka. Sistem ini diamati terutama pada orang-orang yang tuli atau buta. Untuk alasan ini, mereka hampir tidak pernah dipertimbangkan dalam NLP.

Meringkas bagian ini, sangat penting untuk dicatat bahwa tidak ada orang dengan satu sistem perwakilan. PADA kehidupan nyata orang selalu (sadar atau tidak sadar) mengubahnya berdasarkan situasi. Tergantung apa yang dirasakan saat ini waktu, seseorang dapat memproses satu manifestasi secara visual, dan mendekati yang kedua dari posisi pendengaran, dan sebaliknya.

Berbicara tentang efektivitas mendefinisikan sistem perwakilan, harus dikatakan bahwa salah satu hukum utama NLP adalah sebagai berikut: apa yang dikatakan seseorang ketika menggambarkan pengalamannya tidak hanya memiliki makna metaforis, tetapi juga secara harfiah mencerminkan proses pengambilan tempat dalam pikirannya selama representasi data. Dari sini dapat disimpulkan bahwa setiap sistem representasi berhubungan langsung dengan manifestasi ucapan. Misalnya, jika seseorang berkata kepada Anda: "Bagi saya sepertinya sama seperti bagi Anda," maka kemungkinan besar, ketika berkomunikasi, ia merasakan kebutuhan akan gambar visual. Dan untuk "bergabung", perlu untuk memvisualisasikan gambar dari apa yang dikatakan dan mengungkapkannya secara verbal. Jika seseorang berkata: “Saya merasakan dengan segenap keberadaan saya…. ”, kemudian melanjutkan percakapan dengannya, disetel ke posisi pendengaran atau visual, akan sangat tidak efisien, karena. keselarasan tidak akan terjadi. Di sini Anda perlu berbicara menggunakan kata-kata yang dekat dengan sensasi dan kontak fisik. Hanya dalam hal ini akan dimungkinkan untuk menemukan saling pengertian.

Kata-kata yang paling sering digunakan seseorang selama percakapan, berdasarkan sensasi dan mencerminkan persepsinya, disebut predikat (lihat di bawah dalam teks). Penggunaan predikat yang terampil mendorong penyesuaian yang cepat dengan orang lain. Ini adalah attunement ini, yaitu. menyesuaikan diri dengan orang lain, menggabungkan persepsi, peta, pandangan dunia, dan model representasi pengalamannya paling banyak pentingnya saat menjalin hubungan. Lagi pula, ketika kita berbicara dengan siapa pun dalam bahasa "dia", kita menjadi lebih dekat dengannya dan lebih dekat dengannya. Dan orang-orang, sebagai suatu peraturan, senang berkomunikasi dengan apa adanya.

Tetapi, seperti yang telah disebutkan, untuk komunikasi yang efektif, penting tidak hanya untuk mengetahui tentang sistem perwakilan, tetapi juga untuk dapat menentukan yang utama.

Definisi Sistem Representasi Terkemuka

Terlepas dari kenyataan bahwa seseorang merasakan informasi apa pun yang dia terima dengan bantuan semua sistem representasional, dia menggunakan salah satunya jauh lebih sering dan lebih intensif daripada yang lain. Sistem ini disebut pemimpin. Dan untuk menentukan sistem yang mana, ada beberapa metode yang efektif dalam NLP.

Pertama, Anda dapat mengikuti tes khusus untuk menentukan sistem representasional terkemuka Anda.

Tes Sistem Representasi Terkemuka

Untuk memulai, baca aturan sederhana:

  • Saat menjawab pertanyaan, pilih opsi yang tampaknya paling disukai dan nyaman bagi Anda dalam banyak kasus. situasi kehidupan. Jika Anda tidak menyukai kedua opsi, pilih opsi yang paling tidak menarik.
  • Karena kenyataan bahwa beberapa karakteristik kita berubah sepanjang hidup, dan orang yang sama pada usia 7 tahun berbeda dengan dirinya pada usia 30 tahun, cobalah menjawab pertanyaan dari sudut pandang diri Anda hari ini. Ketika Anda diberi pilihan dalam beberapa situasi hipotetis, jawablah seolah-olah situasi ini baru saja terjadi dan pilih apa yang akan Anda lakukan di cakrawala 1-2 tahun terakhir.
  • Tes dapat dilakukan beberapa kali, tetapi kami tidak menyarankan melakukan ini, lebih baik memilih waktu ketika Anda dapat melewatinya dengan hati-hati dalam sekali jalan.
  • Data tes akan direkam setelah Anda menjawab pertanyaan terakhir dan melihat konfirmasi akhir tes. Jika Anda menyelesaikan tes lebih awal pertanyaan terakhir dan tutup halaman, data tidak akan disimpan.
  • Tes dapat dilakukan beberapa kali, tetapi ingat bahwa hanya yang terakhir yang disimpan. Jika Anda telah mengikuti tes ini, sebuah tanda akan ditampilkan di menu sebelah kiri.

Kedua, seperti disebutkan di atas, setiap sistem representasi tercermin dalam gerakan mata seseorang, kecepatan bicaranya, timbre suaranya, postur tubuhnya, posisi leher, gerak tubuh, gerakan tangan dan tubuh, postur favorit, dan juga dalam tipe badan. Karakteristik ini penting ketika Anda perlu menentukan bukan sistem representasi Anda sendiri, tetapi sistem orang lain (jauh dari selalu memungkinkan untuk mengundang semua orang untuk mengikuti tes). Untuk memahami sistem mana yang memimpin, Anda hanya perlu mengetahui tanda-tanda masing-masing (lihat di atas) dan dapat mengidentifikasi mereka saat berkomunikasi dengan orang dan mengamati mereka. Contohnya adalah karakteristik posisi mata dari setiap sistem, yang disebut kunci akses mata.

Orang dengan sistem representasi visual terkemuka akan memiliki pandangan lurus ke depan yang tidak fokus saat memvisualisasikan. gambar visual pandangan mereka akan diarahkan ke atas-kanan, dan jika seseorang mengingat sesuatu, pandangannya akan diarahkan ke kiri.

Orang dengan sistem representasi pendengaran terkemuka akan melihat ke kanan saat membentuk gambar suara, dan ke kiri saat mengingatnya.

Orang dengan sistem representasi kinestetik terkemuka akan melihat ke bawah-kanan ketika sensasi tubuh dan emosi terjadi, dan ke kiri-bawah selama dialog internal.

Dan ketiga, karena penentuan sistem persepsi terkemuka dilakukan berdasarkan pengamatan seseorang dalam proses berinteraksi dengannya, analisis pidatonya dan penentuan kata predikat yang paling sering digunakan, yang baru-baru ini kami sebutkan, harus dilakukan keluar dengan sangat hati-hati. Di bawah ini adalah predikat yang paling khas bagi orang untuk menggunakan masing-masing sistem.

sistem visual

  • Kata benda: perspektif, aspek, gambar, ilusi, sudut pandang, nuansa, posisi, dll.
  • Kata kerja: menggambarkan, mewakili, melihat, memperjelas, memanifestasikan, mengamati, memperhatikan, menunjukkan, menampilkan, mengilustrasikan, melihat, dll.
  • Kata sifat: lebar, sempit, buram, jelas, terbuka, jauh, kecil, jelas, berkabut, dll.
  • Pernyataan: "Saya mewakili", "Menurut pendapat saya", "Sepertinya bagi saya", "Anda lihat", "Menembus cahaya", "Membawa kejelasan", dll.

sistem pendengaran

  • Kata benda: intonasi, timbre, suara, dialog, bisikan, gema, lagu, suara, nada suara, simfoni, harmoni, percakapan, percakapan, dll.
  • Kata kerja: berdiskusi, mendengarkan, bertanya, memanggil, diam, mengungkapkan, berbicara, menguraikan, bergumam, dll.
  • Kata sifat: tidak terdengar, tuli, diam, berbicara, melodi, bisu, berisik, nyaring, keras, dll.
  • Ucapan: "Mengatakan secara berbeda", "Mereka mengatur nada", "Saya ingin mendengar", "Anda dapat mengatakan", "Mematikan dialog", dll.

sistem kinestetik

  • Kata benda: ketegangan, berat, kontak, beban, pernapasan, gerakan, kelelahan, keceriaan, berat, pengaruh, dll.
  • Kata kerja: menyentuh, menyentuh, merasakan, merasakan, memukul, meremas, menyeimbangkan, merasakan, menggerakkan, dll.
  • Kata sifat: tak tertahankan, sensitif, lembut, tak tergoyahkan, ramah, panas, tidak seimbang, kuat, tercengang, dll.
  • Ungkapan: “Saya merasakan itu”, “Mempengaruhi situasi”, “Pegang erat-erat”, “Lanjutkan beban berat”, “Ayo membuat dampak”, dll.

Secara alami, ini tidak semua kata dan ekspresi, dengan mengidentifikasi mana yang dapat menentukan sistem perwakilan terkemuka seseorang. Faktanya, ada banyak sekali dari mereka dan ada banyak variasi berbeda yang tak terhitung jumlahnya. Penting untuk hanya belajar menentukan garis utama yang dipatuhi seseorang dalam pernyataannya. Lebih baik lagi, belajar membandingkan predikat ini dengan manifestasi fisiologis yang menjadi ciri masing-masing sistem. Maka akan lebih mudah untuk menarik kesimpulan, dan kemungkinan akurasinya akan meningkat secara signifikan.

Tetapi selain fitur-fitur di atas, yang harus diperhatikan ketika berkomunikasi dengan orang-orang, aspek kehidupan dan aktivitas seseorang juga dapat berbicara tentang kecenderungan seseorang terhadap satu atau lain sistem perwakilan.

Apa lagi yang harus dicari ketika menentukan sistem representasional terkemuka:

  • Bagaimana seseorang menggambarkan pengalaman, pengalaman, ingatannya;
  • Apa yang paling disukai seseorang untuk diingat, momen apa dalam hidupnya yang paling dia ingat daripada yang lain;
  • Penampilan seseorang: apakah dia rapi, seberapa bagus penampilan seseorang, perhatian apa yang dia berikan pada penampilannya;
  • item favorit;
  • Hiburan favorit, minat, hobi, hobi;
  • Apa yang lebih disukai seseorang: menonton film, mendengarkan musik, membaca buku, berolahraga;
  • Cara favorit untuk bersantai, mis. apa yang dilakukan seseorang jika dia memiliki waktu luang;
  • Metode yang disukai untuk memperoleh informasi baru: video, audio, buku;
  • Orientasi dalam ruang;
  • Keinginan untuk berkomunikasi melalui telepon, skype, surel;
  • Situasi di apartemen dan interior ruangan tempat orang itu tinggal, dll.

Selain itu, semua indikator ini penting tidak hanya dalam kaitannya dengan orang-orang dengan siapa Anda harus berkomunikasi di tempat kerja atau urusan sehari-hari lainnya, tetapi juga dalam kaitannya dengan orang yang Anda cintai dan diri Anda sendiri. Lagi pula, definisi mereka akan membantu tidak hanya belajar berkomunikasi secara lebih produktif, tetapi juga akan memiliki pengaruh besar pengaruh positif pada negara sendiri dan suasana hati dalam kehidupan sehari-hari, kedamaian batin orang-orang tersayang, iklim mikro dalam keluarga dan sikap hidup secara umum.

Rekomendasi untuk menggunakan pengetahuan tentang sistem perwakilan

Di akhir pelajaran, kami menyajikan beberapa yang berguna saran praktis, yang dapat Anda coba dan dapatkan hasilnya dalam waktu dekat.

1. Pertama, kenali sistem representasi terkemuka Anda. Temukan tes untuk menentukannya (ada banyak tes di Internet) dan lulus, amati diri Anda, pikiran Anda di siang hari, reaksi, cara melakukan dialog. Tandai kata-kata yang sering Anda masukkan ke dalam pidato Anda. Ini akan membantu Anda mengenal diri sendiri lebih baik. Di masa depan, Anda akan dapat menerapkan pengetahuan ini saat berkomunikasi dengan orang lain dan akan dapat menunjukkan kepada mereka yang berkomunikasi dengan Anda cara berinteraksi dengan Anda secara lebih efektif. Anda juga akan dapat menemukan metode memperoleh informasi dan cara relaksasi yang paling cocok untuk Anda. Lagi pula, tidak ada yang memiliki efek menguntungkan pada seseorang dan jiwanya selain melakukan apa yang awalnya cenderung dia lakukan.

2. Seperti yang Anda ketahui, sebagian besar orang di dunia adalah visual. Gunakan pengetahuan ini untuk keuntungan Anda: selalu, ketika berkomunikasi dengan orang baru, fokuslah pada metode pengaruh yang bekerja pada orang-orang dengan sistem representasi visual. Gunakan lebih banyak ekspresi kiasan dalam pidato Anda, berikan contoh warna-warni yang cerah, buat gambar dalam imajinasi orang tentang apa yang Anda bicarakan. Juga menjaga jarak tertentu dari orang-orang, memberi mereka ruang untuk melihat. Setelah Anda menggunakan teknik yang telah disiapkan sebelumnya, Anda akan dapat memberikan penilaian yang tepat dengan pasti dan mengevaluasi efektivitas komunikasi dan dampak Anda. Dan jika prediksi Anda tidak menjadi kenyataan, Anda harus menggunakan teknik lain.

3. Setelah setidaknya menentukan sistem perwakilan terkemuka seseorang, cobalah untuk tidak menggunakan kata-kata predikat yang tidak sesuai dengan tipenya. Apa yang akan sangat efektif untuk visual tidak akan sesuai dengan pendengaran dan kinestetik, dll. Sama sekali. Jika Anda melihat bahwa apa yang Anda katakan tidak memiliki efek yang diinginkan, kemungkinan besar Anda telah salah mendefinisikan sistem, dan Anda harus mencoba bereksperimen dengan kata-kata baru.

4. Saat berkomunikasi dengan orang-orang dari setiap sistem representasi, cobalah untuk menyesuaikan kecepatan bicara Anda dan volume suara Anda agar sesuai dengan mereka. Dengan pembelajar kinestetik, Anda harus berbicara perlahan dan tidak terlalu keras, karena. itu cocok dengan "karakteristik" mereka. Ini diperlukan agar informasi mengalir dengan lancar, jika tidak, mereka tidak akan mengerti apa pun dari pidato Anda, bahkan jika mereka berusaha sangat keras. Dengan pendengaran agak lebih mudah, karena. mereka secara tidak sadar disetel ke persepsi pendengaran dan apa yang Anda katakan akan segera cocok dengan mereka "di rak". Tapi di sini penting untuk berbicara tidak terlalu lambat dan tidak terlalu pelan, karena. pesan asli akan kehilangan momentumnya dan Anda harus memulai dari awal. Visual umumnya tidak mengambil hal-hal yang sangat baik untuk apa yang mereka diberitahu. Karena itu, terlepas dari kecepatan dan volume bicara Anda, cobalah untuk menggunakan terutama karakteristik visual. Dan bahkan lebih baik - tunjukkan kepada mereka apa yang Anda bicarakan - maka informasinya akan langsung ke intinya.

5. Mata mencerminkan proses berpikir seseorang dengan sangat baik, karena. mengendalikan gerakan mata adalah kemampuan yang langka dan hanya sedikit yang bisa membanggakannya. Mengetahui fakta ini membantu tidak hanya untuk menentukan sistem representasi terkemuka, tetapi juga untuk mengidentifikasi kebohongan. Ingat, seseorang yang merasa tidak nyaman akan selalu berpaling dari Anda dan berusaha menghindarinya. Atau, sebaliknya, dia tidak akan berhenti menatap mata Anda, berusaha terlihat terlalu jujur. Perhatikan ke arah mana orang itu melihat ketika berbicara dengan Anda: sangat sering, jika seseorang berbohong, dia akan melihat ke bawah dan ke kiri, melakukan dialog internal dengan dirinya sendiri dan, kemungkinan besar, mencoba menemukan sesuatu. Jika seseorang melihat ke atas dan ke kanan, itu berarti dia membuat semacam gambar untuk kemudian menyuarakannya kepada Anda. Melihat ke kanan, seseorang memilih frasa yang sesuai, dan melihat ke bawah ke kanan, seseorang merasakan beberapa emosi karena konteks percakapan Anda. Metode penentuan kebohongan seperti itu sering digunakan oleh spesialis di layanan khusus.

6. Pengetahuan tentang sistem representasi sangat berguna dalam membesarkan anak., karena sistem kepemimpinan yang diidentifikasi dengan benar akan membantu membangun strategi untuk mempengaruhi anak, setelah itu proses pengasuhan hanya akan memberinya kesenangan, menyebabkan minat, dan orang tua tidak akan menjadi beban, karena. akan terjadi dengan mudah dan alami. Dengan memengaruhi sistem perwakilan anak, Anda dapat meningkatkan kinerja di sekolah, menentukan kecenderungannya dan mengirimnya ke bagian yang sesuai, belajar menjelaskan hal-hal rumit dalam bahasa yang sangat sederhana dan mudah dipahami, serta menghindari kesalahpahaman dan, sebagai akibatnya, situasi tegang. di dalam keluarga.

7. Dan, tentu saja, Anda tidak bisa mengabaikan topiknya bidang profesional kegiatan. Mengetahui sistem perwakilan terkemuka, misalnya, bos Anda, dengan siapa hubungan tidak berkembang dengan baik, Anda dapat mengubah situasi ke arah yang menguntungkan untuk diri sendiri, memecahkan masalah yang menyakitkan, dan bahkan mendapatkan kenaikan gaji atau kenaikan gaji. Untuk melakukan ini, Anda perlu belajar bagaimana mengekspresikan pikiran Anda seakurat mungkin dan menyampaikannya sehingga sangat mudah dipahami. Terlebih lagi, bosnya sendiri mungkin tidak menyadari bahwa dia telah diberikan dampak langsung dari sisimu.

8. Hal yang sama berlaku untuk bisnis: dengan memengaruhi sistem perwakilan kolega dan calon mitra Anda, Anda dapat menyelesaikan masalah kontroversial untuk keuntungan Anda dan membuat kontrak yang menjanjikan, meyakinkan orang tentang keunikan proyek Anda. Sampai saat ini, kepala banyak perusahaan dan perusahaan yang sukses menggunakan pengetahuan serupa dari bidang NLP dalam mengelola perusahaan mereka dan berinteraksi dengan mitra dan karyawan.

Berdasarkan hal di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa sistem perwakilan merupakan bagian integral dari kepribadian setiap orang, dan pengetahuan tentang mereka adalah alat yang ampuh dan efektif untuk meningkatkan komunikasi dengan orang lain dan kepribadian sendiri. hidup sendiri. Hal utama adalah mempraktikkannya dan mengasah keterampilan Anda.

Uji pengetahuan Anda

Jika Anda ingin menguji pengetahuan Anda tentang suatu topik pelajaran ini, Anda dapat mengikuti tes singkat yang terdiri dari beberapa pertanyaan. Hanya 1 pilihan yang bisa benar untuk setiap pertanyaan. Setelah Anda memilih salah satu opsi, sistem secara otomatis melanjutkan ke pertanyaan selanjutnya. Poin yang Anda terima dipengaruhi oleh kebenaran jawaban Anda dan waktu yang dihabiskan untuk lulus. Harap dicatat bahwa pertanyaannya berbeda setiap kali, dan opsinya diacak.

Konsep sistem representasi

Sistem perwakilan - cara yang menguntungkan untuk memproses, menyimpan, dan memutar ulang informasi yang diterima sebelumnya. VAK adalah singkatan dari sistem representasi sensorik - visual, auditori, dan kinestetik.

Sistem perwakilan - praktis identik dengan konsep modalitas dan saluran persepsi, meskipun ada beberapa perbedaan di antara mereka. Lihat Sistem representasional, saluran persepsi dan modalitas.

Konsep Sistem Representasi sering digunakan dalam NLP.

Sistem perwakilan utama:

visual- terutama berdasarkan gambar visual;

pendengaran- didasarkan terutama pada gambar pendengaran;

pendengaran-tonal- menyoroti, pertama-tama, suara dan urutan nada;

auditori-digital- menyorot karakter (kata-kata);

kinestetik- didasarkan terutama pada sensasi.

konseptual(diskrit, digital) - berdasarkan pemahaman logis dari sinyal sistem lain. Ada pendapat bahwa konsep Sistem Representasi diskrit tidak boleh dianggap sebagai sistem perwakilan, karena itu menyiratkan bahwa sinyal yang masuk telah diproses sebelumnya.

Selain itu, sistem penciuman (penciuman) dan pengecapan (rasa) kadang-kadang dibedakan, tetapi distribusinya sangat buruk.

HAC dan persuasif sensorik

Jika Anda menggunakan ketiga sistem representasi pasangan Anda saat berkomunikasi dengan pasangan Anda, ini memberi Anda daya persuasif yang paling indrawi dari kata-kata Anda. Ketika dia sepertinya melihat apa yang ingin Anda tunjukkan padanya, mendengar apa yang Anda katakan padanya, praktis merasakan apa yang ingin Anda sampaikan kepadanya.

Saluran visual, pendengaran, kinestetik.

Sistem representasi dan preferensi kosakata

Ketika diberi pilihan, orang lebih cenderung menggunakan kata-kata yang cocok dengan sistem representasi mereka.

Visual: "Posisi Anda terlihat benar", "kebenaran Anda jelas", "Saya melihat kebenaran dalam kata-kata Anda"

Auditori: "Kedengarannya seperti kebenaran"

Kinestetik: "Saya merasa bahwa Anda benar", "kebenaran terasa dalam kata-kata Anda"

Digital: "Saya pikir Anda benar", "Anda pasti benar".

Dalam praktiknya, ini digunakan dalam metode NLP karena ketidakmungkinan analisis R.S. yang lebih akurat (misalnya, studi data EEG). Contoh penggunaan fitur sistem perwakilan dapat berupa metode untuk mengurangi kekritisan persepsi subjek dengan menggunakan kata-kata yang sesuai dengan sistem perwakilannya (misalnya: "lihat data ini, Anda dapat melihat kebutuhan yang jelas untuk investasi tambahan di dalamnya") atau dengan sengaja mempertajam perhatian lawan bicara dengan menggunakan sistem representasi kata yang paling asing baginya.

Sistem Representasi Terkemuka dan Sistem Representasi Referensi

Sistem terkemuka (paling sering juga yang utama) meluncurkan strategi internal, dan jawabannya ada di referensi. Lihat Sistem prospek dan referensi

Arah pengembangan

Sangat berguna untuk mengembangkan sistem representasi yang bekerja lebih buruk untuk Anda (pertanda - Anda lebih jarang menggunakannya), dan membangun jembatan antara R.S. Lihat Pengembangan sistem representasi pribadi

Ketika kita membangun jembatan antara sistem representasi kita, maka kita melihat dunia lebih cerah dan lebih berwarna, lebih nyaring dan lebih astringen.... Bagaimana?

Visual==="Sapi mengintip dari sudut"

Visual+Audial==="Seekor sapi yang melenguh mengintip dari sudut"

Visual+Kinestetik==="Seekor sapi hangat mengintip dari sudut"

Visual+Audial+Kinestetik==="Seekor sapi yang melenguh perlahan tenggelam ke dalam salju yang renyah"

Gambar biasanya muncul dan menghilang dengan sangat cepat. Jika Anda menambahkan kinestetik, gambar akan bertahan lebih lama di layar.

Petunjuk: " Anda ditawari daftar pertanyaan, yang masing-masing memiliki tiga kemungkinan jawaban. Anda harus memilih jawaban yang paling cocok untuk Anda dan menandainya di lembar jawaban dengan nomor 1, jawaban yang kurang sesuai - dengan nomor 2, paling tidak cocok untuk Anda - 3".

    Bagaimana Anda lebih suka mengajar:

A) membaca catatan yang dibuat di kuliah dan mempertimbangkan diagram (gambar, gambar, dll);

B) mengulangi semua materi untuk dirinya sendiri;

C) membuat gambar (gambar, dll) untuk bahan baru?

    Bagaimana Anda ingin mempelajari tentang efek alkohol pada tubuh:

a) menonton film tentang topik tersebut;

B) mendengarkan penjelasan guru;

C) membongkar model (model) tubuh manusia dan memikirkan apa yang terjadi pada berbagai organ jika seseorang minum?

    Saat Anda berolahraga, apa yang paling mengganggu Anda:

a) orang yang masuk dan keluar ruangan;

B) suara keras TV, radio;

C. Merasa lapar atau haus?

    Bagaimana Anda mempersiapkan pekerjaan kontrol (verifikasi):

A) menyusun daftar pertanyaan dan mencentang yang dipelajari;

B) menelepon teman dan mendiskusikan materi dengan mereka;

C) membuat gambar (menggambar, diagram) ke materi dan secara mental melalui semua tahap mempelajari topik?

    Apa yang Anda lakukan pertama kali (paling sering) saat memasuki audiens:

A) lihat poster di dinding;

B) berbicara dengan teman meja Anda;

C) berjalan di sekitar penonton?

    Saat bertengkar dengan orang tua, apa yang paling mungkin Anda lakukan:

a) membuat wajah marah

B) berteriak

C) meninggalkan ruangan tampak marah?

    Apa yang ingin Anda lakukan:

A) lihat poster dengan "bintang" musik di toko;

b.mendengarkan musik

B.) menari?

    Anda baru saja bertengkar hebat dengan salah satu teman Anda. Bagaimana Anda akan memberi tahu teman terbaik Anda tentang ini:

a) menulis catatan tentang apa yang terjadi;

b) panggil dia

C) menunggu pertemuan dan menggambarkan di wajah apa yang terjadi?

    Saat Anda mendengarkan musik, Anda:

A) melihat secara mental gambar yang diberikan oleh musik;

B) bernyanyi bersama

B) apakah kamu menari?

    Ketika guru menjelaskan materi, apa yang Anda sukai:

A) lihat ilustrasi, gambar untuk itu;

B) agar materi dibacakan dengan lantang;

C) agar guru memberi Anda beberapa contoh atau memberi Anda contoh, kerajinan, maket, dll. untuk dilihat.

    Apa yang paling memengaruhi suasana hati Anda:

TETAPI) bentuk umum tempat, perabot kamar;

C) seberapa nyaman pakaian Anda, apakah nyaman bagi tubuh di dalamnya?

    Mana yang lebih mudah bagi Anda:

A) memilih kombinasi warna yang berbeda untuk pakaian;

B) temukan volume ideal tape recorder;

C) memilih furnitur yang paling nyaman dan nyaman?

    Saat memilih dan membaca buku, apa yang pertama-tama Anda perhatikan:

Sebuah deskripsi penampilan pahlawan, pemandangan;

B) pada monolog karakter, deskripsi percakapan karakter;

C) pada tindakan yang terjadi sesuai dengan plot?

FORMULIR JAWABAN.

nomor pertanyaan

Pengandaian

Pemrosesan hasil.

Di lembar jawaban, jumlah "tempat" dihitung - sesuai dengan kolom (A, B, C). Setiap kolom mencerminkan tingkat manifestasi salah satu modalitas (B - visual, A - auditori, K - kinestetik). Semakin rendah nilainya, maka lagi modalitas ini diwujudkan dalam subjek. Jika nilai untuk ketiga modalitas itu dekat, ini menunjukkan perkembangan subjek yang cukup harmonis.

Interpretasi hasil(Karakteristik perwakilan khas dari setiap modalitas - lihat teks pelatihan).

Ini adalah sistem yang, dalam kerangka teori pemrograman neurolinguistik, bertanggung jawab atas persepsi manusia lingkungan. Sistem representasional adalah sistem utama yang membantu individu menavigasi fisik dan ruang informasi. Ada empat jenis sistem representasional. Mereka didasarkan pada data alami seseorang dan bergantung pada intensitas pengembangan potensi alami seseorang. Jadi keempat sistem representasi tersebut adalah:
1. Visual. Orang visual melihat Dunia sebagian besar melalui penganalisa visual. Informasi lebih baik diserap dan dipahami oleh mereka setelah demonstrasi visual. Bahkan lebih mudah untuk menarik perhatian visual secara verbal ke sesuatu jika Anda memulai percakapan dengannya dengan kata-kata "lihat", "lihat", "tampak", "lihat". Berdasarkan hal ini, seseorang yang mengetahui dasar-dasar pemrograman neurolinguistik mendekati visual dengan cara yang khusus. Untuk membuatnya menganggap informasi itu serius, mengingatnya dan menganalisisnya, Anda perlu mengatakan sesuatu seperti ini: "Saya melihat bahwa ini akan menarik bagi Anda ...", "Tampaknya, ini cocok untuk Anda ...", "Ini terlihat menarik, lihatlah…”. Kesadaran orang visual pasti akan bereaksi terhadap kata kode.
2. Sistem representasi auditori adalah sistem yang berkontribusi pada orientasi seseorang dalam ruang dan bidang informasi dengan bantuan penganalisis pendengaran. Segala sesuatu yang didengar oleh orang yang mendengar terukir dalam ingatannya, atau merangsang kerja imajinasi. Oleh karena itu, tugas pembicara yang ingin memanipulasi pendengarannya adalah sebagai berikut:
- untuk berbicara secara ekspresif;
- hiasi pidato dengan trik dan belokan;
- bermain dengan intonasi bicara;
- berbicara dengan jelas, banyak menggambarkan;
- gunakan dalam pidato trik kata-kata seperti "mendengarkan", "dengan telinga", "suara" dan lain-lain.
Berdasarkan ini, kami memiliki beberapa opsi untuk membangun kalimat penting di mana perintah untuk pendengaran akan disembunyikan, atau trik kata hanya akan dimasukkan untuk fokus pada informasi yang disuarakan. Misalnya: “Kedengarannya meyakinkan…”, “Kudengar itu efektif…”, “Kata ini akan terdengar lebih dari sekali…” dan seterusnya.
Ada juga dua nuansa dalam interaksi suara pembicara dan pendengaran. Beberapa orang, karena pendengaran, bereaksi terhadap timbre suara dan fonetik ucapan (pengucapan suara), dan beberapa secara khusus terhadap konten semantik kata-kata. Menurut ini untuk pengaruh yang efektif Anda perlu melacak dengan tepat jenis sistem pendengaran representatif yang dimiliki lawan bicara Anda, dan bertindak sesuai dengan data analisis. Anda perlu bermain dengan nada pendengaran dengan suara, nada suara, volume suara untuk membuatnya secara tidak sadar terbuka untuk Anda. Pendengaran digital harus ditaklukkan dengan menyoroti kata-kata dan menempatkan makna yang tepat dan dapat diakses ke dalamnya.
3. Sistem representasi kinestetik adalah reseptor kulit yang sangat berkembang yang secara aktif merespons mekanik, fisik dan paparan bahan kimia. Pembelajar kinestetik memahami dan mengingat informasi lebih baik jika mereka mampu menyentuh objek diskusi, melakukan kontak taktil dengan lawan yang membawa informasi, atau melakukan gerakan mekanis saat mendengarkan dan berbicara. Trik kinestetik adalah kata-kata "merasa", "merasa", "menyentuh", "kontak". Mulailah pidato Anda dengan kata-kata "Tidakkah Anda berpikir? ..." (ingat bahwa sebuah partikel tidak melewati kesadaran dan tidak berperan), "Mengenai pertanyaan ini ...", "Anda juga merasakan itu . ...". Untuk memperkuat tindakan kata-kata, gunakan kontak taktil yang tidak mencolok dengan lawan: sentuh lengannya, tepuk bahu, usap telapak tangan, sentuh pakaiannya. Tapi, yang terpenting, pastikan kontak ini sesuai dan tidak menimbulkan ketidaknyamanan bagi Anda berdua.
4. Sistem perwakilan diskrit. Dia mendasarkan pekerjaannya pada analisis logis informasi yang diterima dari seluruh sistem. Dengan kata lain, sebuah diskrit, untuk memahami materi, menampilkannya dalam imajinasinya dan mengingatnya, perlu dilakukan analisis logis terhadap data. Untuk mempengaruhi diskrit, dekati dia dengan frasa "Saya pikir ..." atau "Apakah Anda tidak berpikir ...", "Apakah menurut Anda ..." juga cocok.
Dengan berinteraksi dengan sistem representasi individu, dua tujuan utama dapat dicapai. Pertama, buat seseorang menerima apa yang Anda berikan, dan kedua, atasi perilaku negatif pendengar informasi yang diusulkan, jika ada. Misalnya, Anda mengarahkan iklan ke visual, dia tidak ingin melihatnya. Kemudian dekati dia dengan kalimat "Lihat betapa asli tampilannya ..." dan segera tunjukkan materinya. Sistem representasi visual tidak bisa tidak bereaksi. Dengan demikian, perhatiannya akan diberikan kepada Anda.

Mata adalah hal yang besar. Seperti barometer. Anda dapat melihat segala sesuatu pada seseorang yang memiliki kekeringan hebat di jiwanya, yang tanpa alasan, tanpa alasan, dapat menyodok ujung sepatu botnya ke tulang rusuk, dan yang dirinya takut pada semua orang.

Sistem atau modalitas representasi sensorik.

Komunikasi dimulai dengan pikiran kita dan kita menggunakan kata-kata, nada suara dan bahasa tubuh untuk mengkomunikasikannya kepada orang lain. Apa pikiran kita? Ada banyak jawaban ilmiah yang berbeda, namun masing-masing dari kita sangat menyadari apa yang diwakili oleh pemikiran kita sendiri. Satu cara yang bermanfaat berpikir tentang berpikir adalah berpikir bahwa kita menggunakan indera kita cara internal.

Ketika kita berpikir tentang apa yang kita lihat, dengar, dan rasakan, kita menciptakan kembali pemandangan, suara, dan sensasi itu di dalam diri kita sendiri. Kami mengalami kembali informasi dalam bentuk sensorik di mana kami awalnya merasakannya. Terkadang kita sadar bahwa kita melakukannya, terkadang tidak. Dapatkah Anda, misalnya, mengingat ke mana Anda pergi pada liburan terakhir Anda?

Jadi bagaimana Anda mengingatnya? Mungkin gambar tempat itu muncul di kepala Anda? Mungkin Anda menyebut nama itu atau mendengar suara yang mengiringi sisanya. Atau mungkin Anda mereproduksi perasaan Anda. Berpikir adalah tindakan yang jelas dan dangkal sehingga kita tidak pernah memikirkannya. Kita lebih suka memikirkan apa yang kita pikirkan daripada bagaimana kita berpikir. Kami juga berasumsi bahwa orang lain berpikir dengan cara yang sama seperti kami.

Salah satu cara kita berpikir adalah dengan secara sadar atau tidak sadar memerankan kembali pemandangan, suara, sensasi, rasa dan bau yang telah kita alami. Melalui bahasa, kita bahkan dapat menciptakan berbagai pengalaman indrawi tanpa benar-benar mengalaminya. Baca paragraf berikutnya sepelan yang Anda bisa lakukan dengan nyaman.

“Pikirkan sejenak tentang berjalan masuk hutan pinus. Pohon-pohon menjulang di atas Anda, mengelilingi Anda dari semua sisi. Anda melihat warna-warni hutan di sekitar Anda, dan matahari, menerobos dedaunan pohon dan semak, membuat bayangan dan menciptakan mosaik di rumput. Anda sedang melewati sinar matahari yang menembus kanopi daun yang sejuk di atas kepala Anda. Dan, melangkah lebih jauh, Anda mulai menyadari kesunyian, yang hanya dipecahkan oleh kicauan burung dan derak di bawah kaki Anda ketika Anda menginjak dahan-dahan kering, gemerisik kaki Anda menginjak karpet lembut hutan. Dari waktu ke waktu, retakan tajam terdengar ketika Anda secara tidak sengaja mematahkan dahan kering yang jatuh di bawah kaki Anda. Anda menjangkau dan menyentuh batang pohon, merasakan kekasaran kulit kayu di bawah telapak tangan Anda. Secara bertahap Anda memperhatikan angin sepoi-sepoi membelai wajah Anda, dan perhatikan bau harum getah pinus yang tercium melalui aroma hutan lainnya yang lebih kasar. Saat Anda terus berjalan, Anda ingat bahwa makan malam akan segera siap, dan itu akan menjadi salah satu makanan favorit Anda. Dan Anda hampir bisa merasakan makanan di mulut Anda sebagai antisipasi. ”

Untuk memahami paragraf terakhir ini, Anda melalui semua pengalaman ini di kepala Anda, menggunakan indra Anda secara internal untuk mewakili pengalaman-pengalaman yang muncul dalam imajinasi Anda dengan kata-kata. Mungkin Anda menciptakan pemandangan ini dengan cukup jelas untuk membayangkan bau hutan dalam situasi yang sudah imajiner. Jika Anda pernah berjalan di hutan pinus, Anda mungkin ingat pengalaman khusus yang terkait dengan jalan kaki ini. Jika ini tidak pernah terjadi pada Anda, maka Anda mungkin membangun pengalaman ini dari pengalaman serupa lainnya atau menggunakan bahan dari program televisi, film, buku, atau sumber lain. Pengalaman Anda adalah kombinasi dari memori dan imajinasi. Kebanyakan pemikiran kita biasanya merupakan campuran dari ingatan semacam itu dan kesan indrawi yang dibangun.

Kami menggunakan jalur neurologis yang sama untuk representasi internal dari pengalaman dan untuk mengalaminya secara langsung. Neuron yang sama menghasilkan muatan elektrokimia yang dapat ditargetkan. Pikiran memiliki manifestasi fisik langsung, otak dan tubuh adalah satu sistem. Bayangkan sejenak bahwa Anda sedang makan lemon yang paling asam. Buahnya mungkin imajiner, tetapi air liur tidak.

Kita menggunakan indera kita secara eksternal untuk memahami dunia dan secara internal untuk "mewakili" (mewakili) pengalaman kepada diri kita sendiri. Dalam hipnosis, cara kita menerima, menyimpan, dan mengkodekan informasi di otak kita—gambar, suara, sensasi, bau, dan rasa—dikenal sebagai sistem representasi.

Sistem visual, sering dilambangkan dengan huruf B, dapat digunakan secara eksternal (e, dari bahasa Inggris eksternal) ketika kita melihat dunia luar (B e), atau secara internal (i, dari bahasa Inggris internal) ketika kami memvisualisasikan (Bi). Demikian pula, sistem pendengaran (A) dapat dibagi menjadi mendengarkan suara eksternal (Ae) atau suara internal(A saya). Perasaan dirujuk ke sistem kinestetik (K). Kinestetik eksternal (Ke) meliputi sensasi taktil: sentuhan, suhu, kelembaban. Kinestetik internal (Ki) mencakup perasaan yang diingat, emosi, dan sensasi internal keseimbangan dan kesadaran tubuh, yang dikenal sebagai sensasi proprioseptif, yang memberi tahu kita bagaimana kita bergerak. Tanpa mereka, kita tidak akan bisa mengontrol posisi tubuh kita di luar angkasa dengan mata tertutup.

Sistem visual, auditori, dan kinestetik adalah sistem representasi utama yang digunakan dalam budaya Barat. Indera pengecap, sistem pengecap (VK), dan penciuman, sistem penciuman (O), tidak begitu penting dan seringkali termasuk dalam sistem kinestetik. Mereka sering berfungsi sebagai tautan yang kuat dan sangat cepat ke gambar, suara, dan sensasi yang terkait dengannya

Kami menggunakan ketiga sistem representasi utama sepanjang waktu, meskipun kami tidak menyadarinya di sama, dan kita cenderung lebih memilih yang satu daripada yang lain. Misalnya, banyak orang memiliki kata hati, yang muncul dalam sistem pendengaran dan menciptakan dialog internal. Mereka berlatih argumen, mendengarkan kembali pidato, menyiapkan dialog, dan cenderung mendiskusikan berbagai hal dengan diri mereka sendiri. Namun, ini hanya salah satu cara berpikir.

Sistem representasi tidak saling eksklusif. Dimungkinkan untuk memvisualisasikan suatu adegan, memiliki sensasi yang terkait dengannya, dan mendengar suara pada saat yang sama, meskipun mungkin sulit untuk memperhatikan ketiga sistem pada saat yang bersamaan. Sebagian proses berpikir masih tetap tidak sadar.

Bagaimana lebih banyak orang tenggelam dalam dunia gambar, suara, dan sensasi batinnya, semakin sedikit yang dia ketahui tentang apa yang terjadi di sekitarnya, seperti seorang pemain catur terkenal di turnamen internasional, yang masuk begitu dalam ke posisi yang dia lihat dengan mata batinnya sehingga dia makan dua kali makan penuh dalam satu malam. Dia benar-benar lupa bahwa dia makan pertama kali. "Tersesat dalam pikiran" adalah deskripsi yang sangat tepat. Orang yang mengalami emosi batin yang kuat juga kurang peka terhadap rasa sakit luar.

Perilaku kita muncul dari campuran pengalaman sensorik internal dan eksternal. Pada waktu tertentu, perhatian kita terfokus pada bagian-bagian berbeda dari pengalaman kita. Saat Anda membaca buku ini, Anda memusatkan perhatian pada halaman teks dan Anda mungkin tidak menyadari sensasi di kaki kiri Anda…sampai saya menyebutkannya…

Saat saya mengetik teks ini, saya untuk sebagian besar Saya menyadari dialog internal saya, menyesuaikan dengan kecepatan mengetik saya (sangat lambat) di komputer. Saya akan terganggu jika saya memperhatikan suara eksternal. Karena tidak terlalu berpengalaman dalam mengetik di komputer, saya melihat tombol dan merasakannya di bawah jari saya, sehingga saluran visual dan kinestetik saya digunakan. secara lahiriah. Ini akan berubah jika saya berhenti untuk membuat adegan yang ingin saya gambarkan. Ada beberapa sinyal bahaya yang akan segera menarik perhatian saya: rasa sakit yang tiba-tiba, nama saya diucapkan dengan lantang, bau asap, atau bau makanan (jika saya lapar).


sistem representasi yang disukai.

Kami terus-menerus menggunakan semua saluran persepsi luar kami, meskipun kami memperhatikan satu saluran lebih dari yang lain, tergantung pada apa yang kami lakukan. Di galeri seni kita akan lebih banyak menggunakan mata, dalam konser kita akan menggunakan telinga kita. Dan yang mengejutkan adalah ketika kita berpikir, kita cenderung menyukai satu, mungkin dua, sistem representasi apa pun yang kita pikirkan. Kami dapat menggunakan semua sistem, tetapi pada usia 11 atau 12 tahun kami sudah memiliki preferensi yang jelas.

Banyak orang dapat membuat jelas gambar mental dan kebanyakan berpikir dalam gambar. Orang lain menganggap pandangan ini sulit. Mereka dapat berbicara dengan diri mereka sendiri untuk waktu yang lama, sementara yang lain mendasarkan tindakan mereka sebagian besar pada perasaan mereka sehubungan dengan situasi tersebut. Ketika seseorang cenderung menggunakan secara tradisional satu saluran persepsi internal, maka saluran ini disebut pilihannya atau sistem utama. Dia mungkin lebih tanggap dan mampu membuat perbedaan yang lebih baik dalam sistem khusus ini daripada yang lain. Ini berarti bahwa beberapa orang secara alami lebih "berbakat" dalam tugas dan bidang tertentu. Mereka telah belajar dan menjadi lebih mahir menggunakan satu atau dua saluran persepsi internal. Terkadang beberapa sistem representasi tidak berkembang dengan baik, dan ini membuat penguasaan keterampilan tertentu lebih sulit. Misalnya, musik menjadi seni yang sulit jika tidak ada kemampuan untuk mendengar suara dengan jelas.

Tidak ada sistem yang benar-benar disukai, semuanya tergantung pada apa yang ingin Anda lakukan. Atlet membutuhkan kesadaran kinestetik yang berkembang dengan baik; sulit untuk menjadi seorang arsitek yang baik tanpa kemampuan untuk menciptakan gambaran mental yang jelas dan terkonstruksi. Keahlian yang menyatukan semua jenius adalah mereka bergerak bebas dari satu sistem representasi ke yang lain dan menggunakan yang paling cocok untuk tugas yang dihadapi.

Cabang-cabang psikoterapi yang berbeda cenderung mendukung sistem representasi yang berbeda. jasmani terapi yang ditargetkan awalnya kinestetik, psikoanalisis didominasi verbal dan pendengaran. Terapi seni dan simbolisme Jung adalah contoh terapi yang lebih didasarkan pada sistem representasi visual.


Bahasa dan sistem representasi.

Kita menggunakan bahasa untuk mengkomunikasikan pikiran kita kepada orang lain, jadi tidak mengherankan jika kata-kata yang kita gunakan mencerminkan cara kita berpikir. John Grinder berbicara tentang waktu dia dan Richard Bandler tinggal rumah pedesaan dan memimpin kelompok terapi Gestalt. Richard dibuat tertawa oleh satu orang yang berkata: "Saya mengerti apa yang Anda katakan"

"Pikirkan secara harfiah," kata Richard. - Apa artinya?

"Oke," jawab Johan. Mari kita ambil kata demi kata, Misalkan ini berarti orang ini menciptakan gambar dari arti kata-kata yang Anda ucapkan.

Dulu ide yang menarik. Ketika mereka datang ke grup, "mereka segera mencoba prosedur yang sama sekali baru. Mereka mengambil kartu hijau, kuning dan merah dan berkeliling semua orang dalam kelompok, menanyakan tujuan mereka datang ke sini. Orang-orang yang menggunakan banyak kata dan ekspresi Mereka yang menggunakan banyak kata dan frasa untuk menggambarkan sensasi mendapat kartu hijau, mereka yang menggunakan kata dan frasa yang kebanyakan tentang melihat mendapat kartu merah.

Ini diikuti dengan latihan yang sangat sederhana. Orang-orang dengan kartu warna yang serasi harus duduk dan berbicara satu sama lain selama lima menit. Kemudian mereka berganti tempat duduk dan berbicara dengan seseorang dengan kartu dengan warna berbeda. Perbedaan yang mereka amati dalam komunikasi antara orang-orang sangat mengagumkan. Orang-orang dengan kartu warna yang sama memiliki hubungan yang jauh lebih baik. Grinder dan Bandler menganggapnya menarik dan menggugah pikiran.


Predikat.

Kami menggunakan kata-kata untuk menggambarkan pikiran kami, jadi pilihan kata kami akan menunjukkan sistem representasi mana yang kami gunakan. Bayangkan tiga orang yang telah membaca buku yang sama.

Yang pertama dapat mencatat berapa banyak dia Telah melihat dalam buku ini, seberapa baik contoh dipilih, mengilustrasikan contoh, dan ditulis dengan berkilau.

Orang lain mungkin tidak suka nada buku, dia pemotongan gaya. Dia sebenarnya tidak bisa mendengarkan pada ide-ide penulis dan ingin bicara dengan dia tentang hal itu.

Yang ketiga akan merasa bahwa subjek sangat dipahami dengan hati-hati. Dia menyukai cara penulis terpengaruh semua poin kunci dan itu mudah merebut semua ide baru. Dia terasa simpati kepada penulis.

Mereka semua membaca buku yang sama. Anda akan melihat bahwa masing-masing dari mereka mengekspresikan sikap mereka terhadap buku. cara yang berbeda. Terlepas dari apa yang mereka pikirkan tentang sebuah buku, yang membedakan mereka adalah bagaimana mereka memikirkannya. Pertama berpikir foto-foto, kedua suara, ketiga sensasi. Kata-kata khusus sensorik ini: kata sifat, kata keterangan, dan kata kerja disebut dalam hipnosis predikat. Kebiasaan menggunakan satu jenis predikat akan menunjukkan sistem representasi yang disukai seseorang.

Seseorang dapat menemukan sistem yang disukai penulis buku apa pun dengan memperhatikan bahasa yang digunakannya. Sastra klasik selalu berisi serangkaian predikat yang kaya dan beragam, menggunakan semua sistem representasi secara setara.

Kata-kata seperti "mengerti", "menjelaskan", "berpikir", "proses" tidak didefinisikan secara sensorik dan, oleh karena itu, menjadi netral sehubungan dengan sistem representasional. PADA karya tulis ilmiah penulis lebih memilih netral daripada kata-kata khusus sensorik, mungkin secara tidak sadar menyadari bahwa kata-kata khusus sensorik lebih pribadi dalam kaitannya dengan penulis dan pembaca dan, oleh karena itu, kurang "objektif". Namun kata-kata netral akan diterjemahkan oleh pembaca dalam berbagai cara (kinestetik, auditori dan visual) dan akan menimbulkan banyak perselisihan akademis, seringkali mengenai arti kata-kata ini. Semua orang akan yakin bahwa dia benar.

Anda mungkin ingin tahu di masa depan kata-kata seperti apa yang Anda sukai percakapan biasa. Sungguh menakjubkan mendengarkan orang lain dan menemukan bahasa yang ditentukan sensorik apa yang mereka sukai untuk digunakan. Anda yang lebih suka berpikir dalam gambar mungkin senang menemukan pola. bahasa yang penuh warna orang-orang di sekitar Anda. Jika Anda berpikir secara kinestetik, Anda akan dapat memahami cara orang sukses, dan jika Anda berpikir dalam suara, kami akan meminta Anda untuk mendengarkan dengan cermat dan mendengarkan caranya. orang yang berbeda mereka bilang.

Membangun hubungan memiliki aplikasi penting. Rahasia komunikasi yang baik bukanlah apa yang Anda katakan, tetapi bagaimana Anda mengatakannya. Untuk membangun hubungan baik, cocokkan predikat orang lain. Anda akan berbicara dalam bahasanya dan menyajikan ide-ide kepadanya persis seperti yang dia pikirkan tentang mereka. Keberhasilan akan bergantung, pertama, pada ketajaman indera dan kemampuan Anda untuk melihat, mendengar, atau memahami pola linguistik orang lain. Dan kedua, apakah Anda memiliki kosakata yang memadai di setiap sistem representasi untuk respon yang memadai. Tentu saja, tidak semua percakapan akan berlangsung dalam sistem yang sama, tetapi penyelarasan bahasa sangat penting untuk hubungan.

Anda lebih mungkin untuk mengembangkan hubungan baik dengan seseorang yang berpikiran sama dengan Anda, dan Anda akan menemukan ini dengan mendengarkan kata-kata yang digunakan pasangan Anda, apakah Anda setuju dengan mereka atau tidak. Mungkin Anda akan mendengarkan gelombang yang sama atau menatap mata satu sama lain, mencapai pemahaman yang stabil.

Saat menyapa sekelompok orang, gunakan berbagai predikat. Biarkan visual melihat apa yang Anda katakan. Biarkan orang-orang yang berpikiran auditori mendengar Anda dengan keras dan jelas, membangun jembatan bagi anggota audiens yang berpikiran kinestetik yang bisa mendapatkan inti dari pidato Anda. Jika tidak, mengapa mereka mendengarkan Anda? Jika Anda membatasi penjelasan Anda hanya pada satu sistem representasional, Anda berisiko dua pertiga audiens tidak mengikuti Anda.


Sinyal akses mata.

Sangat mudah untuk mendeteksi ketika seseorang sedang berpikir dalam gambar, suara atau sensasi. Ada perubahan terlihat yang terjadi di tubuh kita ketika kita berpikir dengan cara yang berbeda. Cara kita berpikir mempengaruhi tubuh kita, dan cara kita menggunakan tubuh kita mempengaruhi cara kita berpikir.

Apa hal pertama yang menarik perhatian Anda ketika Anda membuka pintu depan rumah Anda?

Untuk menjawab pertanyaan ini, Anda mungkin pernah melihat ke atas dan ke kiri. Beginilah cara kebanyakan orang yang tidak kidal mengingat gambar visual ketika mereka melihat ke atas dan ke kiri.

Sekarang bayangkan bagaimana perasaan Anda jika kain beludru menyentuh kulit Anda?

Sekarang, Anda mungkin telah melihat ke bawah dan ke kanan, yang merupakan cara bagi kebanyakan orang untuk mengatasi perasaan mereka.

Kami secara sistematis menggerakkan mata kami ke berbagai arah tergantung bagaimana kita berpikir. Studi neurologis telah menunjukkan bahwa gerakan mata horizontal dan vertikal dikaitkan dengan aktivasi berbagai bagian otak. Gerakan-gerakan ini disebut gerakan mata lateral dalam literatur ilmu saraf. Dalam hipnosis mereka disebut isyarat akses mata karena mereka adalah isyarat visual yang memungkinkan kita untuk memahami bagaimana orang mengakses informasi. Ada hubungan intrinsik tertentu antara gerakan mata dan sistem representasi, karena pola yang sama tampaknya umum di seluruh dunia (dengan pengecualian wilayah Basque di Spanyol).

Ketika kita memvisualisasikan (membayangkan) sesuatu dari pengalaman masa lalu kita, mata kita cenderung bergerak ke atas dan ke kiri dalam kaitannya dengan kita. Ketika membuat gambar dari kata-kata, atau ketika kita mencoba untuk "membayangkan" sesuatu yang belum pernah kita lihat sebelumnya, mata kita ke atas dan ke kanan. Mata bergerak secara horizontal ke kiri saat Anda mengingat suara dan secara horizontal ke kanan saat membuat suara. Saat mengakses sensasi, biasanya menggerakkan mata ke bawah dan ke kanan. Ketika Anda berbicara kepada diri sendiri, mata Anda paling sering berada di kiri bawah. Tatapan yang tidak fokus lurus ke depan, ketika orang lain melihat Anda dan tidak melihat Anda, juga berbicara tentang visualisasi.

Sinyal akses mata stabil untuk satu orang. Terkadang mereka akan melihat ke bawah ke kiri, merasakan, dan ke bawah ke kanan, mendengarkan dialog internal. Selalu ada pengecualian - hati-hati saat melamar orang-orang ini aturan umum. Carilah jawabannya bukan dalam generalisasi, tetapi pada orang yang ada di depan Anda.

Meskipun Anda secara sadar dapat menggerakkan mata Anda ke segala arah dalam proses berpikir, mendapatkan akses ke sistem representasi tertentu ternyata kasus umum, jauh lebih mudah jika Anda menggunakan hak gerakan alami mata. Mereka adalah alat untuk menyempurnakan otak Anda ke sistem representasi tertentu. Jika Anda ingin mengingat apa yang Anda lihat kemarin, cara termudah adalah dengan melihat ke kiri atau mengarahkan pandangan Anda lurus ke depan. Sulit untuk mengingat gambar melihat ke bawah.

Kita biasanya tidak menyadari gerakan mata lateral kita, dan tidak ada alasan mengapa kita harus melakukannya, tetapi "mewaspadai" informasi di tempat yang benar adalah keterampilan yang berguna.

Isyarat akses memberi tahu kami bagaimana orang lain berpikir. Salah satu cara untuk melakukan ini adalah dengan mengajukan pertanyaan dan mengikuti gerakan mata daripada tanggapan. Misalnya, jika saya bertanya. "Apa warna lantai di sofamu?" - maka Anda harus memvisualisasikan lapisan ini untuk memberikan jawaban, apa pun warnanya.

Proses berpikirlah yang penting, bukan jawaban itu sendiri. Tidak perlu menerima tanggapan verbal. Beberapa pertanyaan dapat dipikirkan dengan cara yang berbeda. Misalnya, untuk menghitung jumlah takik di tepi koin 5 rubel, Anda secara mental dapat melihat koin dan menghitung takik, atau sebagai alternatif, Anda dapat menghitungnya dengan menyentuh tepi koin secara mental. Jadi, jika Anda mengajukan pertanyaan yang seharusnya memicu visualisasi, tetapi isyarat akses mengatakan sebaliknya, maka ini adalah tanda fleksibilitas dan kreativitas seseorang. Ini tidak berarti bahwa pola sinyal akses salah atau bahwa orang ini"salah" Jika ragu, tanyakan. "Bagaimana menurutmu?"

Gerakan mata sangat cepat dan Anda harus jeli untuk melihatnya. Mereka akan menunjukkan urutan sistem representasi yang digunakan seseorang untuk menjawab pertanyaan yang diajukan. Misalnya, ketika menjawab pertanyaan pendengaran tentang pintu yang berderit paling keras, seseorang dapat memvisualisasikan setiap pintu, secara mental merasakannya terbuka, dan kemudian mendengar suaranya. Dia mungkin terpaksa melakukan ini beberapa kali sebelum memberikan jawaban. Seringkali seseorang akan beralih ke sistem host mereka terlebih dahulu untuk menjawab pertanyaan. Orang yang sistem utamanya adalah visual biasanya akan membuat gambar berbagai situasi saat menjawab pertanyaan auditori dan kinestetik sebelum mendengar suara atau memulihkan sensasi.


Mari kita ulangi hal yang sama, tapi sebentar.

Jadi, untuk kemudahan persepsi, orang dapat dibagi menjadi tiga sistem representasi sensorik, yaitu. modalitas:

– Visualis (mereka yang terutama berpikir dalam gambar)

Audialis (mereka yang berpikir terutama dalam kata-kata)

kinestetik (mereka yang berpikir terutama dengan perasaan)

Orang mengandalkan modalitas utama mereka tidak hanya dengan bantuan strategi berpikir, tetapi juga dengan bantuan ucapan dan perilaku.

Orang tidak akan saling memahami secara akurat jika mereka bertukar informasi dalam hal modalitas yang berbeda; menggunakan satu modalitas umum akan membantu Anda mendapatkan pemahaman dan kepercayaan pada tingkat sadar dan bawah sadar.


Anda dapat belajar tentang modalitas utama subjek dengan menggunakan kata-kata predikat, oleh beberapa karakteristik fisiologis atau gerakan mata.


Menurut predikatnya:

Setiap orang dalam pidatonya akan mengucapkan sebagian besar kata keterangan, kata kerja, kata sifat, mis. kata predikat terkait dengan modalitas utamanya. Kata-kata karakteristik untuk modalitas terkemuka:


tak terbatas

(B) visual

(A) udial

(K) tidak estetis

mengerti artinya

(B) Lihat hal utama

(A) Dengarkan yang utama

(K) Dapatkan intinya

Mengabaikan

(B) melihat melalui

(A) tidak mendengar

(K) Nona

Buruk

(B) Jelek

(A) sumbang

(K) Tidak menyenangkan

Orang yang terkenal

(B) Kepribadian yang cerah

(A) nama besar

(K) Kepribadian yang kuat

Mari kita pikirkan lagi

(B) Mari kita lihat

(A) Mari kita bicara

(K) Perkiraan

Menjelaskan

(B) Tunjukkan

(A) beri tahu

(K) Mendemonstrasikan

Menyadari

(B) Lihat

(A) Dengarkan

(K) Rasa

Semuanya benar

(B) terlihat bagus

(A) terdengar bagus

(K) Haluskan

Hati-hati

(B) melihat sekeliling

(A) dengarkan

(K) Menarik perhatian

Instalasi

(B) Perspektif, sudut pandang

(A) Komentar, pendapat

(K) Arah, kemiringan, pendirian

Berpikir

(B) menerangi

(Percakapan

(K) Rasa

Bertekun

(B) awas, lacak

(A) dengarkan, menguping

(K) Raih, tekun, bertahan

Mendemonstrasikan

(B) Tunjukkan

(A) Jelaskan

(K) Menyebarkan, menarik, menyortir

memancarkan sesuatu

(B) Bersinar, terpancar, berkilau

(A) suara, beresonansi

(K) Gemetar, bergetar

Absen

(B) menjadi kosong, bersih

(A) Tercengang, diam

(K) Menjadi mati rasa, membeku

Biasa, biasa

(B) redup

(A) monofonik, teredam

(K) Lemas, lembek, hambar

Menghibur, menarik perhatian

(B) Cerah, mencolok, berbunga-bunga, mencolok

(A) Keras, memekakkan telinga

(K) Lengket, keras kepala, mencolok

Hati-hati

(B) untuk melihat, untuk melihat

(A) dengarkan

(K) Khawatir, khawatir

Mengabaikan

(B) diabaikan

(A) tidak mendengar

(K) Jangan merasa, nona

Buat itu terlihat

(B) untuk menunjukkan, untuk menunjukkan

(A) menyatakan, menyatakan

(K) Dorong ke depan, ke depan

Melihat

(B) memeriksa

(A) dengarkan

(K) Rasa

Mainkan, ulangi

(B) Tinjau, Lihat, Tinjau

(A) bicara, bicara

(K) Berjalan melalui ..., pergi

Garis besar

(B) Tunjukkan

(A) beri tahu

(K) Belanja

datang dengan

(B) Bayangkan

(A) Ingat suara

(K) Pegang, peluk

Ingatkan aku akan sesuatu

(B) terlihat akrab

(A) setuju dengan sesuatu, menjadi konsonan

(K) Dok, sentuh

menarik perhatian pada sesuatu

(B) Tentukan

(Petunjuk

(K) Sentuh

Hilang sensasi

(B) Buta

(A) Tuli

(K) Tidak peka

Mari berpikir

(B) Mari kita lihat

(A) Mari kita bicara

(K) Ayo tebak

Beberapa ciri kepribadian:


POSE

(B) Lurus, lurus, kepala terangkat.

(K) Santai, kepala dan bahu di bawah. Duduk bersandar ke depan.

(A) Kepala ke satu sisi, "postur telepon", duduk tegak.


TIPE BADAN

(B) Baik "kurus" dan "penuh".

(K) Gemuk, bulat, lembut.

(A) Tidak ada hubungan yang jelas.


BENTUK BIBIR

(B) Tipis, sempit.

(K) Gemuk, lembut.

(A) berbeda.


NAFAS

(B) Atas.

(K) Bawah, perut.

(A) Lengkap.


GERAKAN

(B) Sedikit kaku, setinggi tubuh bagian atas.

(K) Longgar, mengalir, biasanya setinggi batang tubuh bagian bawah.

(A) Kecil, rata-rata.


(B) Tinggi, nyaring, cepat, keras.

(K) Rendah, tebal, lambat.

(A) Melodi, ekspresif, berubah-ubah.


ARAH PANDANGAN

(B) Di mata lawan bicara.

(A) Mata tertunduk.


ATURAN KOMUNIKASI

(B) Lihat untuk mendengar.

(K) Menyentuh lebih penting daripada melihat.

(A) Untuk mendengar, jangan melihat.


JARAK

(B) Besar untuk dilihat, tidak suka disentuh.

(K) Sangat dekat untuk disentuh.

(A) Kecil, tetapi terlindung dari sentuhan.


CIRI

(C) Mereka tidak ingin lebih rendah dari lawan bicaranya.

(K) Keluar dari stres dengan mengambil kesalahan.

(A) Sangat bertele-tele, tidak ada pertanyaan retoris.


KATA “UTAMA”

(B) INDAH

(K) NYAMAN

(A) SECARA HARMONIS


Dengan gerakan mata:

B. Pengenalan cara informasi diproses

Gerakan mata siapa pun tidak hanya dapat memberi tahu tentang modalitasnya, tetapi juga tentang cara kerjanya informasi terkini.

- kanan-atas - desain visual (VC);

- lurus ke atas - memori visual (VV);

- kiri-atas - memori visual (VV);

- ke samping kiri - ingatan pendengaran (AB);

- kiri-bawah - dialog internal, kontrol suara (VD);

- lurus ke bawah - representasi kinestetik (KP);

- kanan-bawah - representasi kinestetik (KP);

– kanan-ke-samping – konstruksi pendengaran (AK);

- lurus ke depan - representasi visual (VR), "dipaksakan" dari luar atau diambil dari memori.


(Untuk memudahkan orientasi, lebih mudah untuk menggunakan properti sisi kiri, yang "lebih benar" daripada kanan.) Ketika dihadapkan dengan kidal, gambar yang dilacak, sebagai aturan, adalah cermin yang berlawanan.

Gerakan mata sering dikombinasikan dengan reaksi sampingan individu yang dilaporkan sikap nyata seseorang ke gambar mental yang muncul di depannya (mata pergi ke kiri, dan pupil menyempit pada saat yang sama - memori pendengaran yang tidak menyenangkan tentang sesuatu ... atau diperluas - kenangan yang menyenangkan tentang apapun…).

Saat berkomunikasi dengan rekanan, Anda perlu mempelajari cara menentukan modalitas utamanya, setelah itu Anda harus belajar cara bergabung menggunakan kata predikatnya, mis. buat pidato Anda sedemikian rupa sehingga nyaman dan mudah bagi lawan bicara untuk memahami Anda.

Latihan.

3.1 Identifikasi sistem representasi (modalitas) terkemuka Anda. Jawablah diri Anda secara mental, dengan tanda apa Anda tahu bahwa Anda termasuk dalam modalitas ini? Apa hal pertama yang Anda perhatikan ketika mendefinisikan modalitas Anda? Analisis diri Anda dan beri diri Anda jawaban yang jelas lagi, Anda termasuk dalam sistem perwakilan yang mana?


3.2 Mengamati orang yang dikenal dan tidak dikenal, coba tentukan sistem perwakilan mana yang mereka ikuti. Amati dan analisis dengan cermat semua tanda manifestasi dari modalitas utama mereka. Sekali lagi secara mental memberikan kesimpulan yang jelas tentang modalitas utama mereka.


3.2. Saat berkomunikasi dengan lawan bicara, bicaralah hanya dalam bahasa modalitas utama. Blokir semua keinginan Anda untuk beralih ke ucapan kebiasaan Anda dari sistem representasi...


urutan kalender.

Latihan 3.1 harus dilakukan selama satu hari, kemudian latihan 3.2 harus dilakukan selama tiga hari, kemudian latihan 3.3 harus dilakukan selama tiga hari.

Latihan ini dianggap selesai ketika Anda dapat dengan bebas menentukan modalitas lawan bicara dan beradaptasi dengan predikat pidatonya.